Bobol ATM dan Kartu Kredit Hingga Ratusan Juta, Pria Ini Berhasil Ditangkap Satreskrim Polres Tulungagung
TULUNGAGUNG - Berakhir sudah aksi TA (31) dalam mengeruk uang milik bosnya sendiri.
Wanita Pengedar Sabu Ditulungagung Ditangkap Polsek Bandung
TULUNGAGUNG - Seorang perempuan berinisial NH (36) yang beralamat di dusun. BesukI desa. Besuki kecamatan Bandung kabupaten Tulungagung harus.
Humas Polda Jatim Raih 2 Kategori Penghargaan dari Div Humas Polri
ULUNGAGUNG - Humas Polda Jatim raih dua penghargaan dari Divisi Hubungan Masyarakat (Div Humas) Polri, atas partisipasinya secara aktif dalam
Sambut HUT Bhayangkara 75, Polres Tulungagung Gelar Vaksinasi Covid-19
Tulungagung- Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-75, Polres Tulungagung menggelar vaksinasi covid-19 massal.
Tingkatkan Iman dan Taqwa, Anggota Polres Tulungagung Sinau Kitab Kuning
TULUNGAGUNG - Salah satu upaya Polres Tulungagung dalam meningkatkan iman dan taqwa terhadap personil Polri dan Pegawai Negeri Sipil Polri yakni dengan menggelar pembinaan rohani dan mental (binrohtal) yang digelar secara rutin di Masjid Al Hafidz
Senin, 31 Januari 2022
Peduli Pengguna Jalan, Anggota Polres Tulungagung Bantu Ganti Ban Mobil Warga
TULUNGAGUNG,-- Anggota Samapta dan Turjawali Satlantas Polres Tulungagung membantu seorang warga pengguna jalan yang mobilnya mengalami bocor ban saat melintas dijalan Ahmad Yani Timur depan Mako Polres Tulungagung.
Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH saat dikonfirmasi wartawan mengatakan anggota Polres Tulungagung yang membantu warga tersebut merupakan bentuk kepedulian anggota Polri terhadap masyarakat.
Iptu Nenny menerangkan, saat itu sekitar pukul 13.00 WIB anggota Polres mengetahui ada mobil avanza putih berhenti di depan Mako Polres Tulungagung dan setelah dicek ternyata ban mobil depan mengalami bocor. Kemudian saat ditanya oleh anggota pengemudi mobil kesulitan mengganti bannya karena dongkrak yang dibawanya rusak.
"Kemudian oleh salah satu anggota Polres dipinjami dongkrak yang selanjutnya oleh anggota dibantu untuk proses mengganti ban," ujar Kasi Humas, Senin (31/01/2022)
Saat proses mengganti ban, anggota Turjawali Satlantas juga melakukan pengaturan arus lalu lintas di sekitar lokasi.
Lebih lanjut Iptu Nenny menjelaskan aksi sigap anggota Polres
ini adalah bentuk kepedulian kepada masyarakat dan juga implementasi dari Polri Presisi.
"Ini sudah sesuai dengan tugas Polri yaitu Melindungi, Mengayomi dan Melayani Masyarakat," pungkasnya.
Sementara itu pengendara mobil asal Desa Tenggong, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, seusai mengganti ban mobilnya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh anggota Polres Tulungagung.
"Saya berterima kasih kepada bapak bapak Polisi yang telah membantu saya, sehingga saya bisa melanjutkan perjalanan lagi," ucap pengendara mobil.(RESTU)
Kapolres Tulungagung Beri Penghargaan Tigabelas Anggota Polri dan PNS Berprestasi
TULUNGAGUNG – Tigabelas Anggota Polri dan PNS jajaran Polres Tulungagung mendapatkan penghargaan dari Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH.
Penyerahan penghargaan dilaksanakan di halaman Mapolres Tulungagung bersamaan kegiatan apel pagi jam pimpinan, Senin (31/01/2022).
Dalam sambutannya didepan pejabat utama Polres dan personil Polres Tulungagung, Kapolres AKBP Handono Subiakto menyampaikan beberapa hal diantaranya, pemberian penghargaan ini merupakan wujud apresiasi pimpinan kepada anggota yang berprestasi dalam menjalankan tugasnya secara baik penuh dedikasi yang tinggi.
Kapolres mengucapkan selamat kepada penerima penghargaan dan berharap ini menjadi motivasi bagi anggota yang lain untuk bekerja lebih baik lagi.
“Keberhasilan ini jangan menjadikan kita berbangga diri dan bagi Anggota yang belum mendapat penghargaan, saya harapkan jangan putus asa dan lebih semangat lagi,” ucap Kapolres.
Kapolres juga menekankan kepada seluruh anggota untuk mempersiapkan kalender Kamtibmas kedepan.
“Kedepan agenda kamtibmas, harus kita persiapkan dengan sebaik baiknya,” ujar Kapolres.
Sementara itu, Anggta Dan PNS Polri Polres Tulungagung Yang Menerima Penghargaan atara lain Ipda Ahmad Makali Kasikeu, Aipda Heru Merdianto Ba Staf Sikeu, Brigadir Andri Dwi Handoko Ba Staf Sikeu, Penata TK. I Siti Amanah, S.H. PNS Staf Sikeu, Penata TK. I Suharlin, S.E. PNS Staf Sikeu, Penda TK. I Karjono PNS Staf Sikeu, Penda Novia Eka Ismawati, S.E. PNS Staf Sikeu berhasil mengantarkan Polres Tulungagung Sebagai Satker Peraih 4 Penghargaan Terbaik Dari KPPN Blitar.
Selanjutnya Brigadir Aris Trizqiwiyardi Ba Staf Bag Sdm, Briptu Ayu Fathika Valbie Ba Staf Bag Sdm, Briptu Rino Pinky Putra M Ba Staf Sdm, Bripda Andi Taufiq Akbar Salbi Ba Staf Bag Sdm sebagai Operator SIPP 2.0 Bag SDM Polres Tulungagung meraih peringkat terbaik pertama / KE 1 Sebagai Satwil Polda Jatim Dalam Update SIPP 2.0 T.A 2021.
Kemudian Aipda Rendi Yuntrisna Putra, S.H., M.H. berperan aktif membantu pemerintah kabupaten Tulungagung dalam penanggulangan penyebaran virus covid-19 dengan melaksanakan donor konvalesen sebanyak 8 kali dan Aipda Farid Yudi Suryata, S.H sebagai Bhabinkamtibmas terbaik dalam pelaksanaan program aplikasi Bhabinkamtibmas online system (bos) pada polres tulungagung. (NN95 – Polres Tulungagung )
Nasib Mujur Seorang Cleaning Service Penghafal Al-Qur'an
TULUNGAGUNG - Niat hati ingin melamar pekerjaan sebagai cleaning service, remaja laki-laki penghafal al-Qur'an atau Hafidz ini justru ditawari jadi Polisi. Nasib mujur ini dialami oleh Febri Andi Hediana, atau biasa di sapa Febri remaja berusia 20 tahun, asal Surabaya.
Febri mengaku, tidak ada niat yang muluk apalagi untuk jadi seorang Polisi, rasanya itu sesuatu yg mustahil baginya. Ia hanya ingin membantu ibunya mencari nafkah dengan rezeki yang halal, apapun itu pekerjaannya. Pasalnya, ia merupakan anak laki-laki satu-satunya yang harus menanggung beban keluarganya pasca di tinggal sang ayah meninggal dunia.
Tanggal 26 Januari 2022, Febri melamar pekerjaan sebagai cleaning service di Polda Jatim, tepatnya di Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas), ia bertemu dengan Dirbinmas Kombes Pol Asep Irpan Rosadi, atau kepala di satuan kerja tersebut, untuk memastikan apakah ia diterima atau tidak untuk bekerja di tempat itu.
Pada kesempatan itu, Febri ditanya oleh Kombes Pol Asep. Selain cleaning service febri bisa apa? Febri menjawab kalo ia lulusan pondok pesantren dan ia bisa membaca dan hafal al-Qur'an. Mendengar jawaban tersebut Kombes Pol Asep tidak berfikir panjang dan Febri di terima bekerja sebagai cleaning service di kantor ia bekerja.
Tak disangka percakapan antara Febri dengan Kombes Pol Asep ada yang merekam dan diposting di media sosial, alhasil video tersebut viral dengan beragam komentar positif dari netizen.
Terkait video tersebut, Kombes Pol Asep Irpan Rosadi meluruskan, beberapa waktu terakhir ini ada beberapa video viral, terkait clening service yang langsung diterima sebagai anggota Polisi.
"Sebetulnya tidak langsung diterima sebagai anggota Polisi, tetapi diterima sebagai staf saya disini, selaku staf yang bantu kebersihan disini. Selain itu saya tanya, kamu selain sebagai cleaning service apalagai yang kamu bisa kamu tonjolkan sebagai kompetensimu. Dia bilang lulusan pondok dan Hafidz, begitu mendengar dia sebagai Hafidz saya tidak ada pikir lain-lain lagi, kamu gak usah jadi Cleaning service lagi kalau sudah hafiz, bisa lebih tinggi lagi. Pertama kamu bisa ajari saya dan ngajari yang lain disini membaca al-Qur'an. Kedua kamu mau jadi polisi ? Nanti kamu saya latih," jelas Dirbinmas Polda Jatim saat di temui di ruang kerjanya pada Senin (31/1/2022).
"Disini kamu ajari anggota lain, selain itu kamu bersihkan ruangan saya, selesai bersih kamu boleh setor bacaan ayat suci ke saya. Kalo ada acara binmas di lapangan, ada acara keagamaan, kamu saya ajak. Kamu saya latih, tahun depan ada pembukaan, kamu bisa ikut rekrutmen. Itu yang saya luruskan. Tetap dia ada prosesnya, tetapi ada jalurnya melalui jalur rekrutmen pro aktif," tambahnya Kombes Pol Asep meluruskan video yang viral itu.
Sementara, Febri saat di tawari jadi Polisi ia hanya jawab "Insyaallah", pasalnya ia mengaku belum tentu besok bisa melewati tes itu.
"Makanya saya jawab Insyaallah." ucapnya dengan nada rendah dan merunduk.
"Saya tidak tau kalau ada yg ngevideo itu tadi. Videonya diam tanpa sepengetahuan saya dan pak Direktur, saya tahu waktu hari minggu kemarin tiba tiba viral," imbuh remaja bernasib mujur itu.
Selain itu, Febri juga menjelaskan, niatnya melamar hanya ingin bekerja sebagai cleaning service dan tidak ada niat lain.
"Saya senang, saya cuma disini ingin jadi cleaning service gak ada niatan lain," ucapnya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Wakapolda Jatim Pimpin Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Seleksi SIPSS T.A 2022
Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo memimpin acara penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah seleksi penerimaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun Ajaran 2022, Panitia Daerah Polda Jatim di gedung Rupatama Mapolda Jatim, Senin (31/1/2022).
Penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah seleksi penerimaan SIPSS Tahun Ajaran (TA) 2022 ini diikuti oleh panitia, peserta tes, dan orang tua peserta.
Dalam paparannya, Karo SDM Polda Jatim Kombes Pol Harry Kurniawan, mengatakan dalam laporannya menyebutkan bahwa peserta tes Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) TA 2022 Panda Jatim telah terverifikasi sebanyak 124 orang dengan rincian 74 peserta pria dan 50 peserta wanita.
Nantinya yang lolos dalam seleksi tingkat Panda akan melanjutkan seleksi ke tingkat pusat di Akademi Kepolisian Semarang dan sesuai rencana pendidikan akan dilaksanakan selama 6 bulan mulai 8 Maret 2022 hingga 8 September 2022.
"Untuk kuota Dipa Polda Jatim ada tujuh orang, semoga nantinya bisa bertambah," kata Kombes Pol Harry Kurniawan
Sementara itu Wakapolda Jatim dalam amanatnya mengatakan bahwa selama kegiatan ini berlangsung agar baik panitia, orang tua dan peserta seleksi SIPSS, berkomitmen bahwa pelaksanaan proses seleksi akan dilaksanakan dengan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) serta clean dan clear.
"Saya ingatkan kepada orang tua dan peserta seleksi untuk tidak boleh menggunakan rekomendasi atau upaya mempengaruhi panitia dengan mencoba menyuap guna meluluskan calon peserta, karena apabila terbukti melanggar akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo.
Wakapolda Jatim juga menekankan kepada panitia dan pengawas internal maupun eksternal agar melaksanakan kegiatan seleksi ini dengan baik dan bertanggungjawab.
Wakapolda juga memberi masukan kepada peserta agar mempersiapkan diri sehingga dapat berkompetisi dengan baik.
"Saya percaya bahwa para peserta sekalian telah menyiapkan diri untuk mengikuti tes ini. Jadi tunjukkan kualitas terbaik sehingga dapat lulus terpilih nantinya," pungkasnya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Polwan Jember Gelar Pamor Keris, Sasar Jalur Segitiga Emas
Jajaran Polres Jember terdiri dari 10 Polwan serta jajaran TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Pemkab Jember, Sabtu (29/1/2022) menggelar ‘Pamor Keris’ (Patroli Motor Penegakan Kesehatan di Masyarakat) di jalur segi tiga emas kawasan kota Jember, diantaranya di jalan Kartini, Jalan A. Yani. Jalan Trunojoyo dan Jalan Gajahmada..
4 Perwira Polwan di lingkungan Polres Jember juga terlibat langsung dalam kegiatan Pamor Keris ini, diantaranya Kompol Nurmala SH selaku Kabag SDM, Kasatlantas AKP. Enggarani Laufria, Kasatbinmas AKP. Yuliati dan Kanit PPA Polres Jember Iptu Diah Vitasari.
Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo, dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa kegiatan pamor keris yang dilakukan oleh jajaran Polwan Jember, merupakan bagian dari upaya pihaknya dalam melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.
“Tujuan dari patroli Pamor Keris ini untuk menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, dimana saat ini kami melihat banyak masyarakat yang abai dan mulai kendor terhadap prokes, banyak kami temukan masyarakat yang sudah tidak memakai masker,” beber Kapolres.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga menghimbau dan mengingatkan kepada masyarakat agar selalu menerapkan 5 M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menghindari Kerumunan, Mengurangi Aktifitas, dan Menjaga jarak dalam kegiatan sehari-hari.
“Covid belum berakhir, oleh karenanya, kami menghimbau kepada masyarakat agar tidak abai dalam menerapkan protokol kesehatan, selalu kenakan masker dan mencuci tangan, selain itu, bagi yang belum vaksin, agar segera melakukan vaksin, hal ini sebagai upaya untuk mempertebal imun dan mencegah peneyebaran covid-19,” pungkas Kapolres ( NN95 - Polres Tulungagung )
Peringatan Hari Jadi ke 163 Kabupaten Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo Raih Vaccine Heroes
Berbagai upaya Polresta Sidoarjo dalam berjuang menangani Covid-19, termasuk percepatan vaksinasi, mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Apresiasi tersebut diberikan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali kepada Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, dalam acara malam tasyakuran Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-163 di Pendopo Delta Wibawa, Minggu (30/1/2022) malam.
Penghargaan yang diterima Kapolresta Sidoarjo, adalah Sidoarjo Covid-19 Heroes dan Vaccine Heroes. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengucapkan apresiasi besar dari Pemkab Sidoarjo dan masyarakat, atas perjuangan Kapolresta Sidoarjo beserta staf dan jajarannya, yang turut andil menekan laju penyebaran Covid-19, termasuk bukti nyata memasifkan vaksinasi bagi masyarakat Sidoarjo.
Menerima penghargaan Sidoarjo Covid-19 Heroes dan Vaccine Heroes dalam momen Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-163, bagi Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro merupakan kepercayaan besar yang diberikan Pemkab Sidoarjo dan masyarakat kepada pihaknya.
Ia menjelaskan, tidak mudah menangani Covid-19 dan percepatan vaksinasi. Jika tidak didukung dan tanpa andil dari sinergitas instansi terkait lainnya, serta masyarakat Sidoarjo. Hasilnya Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo dapat dikendalikan, dan jumlah vaksinasi terus meningkat.
“Menerima penghargaan ini, tentu semakin memacu kinerja kami. Target kami vaksinasi Kabupaten Sidoarjo termasuk untuk anak-anak awal Februari mencapai 100 persen,” ujarnya.
Untuk mewujudkannya, dalam penanganan Covid-19 dan percepatan vaksinasi guna membentuk herd immunity bagi masyarakat, Kapolresta Sidoarjo juga menggiatkan patroli motor penegakan protokol kesehatan masyarakat (Pamor Keris). Patroli ini mengedukasi masyarakat di wilayah pelosok desa hingga perbatasan secara humanis. Didukung layanan masif gerai-gerai vaksinasi keliling pedesaan hingga posko siaga vaksin 24 jam di kota. (NN95 - Polres Tulungagung )
Edarkan Puluhan Gram Sabu dan Ribuan Pil Double L, Pria Asal Ngebong Berhasil Ditangkap Satresnarkoba Polres Tulungagung
TULUNGAGUNG - SPP alias Dowo seorang pemuda lulusan SMA Kejar paket C kedapatan mengedarkan narkoba berhasil ditangkap anggota Sat Resnarkoba Polres Tulungagung di Desa Ngebong, Kecamatan Pakel, Kabupaten Tulungagung.
Diketahui, SPP alias Dowo (27) beralamat di Desa Ngebong Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung.
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasi Humas Iptu Nenny Sasongko, S.H., membenarkan penangkapan terhadap pelaku yang mengedarkan barang haram tersebut pada Kamis (28/1/2022) sekira pukul 07.30 WIB.
“Iya benar, SPP alias Dowo pemuda asal Desa Ngebong Mengedarkan narkoba jenis sabu dan pil dobel L berhasil dibekuk petugas Satresnarkoba,” kata Iptu Nenny, Minggu, (29/1/2022) Sore.
Kasi Humas Polres Tulungagung menambahkan, sebenarnya penangkapan pengedar narkoba itu berawal adanya laporan dari masyarakat yang langsung ditindaklanjuti oleh petugas.
Setelah menerima laporan tersebut, petugas langsung melakukan penyelidikan dan pengintaian dan berhasil menangkap pelaku beserta barang buktinya.
“Saat diinterogasi petugas, pelaku mengaku mengedarkan barang haram jenis sabu dan pil dobel L tanpa ijin, saat digeledah ditemukan barang bukti berupa 8 poket sabu dan 25 botol berisi pil dobel L,” imbuhnya.
"Barang bukti yang berhasil disita petugas dari pelaku antara lain 8 poket sabu dengan berat bruto total 26,24 gram, 2 pipet berisi sisa sabu bruto 1,93 dan 1,72 gram,” terangnya.
“Selain itu, 25 botol berisi pil dobel L masing-masing botol berisi 1.000 butir dengan jumlah total 25.000 pil dobel L, 1 buah timbangan digital, 1 buah bong alat menghisap sabu, 1 sendok mencungkil sabu, 1 buah sedotan, 2 buah plastik klip kosong, 1 buah dasbok merek Evercross, 1 buah kardus, dan 1 buah handphone merek Samsung J7 warna gold,” sambungnya.
Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku tellah dilakukan lenahanan di rumah tahanan Polres Tulungagung dijerat pasal 114 ayat (2) sub pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan pasal 197 Sub Pasal 196 Jo pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo pasal 60 ke 10 UU RI No.11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja,” Pungkas Iptu Nenny Sasongko (NN95 - Rilis Polres Tulungagung )
Minggu, 30 Januari 2022
Bhabinkamtibmas Polsek Kalangbret Bersama Babinsa Pantau Vaksinasi di Desa Bolorejo
TULUNGAGUNG – Bhabinkamtibmas Polsek Kalangbret Polres Tulungagung bersama TNI melaksanakan pengamanan guna kelancaran kegiatan Vaksinasi di wilayah Kecamatan Kauman.
Teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin oleh petugas vaksinator dari Nakes Kecamatan Kauman.
Kapolsek Kalangbret AKP Puji Hartanto S.Pd mengatakan, Gerai vaksin dilaksanakan di Rumah Kades Bolorejo.
“Lansia dan Warga Umum yang tervaksin sejumlah 120 Orang dosis 2 warga desa Bolorejo”, terang Kapolsek, Minggu (30/01/2022)
Kehadiran Polri bersinergi dengan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.
“Personil Polsek dan Satgas Covid 19 Kecamatan Kauman memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat”, terangnya.
AKP Puji Hartanto mengajak kepada masyarakat yang belum vaksin untuk segera vaksin dengan mendatangi gerai vaksin terdekat dan tetep selalu mematuhi Protokol Kesehatan covid 19. (NN95 – Polres Tulungagung )
Satresnarkoba Polres Tulungagung Berhasil Menangkap Pengedar Ribuan Pil Double L
Tulungagung, Dengan harga yang relatif terjangkau, Pil Doubel L semakin digandrungi oleh para remaja tanpa memikirkan efek sampingnya.
Hal tersebut akhirnya dimanfaatkan oleh para pengedar untuk meraup banyak keuntungan.
Untuk menghentikan para pengkonsumsi Pil Double L, khususnya di wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung melalui Satresnarkoba telah banyak menangkap para pengedar hingga bandarnya.
Terbaru, Satresnarkoba Polres Tulungagung, berhasil meringkus seorang pengedar Pil Double L dengan barang bukti ribuan butir disebuah rumah masuk Desa Mojosari, Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung, Jum'at (28/01/2022) sekitar pukul 03.00 WIB.
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Nenny Sasongko, SH menerangkan, pengedar Pil Double L yang berhasil ditangkap dirumahnya tersebut berinisial YFFS alias Y (23) seorang pengangguran.
"Saat dilakukan penggeledahan didalam rumahnya, petugas mendapati ribuan butir Pil Double L. Sehingga pelaku langsung dibawa ke Polres Tulungagung untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut," jelas Iptu Nenny.
Selain 4.632 butir Pil Double L, petugas juga membawa barang bukti lain berupa, 2 botol, 1 bendel plastik klip dan sebuah Hp yang berisikan chating transaksi beserta simcardnya ke Mapolres Tulungagung.
"Selain melakukan penangkapan terhadap pengedar YFFS, Satresnarkoba Polres Tulungagung melakukan pengembangan dari penangkapan tersangka tersebut"
Sedangkan pasal yang disangkakan terhadap pelaku yakni, pasal 197 Sub Pasal 196 Jo pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo pasal 60 ke 10 UU RI No.11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja," pungkasnya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Jual Miras Arak Bali, Pemuda Desa Gamping Berhasil Ditangkap Polsek Campurdarat
Tulungagung - Setiap pelaku perdagangan harus mematuhi segala aturan atau undang - undang yang berlaku di Indonesia.
Jika melanggar tentu ada sanksinya, mulai sanksi administratif hingga sanksi pidana.
Seperti yang terjadi di Kabupaten Tulungagung. Seorang pemuda ditangkap oleh anggota Unit Reskrim Polsek Campurdarat setelah kedapatan mengedarkan minuman keras (miras) jenis arak bali tanpa ijin.
FCE (20) ditangkap oleh polisi di rumahnya di Desa Gamping, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung dan dibawa ke Mapolsek Campurdarat beserta barang buktinya, Rabu (26/01/2022).
Kapolsek Campurdarat AKP Triyanto, SH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, setelah mendapatkan informasi terkait bisnis pelaku dalam jual beli miras jenis arak bali, anggota Unit Reskrim Polsek Campurdarat langsung melakukan penyelidikan," ucap Iptu Nenny.
Petugas yang menyamar, mencoba membeli miras jenis arak bali tersebut dari pelaku secara COD. Namun, pelaku meminta petugas untuk mengambil miras tersebut dirumahnya.
"Saat transaksi, pelaku kaget. Karena, orang yang bertransaksi dengannya adalah petugas yabg menyamar. Miras jenis arak bali tersebut, dibanderol Rp. 150.000 / botol," lanjut Iptu Nenny.
Saat dilakukan penggeledahan, petugas mendapati barang bukti miras jenis arak bali sebanyak 44 botol. Selain itu, petugas juga mengamankan sebuah kardus tempat menyimpan miras, uang tunai Rp. 159.000 dan sebuah HP.
"Pelaku dijerat dengan Pasal 62 ayat (1) Jo psl 8 ayat (1) huruf g dan i UU RI No.8 Thn 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan atau Pasal 142 UU RI No.18 Thn 2012 tentang Pangan dan atau Pasal 36 ayat (1) Jo psl 15 ayat (1) huruf e perda Kab. Tulungagung No.4 Thn 2011 tentang pengendalian dan pengawasan peredaran minuman beralkohol diKab. Tulungagung," pungkas Kasi Humas Polres Tulungagung. (NN95 - Polres Tulungagung )
Polres Tulungagung Bersama Satgas Covid 19 Gelar Patroli Pamor Keris Cegah Penyebaran Omicron
TULUNGAGUNG – Polres Tulungagung bersama Kodim 0807 dan Satpol PP Kabupaten Tulungagung Menggalakkan Patroli Pamor Keris dalam rangka pendisiplinan Penerapan protokol kesehatan di tempat dan fasilitas umum untuk pencegahan dan pengendalian Covid-19 varian baru omicron.
Sebelum melaksanakan patroli, dilaksanakan apel bersama didepan Pendopo Tulungagung dipimpin Padal Iptu Daroji KBO Satreskrim Polres Tulungagung, Sabtu (29/01/2022) malam.
Perwira pengendali (Padal) saat mengambil apel Kepada petugas gabungan menyampaikan, dalam tugas pendisiplinan agar lebih humanis dan mengutamakan sosialisasi serta penyadaran kepada masyarakat tentang disiplin mematuhi protokol kesehatan.
Terkait patroli Pamor Keris dan operasi yustisi yang terus digelar, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SIK, SH, MH melalui Kasi Humas Iptu Nenny Sasongko, SH menegaskan, hal itu dilakukan untuk menjaga kamtibmas dan juga sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 varian baru yakni Omicron di Wilayah Tulungagung.
“Patroli Pamor Keris dilakukan guna menjaga Kamtibmas dan Pencegahan Penyebaran Covid 19 di wilayah Kabupaten Tulungagung,” ujarnya.
Saat menggelar patroli kemudian menjumpai café, rumah makan dan angkringan, petugas gabungan menghimbau pedagang maupun pengunjung untuk mentaati aturan sesuai yang ditetapkan.
“Kita menghimbau secara humanis agar pengunjung tetap mematuhi prokes, pakai masker dan tidak berkerumun,” tuturnya.
Tidak hanya pendisiplinan Protokol kesehatan “petugas gabungan juga melaksanan stasioner seputaran Kota Tulungagung”, kata Iptu Nenny.
Iptu Nenny mengutarakan bawasanya kepatuhan masyarakat untuk disiplin prokes salah satunya menggunakan masker harus tetap diterapkan, hal tersebut untuk mencegah penyebaran covid-19.
“Kami tidak akan bosan mengimbau kepada masyarakat Tulungagung, suntuk elalu memperhatikan protokol kesehatan 5M yakni memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19”, pungkas Kasi Humas (NN95 – Polres Tulungagung )
Cegah Penyebaran Covid 19 Polsek Kalidawir Bersama Tiga Pilar Intens Patroli “Pamor Keris”
TULUNGAGUNG – Polsek Kalidawir Polres Tulungagung bersama TNI dan Kecamatan melaksanakan patroli bermotor protokol kesehatan masyarakat (Pamor Keris) dalam rangka Pendisiplinan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19.
Patroli dengan sasaran jalan protokol sejumlah tempat keramaian seperti pusat pertokoan juga tempat tempat nongkrong yang ada di wilayah Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung, Sabtu (29/01/2022) malam.
Kapolres Tulungagung AKBP Handano Subiakto melalui Kapolsek Kalidawir AKP Haryono, S.H. mengatakan, dalam kegiatan Pamor Keris tersebut personil melakukan mobile ditempat – tempat keramaian.
“Tujuan kegiatan ini untuk menerapkan kedisiplinan kepada warga masyarakat, guna mencegah penyebaran Covid,” terang Kapolsek.
Pada kegiatan pendisiplinan prokes di tempat keramaian seperti cafe, warung serta angkringan dan masih di dapati pelanggar Protokol Kesehatan.
“Masih dijumpai masyarakat yang tidak memakai masker saat berada di luar rumah serta tidak menjaga jarak sesuai aturan, pelanggar prokes kita diberikan sangsi”, terang Kapolsek Kalidawir.
Kepatuhan masyarakat untuk disiplin prokes salah satunya menggunakan masker harus tetap diterapkan.
“Agar masyarakat selalu memperhatikan protokol kesehatan 5M diantaranya, menggunakan masker, sering melakukan cuci tangan, menggunakan handsanitizer, hindari kerumunan serta mengurangi mobilitas”, tutup AKP Haryono (NN95 – Polres Tulungagung)
Pelaku Penipuan Penggelapan Mobil di Tulungagung Berhasil Ditangkap Unit Reskrim Polsek Karangrejo
Tulungagung - Setelah 5 tahun akhirnya MT (41) warga Dusun Setonobendo, Desa Babadan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung dalam menanti ganti rugi atas mobilnya yang dijual tanpa ijin kehilangan kesabaran.
Korban (MT), akhirnya melaporkan orang yang telah menjual mobilnya tanpa ijin ke Polsek Karangrejo Polres Tulungagung. Mobil milik MT, dijual tanpa ijin oleh AW (35) alamat DusunTemon, Desa Sukorejo, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung.
Setelah mendapatkan laporan dari korban, anggota Unit Reskrim Polsek Karangrejo melakukan penangkapan dan membawa pelaku ke Mapolsek Karangrejo untuk proses hukum lebih lanjut.
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasi Humas Iptu Nenny Sasongko, SH memaparkan, kejadian diawali pada tanggal 7 Maret 2017. Pada saat itu pelaku datang kerumah korban untuk meminjam BPKB mobil milik korban dan selang 2 hari, pelaku datang lagi untuk meminjam mobil korban.
"Alasannya, akan dilakukan cek fisik di Samsat. Namun, hingga beberapa waktu, mobil korban tidak kunjung dikembalikan oleh pelaku. Saat bertemu, pelaku mengatakan bahwa mobil korban telah dijual," jelas Kasi Humas Polres Tulungagung.
Pelaku sempat membuat surat pernyataan, dimana, pelaku akan mengganti kerugian korban sebesar Rp. 125.000.000 sesuai harga mobil. Namun, hingga sampai dilaporkan, pelaku tidak juga mengganti kerugian ataupun mobil korban.
Karena tidak ada etikad baik dari pelaku, akhirnya korban yang merasa dirugikan, melaporkan kejadian penggelapan tersebut ke polisi.
"Pelaku yang ditangkap saat ini sudah dilakukan penahanan dan dijerat dengan Pasal 372 dan atau 378 KUH Pidana," pungkas Iptu Nenny. (NN95 - Rilis Polres Tulungagung )
Bhabinkamtibmas Polsek Kalangbret Bersama Babinsa Pantau Vaksinasi di Desa Bolorejo
TULUNGAGUNG – Bhabinkamtibmas Polsek Kalangbret Polres Tulungagung bersama TNI melaksanakan pengamanan guna kelancaran kegiatan Vaksinasi di wilayah Kecamatan Kauman.
Teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin oleh petugas vaksinator dari Nakes Kecamatan Kauman.
Kapolsek Kalangbret AKP Puji Hartanto S.Pd mengatakan, Gerai vaksin dilaksanakan di Rumah Kades Bolorejo.
“Lansia dan Warga Umum yang tervaksin sejumlah 120 Orang dosis 2 warga desa Bolorejo”, terang Kapolsek, Minggu (30/01/2022)
Kehadiran Polri bersinergi dengan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.
“Personil Polsek dan Satgas Covid 19 Kecamatan Kauman memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat”, terangnya.
AKP Puji Hartanto mengajak kepada masyarakat yang belum vaksin untuk segera vaksin dengan mendatangi gerai vaksin terdekat dan tetep selalu mematuhi Protokol Kesehatan covid 19. (NN95 – Polres Tulungagung )
Jual Miras Arak Bali, Pemuda Desa Gampingan Berhasil Ditangkap Polsek Campurdarat
Tulungagung - Setiap pelaku perdagangan harus mematuhi segala aturan atau undang - undang yang berlaku di Indonesia.
Jika melanggar tentu ada sanksinya, mulai sanksi administratif hingga sanksi pidana.
Seperti yang terjadi di Kabupaten Tulungagung. Seorang pemuda ditangkap oleh anggota Unit Reskrim Polsek Campurdarat setelah kedapatan mengedarkan minuman keras (miras) jenis arak bali tanpa ijin.
FCE (20) ditangkap oleh polisi di rumahnya di Desa Gampingan, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung dan dibawa ke Mapolsek Campurdarat beserta barang buktinya, Rabu (26/01/2022).
Kapolsek Campurdarat AKP Triyanto, SH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, setelah mendapatkan informasi terkait bisnis pelaku dalam jual beli miras jenis arak bali, anggota Unit Reskrim Polsek Campurdarat langsung melakukan penyelidikan," ucap Iptu Nenny.
Petugas yang menyamar, mencoba membeli miras jenis arak bali tersebut dari pelaku secara COD. Namun, pelaku meminta petugas untuk mengambil miras tersebut dirumahnya.
"Saat transaksi, pelaku kaget. Karena, orang yang bertransaksi dengannya adalah petugas yabg menyamar. Miras jenis arak bali tersebut, dibanderol Rp. 150.000 / botol," lanjut Iptu Nenny.
Saat dilakukan penggeledahan, petugas mendapati barang bukti miras jenis arak bali sebanyak 44 botol. Selain itu, petugas juga mengamankan sebuah kardus tempat menyimpan miras, uang tunai Rp. 159.000 dan sebuah HP.
"Pelaku dijerat dengan Pasal 62 ayat (1) Jo psl 8 ayat (1) huruf g dan i UU RI No.8 Thn 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan atau Pasal 142 UU RI No.18 Thn 2012 tentang Pangan dan atau Pasal 36 ayat (1) Jo psl 15 ayat (1) huruf e perda Kab. Tulungagung No.4 Thn 2011 tentang pengendalian dan pengawasan peredaran minuman beralkohol diKab. Tulungagung," pungkas Kasi Humas Polres Tulungagung. (NN95 - Polres Tulungagung )
Sabtu, 29 Januari 2022
Gunakan Perahu Polantas Lamongan Bagikan Sembako Kepada Warga Terdampak dan Terisolir Akibat Banjir
Banjir luapan Bengawan Njero, anak sungai Bengawan Solo menyebabkan sejumlah Desa di wilayah Lamongan masih terisolir sudah hampir satu bulan tak kunjung surut. Sabtu, 29/1/2022
Hingga Polres Lamongan dalam hal ini Satlantas Polres Lamongan tergerak hatinya untuk melakukan aksi kemanusiaan yang dikemas dalam program POLANTAS PEDULI.
Dengan menggunakan perahu Kasat Lantas bersama dengan para perwira Lantas menyambangi satu per satu rumah warga yang terisolir dan memberikan bantuan kemanusiaan tersebut.
Program POLANTAS PEDULI ini memang merupakan aksi kemanusiaan yang digagas oleh Kasat Lantas Polres Lamongan AKP ARISTIANTO BUDI SUTRISNO didampingi oleh para Perwira dari Unit Satuan Lantas menuju lokasi banjir untuk memberikan bantuan langsung barupa sembako dan kebutuhan sehari hari.
" Kita dari Satlantas Polres Lamongan Peduli menyambangi desa yang terisolir akibat banjir dan memberikan semangat kepada warga serta sedikit bantuan untuk meringankan beban mereka agar tetap semangat." jelas Kasatlantas.
Sementara itu Kepala Desa Gambuhan, Kecamatan Kalitengah Moh. Yasin berterima kasih atas bantuan yang diberikan. "Terima kasih saya sampaikan kepada bapak bapak kepolisian Lamongan atas perhatiannya kepada warga kami. kemarin sempat surut 2cm namun terjadi hujan air kembali naik." ujarnya.
Seperti yang diketahui sudah hampir satu bulan banjir merendam enam kecamatan dan belum surut yaitu Kalitengah, Deket, Glagah, Karangbinangun, Turi, dan Karanggeneng.
Banjir terparah berada di dua desa yaitu Desa Gambuhan dan Desa Bojoasri Kecamatan Kalitengah. Ratusan warga masih terisolir lantaran akses jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat. (NN95 - Polres Tulungagung )
Sukseskan GPDRR, Kapolri Siapkan Skenario Pengamanan Hingga Genjot Vaksin Booster di Bali
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa Polri siap mensukseskan rangkaian acara global platform for disaster risk reduction (GPDRR) 2022 pada Mei 2022 di Provinsi Bali.
Salah satu bentuk dukungan Polri ialah dengan meningkatkan vaksinasi booster di Provinsi Bali, khususnya wilayah yang capaian vaksinasinya sudah bagus.
“Sehingga kita tingkatkan lagi khususnya yang sudah divaksin dan belum dibooster ulang, untuk menjadi daya tahan atau imunitas yang lebih baik,” kata Sigit saat rapat koordinasi bersama Menko PMK, Jumat (28/1).
Kemudian, pengawasan protokol kesehatan di bandara hingga pemeriksaan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) telah disiapkan secara matang hingga prosedur karantina khusus bagi delegasi negara-negara undangan GPDRR 2022.
“Pada prinsipnya prokes yang kita laksanakan secara cepat dan benar kemudian pola penanganan bisa berjalan. namun disisi lain terkait perkembangan dampak laju covid muncul nanti bisa betul-betul bisa dikelola sehingga seluruh rangkaian bisa berjalan baik,” ujar Sigit.
Dari sisi pengamanan, mantan Kapolda Banten ini menjelaskan bahwa telah berkoordinasi dengan Panglima TNI, dengan menyiapkan skenario pengamanan.
“Saya dengan bapak Panglima sudah mempersiapkan serangkaian keamanan khususnya untuk delegasi-delegasi mulai dari kedatangan, rute yang dilalui, tempat kegiatan, tempat yang dikunjungi kita laksananakan pengamanan terbuka dan tertutup dan kita antisipasi potensi ancaman mulai dari demo dan kejahatan-kejahatan yang muncul serta hal-hal yang lain bisa diamankan,” ucap mantan Kabareskrim ini.
Dengan demikian, Sigit menekankan, seluruh rangkaian acara bisa berjalan dari awal hingga akhir serta seluruh delegasi dalam kondisi terjaga dan Kamtibmas kondusif seperti yang diinginkan.
Pola pengamanan ini nantinya dibagi dalam tiga zona, yakni zona A di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali International Convention Center (BICC) atau Westin, Hotel Peninsula dan Graha Wisnu Kencana (GWK). Zona B di kawasan ITDC dan GWK serta zona C di luar ITDC dan GWK. Setiap pengamanan di zona tersebut dilakukan secara terbuka dan tertutup.
Sigit menyatakan bahwa pihaknya juga telah mengantisipasi sejumlah potensi kerawanan seperti adanya unjuk rasa pada saat kegiatan, meningkatnya kasus penyebaran Covid, bencana alam, penyusupan orang asing ke dalam lokasi kegiatan hingga ancaman terorisme.
“Polri akan melaksanakan operasi kewilayahan dengan sandi Operasi Puri Agung selama tujuh hari dari tanggal 22 sampai dengan 29 Mei 2022 di seluruh jajaran Polda Bali,” tutup Sigit (NN95 - Polres Tulungagung )
Polsek Pakel Polres Tulungagung Gelar Patroli “Pamor Keris” Cegah Penyebaran Covid 19
TULUNGAGUNG –Polsek Pakel Polres Tulungagung melaksanakan patroli bermotor protokol kesehatan masyarakat (Pamor Keris) dalam rangka Pendisiplinan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19.
dipimpin Bawas Polsek Aipda Yusuf bersama Personil Patroli dengan sasaran jalan protokol sejumlah tempat keramaian yang ada di wilayah Kecamatan Pakel Tulungagung, Jumat (27/01/2022) malam.
Kapolres Tulungagung AKBP Handano Subiakto melalui Kapolsek Pakel AKP Randhy Irawan, S.H., M.Si. mengatakan, tindakan yang dilakukan dalam pelaksanaan Pamor Keris tersebut pihak Polsek melakukan mobile ditempat – tempat keramaian.
“Tujuan kegiatan ini untuk menerapkan kedisiplinan kepada warga masyarakat, guna mencegah penyebaran Covid,” terang Kapolsek.
Pada kegiatan pendisiplinan prokes di tempat keramaian seperti cafe, warung serta angkringan dan masih di dapati pelanggar Protokol Kesehatan.
“Masih dijumpai masyarakat yang tidak memakai masker saat berada di luar rumah serta tidak menjaga jarak sesuai aturan, pelanggar prokes kita diberikan sangsi”, terang Kapolsek Pakel.
Kepatuhan masyarakat untuk disiplin prokes salah satunya menggunakan masker harus tetap diterapkan.
“Agar warga masyarakat selalu memperhatikan protokol kesehatan 5M diantaranya, menggunakan masker, sering melakukan cuci tangan, menggunakan handsanitizer, hindari kerumunan serta mengurangi mobilitas”, tutup AKP Randhy Irawan (NN95 – Polres Tulungagung )
Polres Tulungagung Gelar “Pamor Keris” Antisipasi Penyebaran Omicron
TULUNGAGUNG – Polres Tulungagung Menggalakkan Patroli Pamor Keris dalam rangka pendisiplinan Penerapan protokol kesehatan di tempat dan fasilitas umum untuk pencegahan dan pengendalian Covid-19 varian baru omicron.
Sebelum melaksanakan patroli, dilaksanakan apel bersama dipimpin Padal IPTU Yunus Fardiono, SH, Kamis (27/01/2022) malam.
Perwira pengendali (Padal) saat mengambil apel Kepada petugas gabungan menyampaikan, dalam tugas pendisiplinan agar lebih humanis dan mengutamakan sosialisasi serta penyadaran kepada masyarakat tentang disiplin mematuhi protokol kesehatan.
Terkait patroli Pamor Keris dan operasi yustisi yang terus digelar, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SIK, SH, MH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH menegaskan, hal itu dilakukan untuk menjaga kamtibmas dan juga sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 varian baru yakni Omicron di Wilayah Tulungagung.
“Patroli Pamor Keris dilakukan guna menjaga Kamtibmas dan Pencegahan Penyebaran Covid 19 di wilayah Kabupaten Tulungagung,” ujarnya.
Saat menggelar patroli kemudian menjumpai café, rumah makan dan angkringan, petugas gabungan menghimbau pedagang maupun pengunjung untuk mentaati aturan sesuai yang ditetapkan.
“Kita menghimbau secara humanis agar pengunjung tetap mematuhi prokes, pakai masker dan tidak berkerumun,” tuturnya.
Tidak hanya pendisiplinan Protokol kesehatan “petugas gabungan juga melaksanan stasioner seputaran Kota Tulungagung”, kata Iptu Nenny.
Iptu Nenny mengutarakan bawasanya kepatuhan masyarakat untuk disiplin prokes salah satunya menggunakan masker harus tetap diterapkan, hal tersebut untuk mencegah penyebaran covid-19.
“Kami tidak akan bosan mengimbau kepada masyarakat Tulungagung, suntuk elalu memperhatikan protokol kesehatan 5M yakni memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19”, pungkas Kasi Humas (NN95 – Polres Tulungagung )
Polsek Kalidawir Kawal Vaksinasi Anak Usia 6 - 11 dan Masyarakat Umum di Desa Rejosari
TULUNGAGUNG – Polsek Kalidawir Polres Tulungagung bersama Satgas Covid 19 melakukan pengamanan vaksinasi untuk anak usia 6 hingga 11 tahun dan Masyarakat Umum.
Kegiatan vaksinasi anak dan Masyarakat Umum kali ini bertempat di Balai desa Rejosari oleh tim vaksinator Nakes Kecamatan Kalidawir.
Selama kegiatan vaksinasi, Bhabinkamtibmas desa Rejosari dan Babinsa hadir untuk melakukan mengamankan jalannya vaksinasi.
Kegiatan dimulai dengan pendaftaran, dilanjutkan dengan proses screening seperti pengecekan suhu badan dan tensi darah dan yang terakhir wawancara singkat mengenai riwayat kesehatan sebagai penentu apakah bisa mendapatkan vaksinasi atau ditunda.
Total yang di vaksin sebanyak 22 orang anak dan dewasa.
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, Sh, SIK, MH melalui Kapolsek Kalidawir AKP Haryono, SH mengatakan, kegiatan vaksinasi usia 6 hingga 11 tahun dan masyarakat umum akan dilakukan setiap hari di tempat yang berbeda di Kecamatan Kalidawir.
“Kegiatan vaksinasi untuk anak, dengan harapan seluruh warga baik dewasa maupun anak-anak bisa mendapatkan vaksinasi dengan mudah sehingga penyebaran virus Covid-19 dapat ditekan”, ujar Kapolsek, Jumat (28/01/2022).
Sebelum dilakukan penyuntikan vaksin, pihaknya memberikan sosialisasi tentang manfaat vaksinasi dan memberikan dukungan moril kepada siswa agar tidak takut saat dilakukan penyuntikan.
“Untuk vaksin Masyarakat Umum : 18 Orang dan anak 6 - 11 Tahun : 4 anak”, terang Kapolsek
“Kehadiran personil tidak hanya melakukan pengamanan, tapi juga melakukan pendampingan kepada siswa yang akan disuntik guna memberikan semangat dan dukungan moril, agar tidak takut ketika di suntik,” sambung AKP Haryono.
Kapolsek Kalidawir juga mengatakan, selain melaksanakan pengamanan vaksinasi, personil Polsek Kalidawir juga melakukan pendisiplinan melalui kegiatan patroli bermotor protokol kesehatan masyarakat (Pamor Keris) di tempat tempat keramaian masyarakat.
“Saya mengimbau kepada masyarakat , hindari kegiatan yang menyebabkan kerumunan, selalu memperhatikan protokol kesehatan 5M yakni selalu memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas”, pungkas AKP Haryono. ( NN95 – Polres Tulungagung )
Unit Inafis Polres Tulungagung Olah TKP Orang Meninggal Dunia di Desa Sumberdadi
Tulungagung, Diduga terpeleset saat bekerja mengecat genting rumah di Desa Sumberdadi, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, seorang pria berinisial S terjatuh dan meninggal seketika di lokasi kejadian.
Kapolsek Sumbergempol AKP I Nengah Suteja, SH melalui Kasi Humas Iptu Nenny Sasongko, SH menjelaskan, awal mula ditemukannya korban terjatuh, saat saksi yang berada didalam rumah, mendengar adanya suara benda jatuh.
"Saksi langsung mengecek sumber suara tersebut, saat tiba di lokasi, saksi kaget. Karena, bukan benda jatuh, melainkan korban yang terjatuh dari atas rumah," jelas Iptu Nenny.
Saat dilakukan pengecekan, korban sudah tidak bergerak dan diduga meninggal dunia. Sehingga, saksi langsung berteriak meminta tolong dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sumbergempol.
"Anggota Polsek Sumbergempol yang menerima laporan, langsung meneruskan ke Unit Inafis Polres Tulungagung dan selanjutnya menuju ke lokasi kejadian," lanjutnya.
Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan oleh Unit Inafis Polres Tulungagung bersama medis Puskesmas Sumbergempol dan anggota Polsek Sumbergempol, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan. Korban meninggal diduga karena terjatuh dari ketinggian kurang lebih 8 meter. (NN95 - Polres Tulungagung )
Buruh Pabrik Merangkap Pengedar Pil Double L Berhasil Ditangkap Sat Resnarkoba Polres Tulungagung
Tulungagung - Satresnarkoba Polres Tulungagung berhasil menyita barang bukti berupa 900 butir Pil Double terdiri dari 45 bungkus plastik klip , setiap plastik klip berisi 20 butir dari tangan seorang pengedar yang ditangkap di Desa Tapan, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Kamis (27/01/2022) pagi.
Identitas pengedar Pil Double L yang berhasil ditangkap yakni, TCW alias Toyek (32), sehari - hari bekerja sebagai buruh pabrik asal Desa Tapan, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung.
Kasat Resnarkoba Polres Tulungagung AKP Didik Riyanto,SH, MH melalui Kasi Humas Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, setelah mendapatkan informasi tentang adanya seorang buruh pabrik yang juga berprofesi sebagai pengedar Pil Double L.
anggota Satresnarkoba Polres Tulungagung melakukan penyelidikan.
"Hasil penyelidikan membuahkan hasil, selanjutnya petugas melakukan penggerebekan dan penggeledahan di rumah pelaku" terang Iptu Nenny.
Selain mengamankan barang bukti ratusan butir Pil Double L, Anggota Sat Resnarkoba juga mengamankan barang bukti berupa sebuah tas kresek warna hitam, sebuah HP, uang tunai sebesar Rp 259.000 hasil penjualan Pil Double L, 1 pack plastik klip, 2 buah plastik klip bekas isi Pil Double L dan 1 bungkus rokok.
"Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya saat ini pelaku dilakukan penahanan di rumah tahanan Polres Tulungagung dijerat Pasal 197 Sub Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2) UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo pasal 60 ke 10 UU RI No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja," pungkas Iptu Nenny Sasongko (NN95 - Rilis Polres Tulungagung )
Jumat, 28 Januari 2022
Jaga Kekayaan Desa Adat di Bali, Kapolri Kukuhkan Bankamda dan Sipandu Beradat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengukuhkan Bantuan Keamanan Desa Adat (Bankamda) dan forum Sistem Pengamanan Lingkungan Terpadu Berbasis Desa Adat (Sipandu Beradat), di Bali, Jumat (28/1/2022).
Sigit mengungkapkan, Provinisi Bali merupakan salah satu wilayah yang masih sangat mempertahankan dan menjunjung tinggi nilai luhur adat. Sehingga, hal itu yang menjadi salah satu daya tarik atau kekuatan Pulau Dewata bagi wisatawan luar negeri maupun dalam negeri.
"Baru saja saya mengukuhkan rekan-rekan Bankamda dan Sipandu Beradat yang diikuti oleh seribu lebih desa adat di wilayah Bali. Dan memiliki jenjang mulai dari desa adat kemudian diatasnya ada kelurahan, kecamatan, kabupaten sampai dengan provinsi," kata Sigit kepada wartawan usai pengukuhan itu.
Dalam hal ini, Bankamda dan forum Sipandu Beradat merupakan bentuk kemitraan Polisi dengan masyarakat berbasis community policing, yang memiliki komponen antara lain Bankamda, pecalang, linmas, satpam dan komponen keamanan lainnya. Yang dimana hal itu termasuk Bhabinkamtibmas dan Babinsa sebagai Pembina di tingkat Desa Adat. Selain di Desa Adat, forum Sipandu Beradat ini juga memiliki komponen di tingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota dan Provinsi.
Disisi lain, Sigit menyampaikan apresiasi kepada Forkopimda Bali yang telah menjaga dan mempertahankan kekayaan desa adat di Bali. Menurut Sigit, hal itu juga bisa dijadikan sebagai kekuatan baru dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Ini jadi kekuatan baru untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Khususnya menjaga kekayaan desa adat yang didalamnya ada berbagai macam kegiatan adat, seni, budaya," ujar Sigit.
Lebih dalam, Sigit menegaskan bahwa, personel kepolisian tidak seharusnya terpisah dari masyarakat. Melainkan, bergabung sebagai mitra dengan mendorong masyarakat untuk ikut bertanggung jawab terhadap keamanan lingkungannya, menjadikan masyarakat 'polisi bagi dirinya sendiri'.
Mantan Kapolda Banten tersebut menuturkan, desa adat juga menjadi leading sector terkait dengan proses pertumbuhan perekonomian di tingkat hulu. Demi menciptakan hal itu, kata Sigit, diperlukan adanya stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Dan kita semua tahu bahwa desa adat merupakan basis ekonomi ditingkat hulu yang tentunya ini semua harus bisa berjalan dengan lancar. Itu semua bisa terjadi apabila stabilitas kamtibmas di desa adat dapat berjalan dengan baik," ucap eks Kabareskrim Polri itu.
Sigit juga menyampaikan, dengan adanya Bankamda dan Sipandu Beradat ini, bisa dijadikan percontohan di wilayah-wilayah lainnya yang juga memiliki kekayaan adat istiadat serta kearifan lokal.
"Yang tentunya ini menjadi kekuatan baru untuk kita kembangkan dalam rangka jaga stabilitas kamtibmas," tutur Sigit.
Dengan menjaga kekayaan adat, Sigit menekankan hal itu sebagai modal untuk semakin menumbuhkan perekonomian Indonesia dan bersatu padu dalam rangka penanganan serta pengendalian Pandemi Covid-19.
"Jadi itu semua merupakan satu rangkaian, sistem dan satu kesatuan yang tentunya harus kita jaga bersama dan harus berjalan dengan baik. Sehingga apa yang diharapkan khususnya di wilayah Bali, mengembalikan pertumbuhan ekonomi, mengembalikan wisata internasional dengan berbagai macam budaya, adat dan seni yang ada didalamnya. Yang tentunya ini menjadi kekuatan utama wilayah Bali kedepan," papar Sigit.
Apalagi, lanjut Sigit, Bali kedepannya akan menjadi tuan rumah perhelatan event nasional maupun internasional, salah satunya adalah Presidensi G-20. Sebab itu, diharapkan khususnya di Bali, tidak ada gangguan ataupun masalah sekecil apapun kedepannya.
"Oleh karena itu bagaimana kemudian sinergitas antara kekuatan keamanan adat bergabung dengan kekuatan keamanan nasional untuk menjaga dan mengamankan agar stabilitas kamtibmas terjaga. Dan rangkaian kegiatan event-event internasional serta G-20 berjalan dengan baik," tutup Sigit. ( NN95 - Polres Tulungagung )
Bedah Buku 'Wajah Polisi Presisi', Potret Inovasi dan Prestasi Satu Tahun Kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit
Bedah buku berjudul 'Wajah Polisi Presisi: Melahirkan Banyak Inovasi dan Prestasi' karya Dr Edi Saputra Hasibuan S.H, M.H digelar di Auditorium STIK-PTIK pada hari ini, Jumat, (28/1/2022).
Dalam bedah buku ini turut dihadirkan penanggap yaitu peneliti senior LIPI Prof Dr Hermawan Sulistyo, anggota Kompolnas Poengky Indarti, aktivis HAM Natalius Pigai, pakar krimonolog Adrianus Meliala dan penasehat Kapolri Nur Kholis.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, buku 'Wajah Polisi Presisi: Melahirkan Banyak Inovasi dan Prestasi' merupakan potret perjalanan dari program Polri Presisi selama satu tahun di bawah kepimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Pak Edi mempotret inovasi, kreasi, maupun berbagai macam upaya yang dilakukan oleh Polda dan Polres jajaran di seluruh Indonesia dari sabang sampai merauke," kata Dedi.
Dedi menambahkan, buku ini juga merupakan suatu bentuk delegasi dari Edi Hasibuan sebagai wujud bagaimana Polri sudah berupaya semaksimal mungkin melakukan transformasi menuju Polri yang presisi.
"Tentunya juga sebagai masukan kepada Polri seluruh Polda dan Polres jajaran dalam rangka berbuat yang terbaik memberikan pelayanan ke masyarakat. Buku itu sifatnya terbuka tetap kita menerima saran masukan dan kritik dlm rangka kebaikan ke depan," ujarnya.
Sementara itu, Edi Hasibuan mengatakan, penulisan buku ini merupakan proses panjang sejak dilantiknya Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolri. Ia pun memotret tahapan demi tahapan yang menjadi program Polri Presisi apakah sudah dilakukan di seluruh Indonesia.
"Setelah satu hingga tiga bulan banyak inovasi muncul, banyak prestasi muncul yang dilakukan jajaran Polri. Ini program Kapolri harus ada perubahan besar di Polri dlm melakukan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Ia pun mencontohkan beberapa inovasi yang dilakukan Polri yakni penerapan ETLE dan pembuatan SIM online. Ia juga menyoroti bagaimana kinerja Polri mendukung program vaksinasi pemerintah.
"Pemerintah meminta masy melakukan vaksinasi dan Polri sebagai garda terdepan diberikan beban bagaimana mewujudkan bagaimana masyarakat bisa mendapatkan vaksin minimal 70 persen di seluruh Indonesia," katanya.
Dengan bekerja sama dengan TNI dan Pemda, Edi menyebut layanan program vaksinasi membuat masyarakat merasa terlindungi dan terlayani dengan baik, dimana Polri merupakan representasi negara hadir untuk masyarakat.
"Tidak mudah bagi polri mewujudkan vaksinasi. Bahkan kalau kita liat banyak kritikan dan hoax yg muncul. Bagaimana Polri bisa melakukan penyuluhan bahwa vaksinasi untuk kebaikan masyarakat," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Edi juga meminta Polri tak berpuas diri dalam capaian satu tahun terakhir. Ia meminta Polri untuk meningkatkan kinerja agar masyarakat merasa keberadaan Polri dapat dirasakan langsung masyarakat.
"Polri tidak lengah dan kinerja polri mundur dan kami harapkan tingkatkan kinerja agar tagar-tagar tak muncul lagi. Bagaimana meningkat profesional dan pelayanan serta keadilan masyarakar, sehingga masyarakat tak viralkan. Kami yakin kapolri saat ini sangat terbuka dan transparan untuk dikritik," ujarnya.
Natalius Pigai yang menjadi penanggap buku menjelaskan bagaimana sejarah Polri dari masa ke masa. Ia pun menjelaskan pada tahun 2021 memang terjadi perubahan terencana, sistematis, masif dan terstruktur.
"Itu dilakukan banyak perubahan salah satunya wajah polisi berubah humanis yang ditujukan pimpinan permohonan maaf atas kebijakan-kebijakan yang salah terhadap pelayanan tugas kepolisian. Menyentuh perasaan masyarakat," katanya.
Salah satu kebijakan yang ia sambut positif yakni restoratif justice. Menurutnya hal itu adalah salah satu penegakan hukum yang humanis dan menghormati martabat manusia.
Tak hanya di eksternal, ia juga melihat perubahan di internal Polri. Di bawah kepemimpinan Jenderal Sigit, ia menyebut banyak anggota yang dulunya tak mendapatkan tempat, kini mendapatkan tempat yang baik.
"Saya punya data 2018 1.400an Kombes tidak terakomodir. Sekarang di bawah pak Listyo Densus 88 bintang dua, direktur bintang satu. Pembentukan unit PPA dan beberapa perubahan di Brimob untuk mengakomodir anggota berkompeten tapi tak ada ruang. Memberikan pelatihan pendidikan 700 keluar negeri dan 40 orang ke universitas terbaik di dunia. Ini untuk meningkatkan kapasitas anggota," katanya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Kapolrestabes Surabaya Inisiasi Pertemuan Lintas Agama Jelang Perayaan Imlek 2573
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menjadi inisiator pertemuan dengan umat lintas agama untuk memastikan perayaan tahun baru Imlek tahun 2573 berjalan aman dan lancar.
Dalam rapat koordinasi yang dilaksanakan di Polrestabes Surabaya, Kamis (27/1) siang, persembahyangan di Klenteng bisa tetap dilakukan namun tetap mematuhi Peraturan Walikota (Perwali) dan Intruksi Kementerian Dalam Negeri (Imendagri) dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes).
Orang nomer satu dijajaran Kepolisian Surabaya Ini mengatakan, hasil rapat koordinasi ini masyarakat Tionghoa yang hendak melaksanakan persembahyangan tetap patuh pada prokes. Nantinya, persembahyangan tetap diatur agar tidak terjadi gerombolan saat ibadah. Umat Tionghoa yang datang akan diatur sesuai dengan undangan serta menyesuaikan waktu datangnya.
"Ini kami lakukan untuk keamanan masyarakat. Pengamanan juga kami lakukan di titik-titik peribadatan," jelasnya.
Ia mengungkapkan, hasil koordinasi yang dihadiri tokoh lintas agama ini, dipastikan umat Tionghoa yang hendak melaksanakan persembahyangan akan diatur waktunya. Ini agar tetap menjaga prokes selama peribadatan.
"Ini dilakukan agar pelaksanaan ibadah tetap aman, baik dari segi kesehatan maupun keamanan. Sehingga umat Tionghoa bisa khidmat melaksanakan ibadah," ungkapnya.
Perwakilan Persatuan Umat Budha Indonesia (Permabudhi) Jatim Irwan mengungkapkan, umat Tionghoa sepakat untuk melaksanakan perayaan Imlek dengan tetap melaksanakan prokes dan bersama saling menjaga Surabaya. mengungkapkan, semua pengurus Klenteng sudah menerapkan pengaturan persembahyangan agar tidak terjadi kerumunan.
"Kebanyakan sudah paham dan sudah melaksanakan pengaturan sendiri. Kami ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek untuk masyarakat Surabaya," jelasnya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Polres Tulungagung Gelar “Pamor Keris” Antisipasi Penyebaran Omicron
TULUNGAGUNG – Polres Tulungagung Menggalakkan Patroli Pamor Keris dalam rangka pendisiplinan Penerapan protokol kesehatan di tempat dan fasilitas umum untuk pencegahan dan pengendalian Covid-19 varian baru omicron.
Sebelum melaksanakan patroli, dilaksanakan apel bersama dipimpin Padal IPTU Yunus Fardiono, SH, Kamis (27/01/2022) malam.
Perwira pengendali (Padal) saat mengambil apel Kepada petugas gabungan menyampaikan, dalam tugas pendisiplinan agar lebih humanis dan mengutamakan sosialisasi serta penyadaran kepada masyarakat tentang disiplin mematuhi protokol kesehatan.
Terkait patroli Pamor Keris dan operasi yustisi yang terus digelar, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SIK, SH, MH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH menegaskan, hal itu dilakukan untuk menjaga kamtibmas dan juga sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 varian baru yakni Omicron di Wilayah Tulungagung.
“Patroli Pamor Keris dilakukan guna menjaga Kamtibmas dan Pencegahan Penyebaran Covid 19 di wilayah Kabupaten Tulungagung,” ujarnya.
Saat menggelar patroli kemudian menjumpai café, rumah makan dan angkringan, petugas gabungan menghimbau pedagang maupun pengunjung untuk mentaati aturan sesuai yang ditetapkan.
“Kita menghimbau secara humanis agar pengunjung tetap mematuhi prokes, pakai masker dan tidak berkerumun,” tuturnya.
Tidak hanya pendisiplinan Protokol kesehatan “petugas gabungan juga melaksanan stasioner seputaran Kota Tulungagung”, kata Iptu Nenny.
Iptu Nenny mengutarakan bawasanya kepatuhan masyarakat untuk disiplin prokes salah satunya menggunakan masker harus tetap diterapkan, hal tersebut untuk mencegah penyebaran covid-19.
“Kami tidak akan bosan mengimbau kepada masyarakat Tulungagung, suntuk elalu memperhatikan protokol kesehatan 5M yakni memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19”, pungkas Kasi Humas (NN95 – Polres Tulungagung )
Ratusan Personel Polres Gresik Terima Vaksinasi Booster
Polres Gresik Polda Jawa Timur menggelar vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau vaksin booster (penguat) kepada seluruh anggota, Kamis, (27/01/2022). Vaksinasi dilakukan di Mapolres Gresik.
Total ada 820 dosis vaksin booster jenis Moderna diberikan kepada personel Polres Gresik.
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis saat memantau kegiatan mengungkapkan bahwa vaksin booster disuntikkan terhadap personel Polres Gresik beserta Polsek jajaran, meliputi para pejabat utama (PJU), para kapolsek dan personel Polri maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri.
"Vaksinasi booster kita laksanakan seluruh anggota Polres Gresik. Tujuannya menjaga imunitas,"kata Kapolres Gresik.
Selain itu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 maupun varian baru yang muncul yaitu Omicron.
Dikatakannya, vaksin booster kali ini sekaligus untuk meningkatkan pelayanan prima kepolisian yang sehat kepada masyarakat.
Alumnus Akpol 2002 ini mengimbau kepada seluruh personel Polres Gresik dan masyarakat meski sudah mendapatkan vaksin dosis kesatu, dosis kedua dan vaksin booster, seluruh masyarakat diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan demi menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari Covid-19 termasuk varian baru omicron yang kini mulai marak.
"Meskipun sudah divaksin agar tetap disiplin dan patuhi protokol kesehatan 5M yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas,” ujarnya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Cegah Pelanggaran Anggota, Kabid Propam Polda Jatim Cek Kedisiplinan dan Kesiapsiagaan Polsek Jajaran
Bid Propam Polda Jatim melakukan pengecekan kedisiplinan dan kesiapsiagaan secara mendadak di beberapa Polsek, Kamis (27/1/2022) malam.
Kabid Propam Polda Jatim Kombes Pol Taufik Herdiansyah Zeinardi juga ikut terjun langsung melaksanakan pengecekan dalam rangka melakukan pencegahan pelanggaran dari setiap anggota Polri.
Empat Polsek yang dilakukan pengecekan yakni Polsek Genteng Polrestabes Surabaya, Polsek Burneh Polres Bangkalan, Polsek Kenjeran Polres Tanjung Perak, dan Polsek Waru Polresta Sidoarjo.
Sejumlah pengecekan dilakukan mulai dari SPKT, ruang tahanan, jumlah tahanan, CCTV, buku mutasi, buku kunjungan tamu, sarana dan prasarana di Polsek tersebut.
Kombes Pol Taufik mengatakan ia bersama anggotanya melakukan pengecekan secara langsung ke Polsek-Polsek di jajaran Jawa Timur dalam rangka melakukan kegiatan sesuai dengan arahan dari Bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Bapak Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta.
"Kami dari Bid Propam Polda Jatim melaksanakan pengecekan secara langsung tentang bagaimana kesiapan pelaksanaan daripada Polsek jajaran dalam melayani masyarakat pada malam hari," kata Taufik.
Ia juga menuturkan bahwa pengecekan ini sebagai bentuk meminimalisir terjadinya pelanggaran-pelanggaran yang ada.
"Kita ketahui apabila kita bisa mencegah terjadinya pelanggaran-pelanggaran tentunya permasalahan yang timbul karena anggota itu tidak akan jadi besar," tuturnya.
Selain itu, Taufik juga menyampaikan kepada anggota, meski berdinas malam hari, agar tetap siap siaga supaya dapat mengantisipasi bila terjadi suatu kejadian yang bersifat penting atau bahaya dan butuh penanganan cepat anggota kepolisian.
"Ketika anggota sudah siap, apabila ada laporan dari masyarakat, langsung segera tertangani dengan baik. Ini lah yang kita harapkan agar anggota Polri di manapun berdinas dapat melayani masyarakat secara baik dan maksimal, " pungkas mantan Wadirkrimsus Polda Jatim itu. (NN95 - Polres Tulungagung )
Terbukti Bersalah, Randy Dicopot Dari Anggota Polri
Randy Bagus Hari Sasongko, yang merupakan tersangka aborsi terhadap Novia Widya Sari, Kamis (27/1/2022) menjalani sidang KKEP (Komisi Kode Etik Polri) di ruang sidang Bidpropam Polda Jatim. Dalam keputusan sidang, akhirnya diputuskan PTDH (Pemberhentian dengan tidak hormat).
Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Kabid Humas Polda Jatim, menjelaskan, bahwa sidang KKEP terhadap tersangka Randy sudah diputuskan dalam persidangan yang dilakukan mulai pagi hingga siang.
Dalam sidang hari ini, selain menghadirkan Randy, Bidpropam polda jatim juga menghadirkan 9 orang saksi termasuk orang tua Novia Widyasari (korban).
"Jelas saudara Randy bersalah dan melanggar Pasal 7 ayat 1 huruf (b) dan pasal 11 huruf (c) Perkap 14 tahun 2012. Tentang kode etik profesi polri. Dan dinyatakan PTDH (Pemberhentian dengan tidak hormat) dan kini tinggal proses administrasi pemecatannya," jelas KBP Gatot Repli Handoko, Kamis (27/1/2022) siang.
Lebih jauh dijelaskan bahwa tersangka Randy, melanggar, terbukti meyakinkan melakukan perbuatan tidak tercela. Dan yang bersangkutan berikutnya akan melaksanakan proses pidana umum yang ditangani oleh Ditreskrimum Polda Jatim.
Sementara itu Kombes Pol Taufik Herdiansyah Zeinardi, Kabid Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jatim, mengatakan, guna mengantisipasi terjadinya kasus serupa. Sesuai dengan arahan dari Kapolri dan Kapolda, bahwa kami akan melakukan upaya upaya preventif untuk menghindari adanya pelanggaran pelanggaran yang dilakukan oleh anggota.
"Kita menyadari walaupun dari segi kuantitas pelanggaran disiplin maupun pidana di polda jatim ini menurun. Namun kita berupaya agar kasus ini tidak terjadi lagi," katanya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Kamis, 27 Januari 2022
Dirbinmas Polda Jatim Ikuti Diskusi Membangun Ekosistem Toleransi di Lingkungan Sekolah
Dirbinmas Polda Jatim Kombes Pol Asep Irpan Rosadi mengikuti kegiatan diskusi ahli membangun ekosistem toleran dilingkungan sekolah berbasis human security dan pencegahan kekerasan berbasis extrimisme (PVE).
Kegiatan sebagai salah satu upaya dialog untuk mendorong penyusunan muatan lokal ini dilaksanakan di convention hall Harris Hotel Jl. Gubeng Surabaya, pada Kamis (27/1/2022).
Dalam forum diskusi tersebut, Dirbinmas menyampaikan bahwa pihaknya akan mencoba menguatkan pondasi untuk membuat penguatan khususnya di sekolah terkait toleransi yang berujung kepada bagaimana sekolah-sekolah, pelajar-pelajar mempunyai daya tangkal dan daya cegah terhadap paham-paham maupun sikap-sikap intoleran radikal dan terorisme.
Kedepannya Polda Jatim akan bekerja sama secara nyata dengan Pemprov Jatim dan Dinas Pendidikan untuk membuat aksi nyata di beberapa sekolah yang nanti akan dimulai dulu dengan rakor.
"Kami akan melibatkan seluruh kepala sekolah, forum guru untuk memetakan akar masalah. Nantinya kelompok mana yang harus kita bina atau yang sudah bagus maka perlu kita tingkatkan," kata Dirbinmas.
Asep menjelaskan bahwa akan digunakan sistem pendekatan baik kepada guru, pelajar ataupun pengelola dari lingkungan untuk membuat Jatim menjadi Provinsi yang memiliki rasa toleransi tinggi dikalangan pelajar.
"Perlu diingatkan kepada semuanya bahwa agama tidak ada yang mengajarkan permusuhan, selain itu menanamkan nilai- nilai Pancasila sehingga menumbuhkan jiwa Nasionalisme dan mencegah Ekstrimisme," tuturnya.
Sementara itu Heru Wahono Santoso, Kepala Bakesbangpol Jawa Timur, menyampaikan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Polda Jatim dalam hal membangun ekosistem toleran di lingkungan sekolah.
"Kami akan memberikan edukasi, pembinaan kepada anak-anak SMA eh karena memang sasaran utama itu adalah generasi muda tentang bagaimana cara melawan radikalisme, intoleransi. Kami juga akan memberikan wawasan kebangsaan agar mencintai NKRI," ucap Heru. (NN95 - Polres Tulungagung )
1 Tahun Kapolri : Setapak Perubahan Wujudkan Pelayanan Masyarakat yang Terbaik
Jenderal Listyo Sigit Prabowo genap menjabat satu tahun menjadi Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), hari ini, setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada 27 Januari 2021 lalu.
Dikepemimpinannya, Sigit mengusung semangat transformasi Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan). Hal itu dituangkan dalam empat transformasi dengan 16 program prioritas, 51 kegiatan 177 aksi, dan delapan komitmen.
Selama setahun, Sigit telah melakukan setapak perubahan untuk mewujudkan Polri yang Presisi. Dengan, memaksimalkan fungsi pokok Polri yang melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat.
Gagasan dan aksi nyata mewujudkan gagasan itu dituangkan Sigit dalam buku berjudul 'Setapak Perubahan: Catatan Pencapaian Satu Tahun Polri yang Presisi. Buku setebal 240 halaman ini terdiri dari 5 bab mulai dari sejarah lahirnya konsep Presisi hingga apa saja yang sudah dicapai.
"Polri membekal niat baik untuk berubah, dan saya memohon dengan segala kerendahan hati paling dalam kepada semua pihak untuk membantu mewujudkan keinginan kami bertransformasi," kata Sigit dalam penyampaian pengantar pada buku tersebut, Jakarta, Kamis (27/1).
Mantan Kapolda Banten ini mengulas awal mula gagasan Polri Presisi muncul. Semangat transformasi itu berawal dari hasil perenungan akan tantangan dan kondisi yang dihadapi Polri pada zaman modern dewasa ini. Terutama pesatnya perkembangan media sosial, yang dimana hal tersebut baru dihadapi oleh Korps Bhayangkara.
Hasil perenungannya itu, kata Sigit, didiskusikan dengan berbagai pihak. Ia mendapat banyak masukan untuk semakin memantapkan gagasannya tersebut. Misalnya, tentang layanan publik dan harapan mengenai Polri.
Sigit pun mulai menyusun visi, misi dan apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai transformasi Polri Presisi. Hingga akhirnya, konsep itu disosialisasikan ketika resmi dipilih oleh Presiden Jokowi sebagai calon Kapolri, kala itu.
"Selanjutnya, setelah saya memaparkan visi tersebut di sejumlah kesempatan. Saya berpikir tentu masyarakat luas akan sulit memahami. Semua mungkin mengenal istilah Polisi Presisi, namun masih banyak masyarakat yang bahkan tak tahu apa akronimnya. Saya menyadari betul hal itu," ujar Sigit.
Eks Kabareskrim Polri itupun juga menyadari bahwa banyak masyarakat yang berpikiran negatif, pesimis dan mempertanyakan tekad bulat untuk mewujudkan Polri yang baik dalam rangka pelayanan publik yang terintegrasi, modern, murah dan cepat. Pemeliharaan kamtibmas, dan penegakan hukum yang prediktif, bertanggung jawab, transparan, serta menjamin rasa keadilan masyarakat.
"Saya tak menyalahkan itu. Untuk itu, melalui buku ini, saya ingin menjelaskan dengan lebih sederhana, dengan semua penjabaran konsep. Saya ingin bahwa masyarakat bisa mendapatkan pelayanan Polri semudah memesan pizza," ucap Sigit.
Wujud nyata setapak perubahan, Sigit memaparkan saat ini terdapat 886 aplikasi terkait Polri yang akan diintegrasikan menjadi satu data. Sigit menyebut, hal itu memudahkan masyatakat untuk mendapatkan layanan Polri yang terbaik.
"Saya ingin bahwa semua layanan Polri akan dirasa dekat, dirasa mudah, dirasa berguna, dan dirasa jelas alurnya. Sehingga masyarakat merasa nyaman. Sebenarnya sederhana saja. Saya ingin memaksimalkan untuk kembali melihat pada fungsi pokok Polri, melindungi, melayani, dan mengayomi. Sesuatu yang sederhana. Namun perkembangan situasi zaman membuatnya kadang terasa sulit untuk dicapai. Seperti dalam kehidupan, segala sesuatu yang paling sederhana justru adalah sesuatu yang paling sulit digapai," papar Sigit.
Sigit mengakui, banyak yang mengatakan bahwa konsep ini adalah sebuah perjalanan panjang. Namun, seperti sebuah pepatah klasik 'Perjalanan ribuan kilometer selalu dimulai dengan satu langkah'.
"Maka ini langkah pertama kami. Langkah pertama yang dijejakkan dalam perjalanan panjang ini, kami tempuh dengan niat yang baik, ikhtiar keras, dan tentunya dengan keikhlasan. Kami berupaya menjadi lebih baik untuk kepentingan bangsa, negara, dan masyarakat. Dan diatas segalanya tentu kita selalu berdoa dan bermohon diberikan kemudahan dan kekuatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa." tutur Sigit.
Untuk diketahui, dalam empat transformasi yang diusung dalam Polri Presisi, seluruhnya sudah mencapai hasil maksimal dan akan terus ditingkatkan. Transformasi organisasi saat ini telah mencapai, 98,20 persen.
Kemudian, transformasi operasional sebesar 98,78 persen. Lalu, transformasi pelayanan publik 96,59 persen dan transformasi pengawasan telah mencapai target 98,60 persen. (NN95 - Polres Tulungagung )
Saksikan Serah Terima Aset Polsubsektor Kanigaran, Wakapolda : Kantor Ini Milik Sampean
Pembangunan Polsub Sektor Kanigaran yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Probolinggo telah selesai ditandai dengan acara serah terima tanah dan bangunannya kepada Polres Probolinggo Kota. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo dan Wagub Jatim Emil Dardan,kemarin Rabu (26/01/2022).
Polsub Sektor Kanigaran dibangun di tanah seluas 750 meter persegi, dengan luas bangunan 520 meter persegi. Rencananya, setelah kantor ini digunakan sebagai Polsek Kanigaran sebagaimana pemekaran wilayah yang ada pada Pemerintah Kota Probolinggo karena sebelumnya wilayah ini masuk di wilayah hukum Polsek Mayangan.
Brigjen Slamet yang hadir mewakili Kapolda Jawa Timur mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemkot Probolinggo, dengan membangun Polsub Sektor Kanigaran. Ia berharap, dengan adanya kantor polisi baru, pelayanan kepolisian dapat ditingkatkan. Polisi bisa mengayomi, melindungi dan melayani masyarakat lebih baik.
"Permintaan maaf Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, tidak bisa hadir karena ada kegiatan yang tidak bisa diwakili. Memerintahkan untuk menghadiri serah terima kantor Polsub Sektor Kanigaran. Kami harap Kapolres Probolinggo Kota dan anggotanya bisa memberikan kontribusi tugas pelayanan masyarakat yang maksimal di Kota Probolinggo," ujarnya saat menyaksikan penandatanganan penyerahan aset dari Walikota Probolinggo kepada Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi SA’bani.
“Kantor Polisi yang ada ini semata mata bukan untuk polisi. Kantor ini milik sampean (masyarakat). Ini digunakan untuk masyarakat yang membutuhkan pelayanan kepolisian”, tambahnya.
Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak mengapresiasi perbaikan perekonomian yang dicapai dalam 3 tahun kepemimpinan Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin. Juga soal pembangunan Polsub Sektor Kanigaran.
"Dengan refleksi 3 tahun perekonomian yang cukup baik selama pemerintahan Habib Hadi, kami apresiasi. Semoga bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan perbaikan perekonomian masyarakat Kota Probolinggo, dan sinergitas antara pemerintah dan pihak kepolisian dengan membangunkan kantor Polsub Sektor Kanigaran. Semoga pelayanan untuk masyarakat semakin baik," kata Emil. ( NN95 - Polres Tulungagung )
Polri Ungkap 2 Kasus Penghimpunan Dana Ilegal yang Rugikan Warga Hingga Triliunan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memaparkan bahwa sepanjang tahun 2021 lalu, Korps Bhayangkara telah melakukan pengungkapan dua kasus tindak pidana penghimpunan dana tanpa izin atau ilegal yang merugikan masyarakat.
Sigit mengungkapkan, kasus pertama yang diungkap adalah penipuan, penggelapan dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang dilakukan oleh PT. Hanson Internasional dan Koperasi Hanson Mitra Utama.
Menurut Sigit, pada perkara tersebut, pihaknya menangkap tersangka BT bersama 9 orang yang melakukan penghimpunan dana dalam bentuk medium term note/short term borrowing/ringkasan perjanjian hutang dan simpanan berjangka tanpa izin dari OJK.
"Kerugian nasabah dalam kasus ini sebesar Rp6,2 triliun," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jakarta, Kamis (27/1/2022).
Kemudian perkara kedua, lanjut Sigit adalah pengungkapan kasus dugaan penipuan, penggelapan dan TPPU yang dilakukan oleh PT. Asuransi Kresna Life dengan
tersangka inisial KS. Adapun kerugian nasabah dalam kasus ini sebesar Rp688 miliar.
Disisi lain, sepanjang tahun 2021 lalu, Polri juga telah melakukan penindakan tegas terhadap kasus pinjaman online (pinjol) ilegal. Setidaknya, ada 89 perkara yang diungkap dengan 65 tersangka, dimana empat diantaranya Warga Negara Asing (WNA).
Adapun salah satu kasus pinjol yang menjadi perhatian publik adalah kasus PT. Asia Fintek Teknologi yang bertindak sebagai perusahaan penyelenggara transfer dana dalam kegiatan pinjol ilegal tersebut bermitra dengan beberapa koperasi simpan pinjam.
Terkait hal itu, Polri menetapkan 13 orang tersangka dengan rincian 7 orang tersangka merupakan desk collector. Lalu, empat orang yang terdiri dari dua WNA dan dua WNI merupakan direksi PT. Asia Fintek Teknologi. Satu orang WNA sebagai pemilik KSP Inovasi Milik Bersama yang memiliki aplikasi jasa pinjaman online ilegal dan satu orang sebagai orang yang meregister sim card secara ilegal.
"Penyidik telah melakukan pemblokiran dan penyitaan terhadap rekening milik PT. Asia Fintek Teknologi yang digunakan sebagai penampung dana dengan jumlah sekitar Rp239 miliar," ujar Sigit.
Mantan Kapolda Banten tersebut memastikan, untuk tahun 2022 ini, Polri masih akan terus berkomitmen untuk mengungkap tindak pidana yang meresahkan serta merugikan masyarakat luas.
"Di tahun 2022, Polri tentunya akan terus berkomitmen melindungi masyarakat dari segala bentuk tindak pidana ataupun kejahatan yang membuat resah dan merugi," tutup mantan Kabareskrim Polri itu. (NN95 - Polres Tulungagung )
Polwan Polres Pasuruan Laksanakan "Pamor Keris"
Antisipasi penularan Covid-19 di wilayah Kabupaten Pasuruan, Polres Pasuruan terus melakukan berbagai upaya. Salah satunya adalah dengan melaksanakan "Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan" atau disingkat dengan "Pamor Keris" yang dilakukan oleh Polisi Wanita (Polwan) Polres Pasuruan yang telah ditunjuk sebelumnya, Rabu (26/01/2022).
Patroli dimulai pukul 16.00-17.30 WIB start dari Mapolres Pasuruan, Terlihat beberapa Polwan Polres Pasuruan melaksanakan Patroli dengan mengendarai motor trail di jalan raya dalam rangka menyampaikan Himbauan Protokol Kesehatan dan membagikan Masker kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Bangil s/d Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan.
Sasaran yang menjadi target Patroli yakni para Pedagang, Pengguna Jalan, Tukang Becak, dan Masyarakat yang tidak memakai Masker, sembari diberi masker juga diberi himbauan agar masyarakat selalu mematuhi Protokol Kesehatan 5M agar terhindar dari penyebaran Covid-19.
Kasat Samapta Polres Pasuruan AKP Wiksan, S.H. mengungkapkan bahwa Anggota Polri harus Aktif dalam tugas Kemanusiaan Penanganan Covid-19, Tak hanya berlaku bagi Polisi Laki-Laki saja, akan tetapi juga Polisi Wanita.
"Himbauan Protokol Kesehatan (Prokes) kepada Masyarakat ini merupakan wujud Kepedulian Polres Pasuruan dalam hal menekan Angka Peningkatan Korban Covid-19 di Kabupaten Pasuruan," terang Kasat Samapta.
Kasat Samapta juga menambahkan, Selain adanya Satuan Tugas (Satgas) Yustisi, Upaya Polres Pasuruan melalui Polwan juga melakukan Kegiatan Himbauan kepada Masyarakat tentang pentingnya mematuhi Prokes untuk menekan laju Penyebaran Covid-19.
"Dengan adanya Kegiatan ini yakni Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan "Pamor Keris" yang dilakukan oleh Polwan, kami berharap kepada Masyarakat agar selalu meningkatkan kepatuhan terhadap Protokol Kesehatan demi kebaikan bersama dalam menghadapi Covid-19 agar tidak semakin menular, sehingga tidak muncul kasus pasien positif terpapar Covid-19 berikutnya dan seterusnya," tutupnya. (NN95 - Polres Tulungagung )
Cegah Laka Lantas, Polres Kediri Larang Skuter Listrik Beroperasi di Jalan Raya
Pengendara Skuter Listrik Simpang Lima Gumul akan ditindak oleh Kepolisian jika beroperasi di area Jalan Raya.
Hal ini dilakukan guna melakukan pencegahan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan dan kriminalitas.
Seperti yang diketahui sebelumnya jika dalam dua Minggu terakhir tengah viral di Medsos, penggunaan Skuter Listrik di area Simpang Lima Gumul Kabupaten Kediri.
Kemudian pihak Satlantas Polres Kediri menggelar rapat koordinasi dengan pemilik skuter listrik bersama Dinas Perhubungan, Pariwisata dan Satpol PP Kabupaten Kediri.
Dalam rapat kegiatan ini, menyampaikan sejumlah poin kesepakatan antara stake holder dengan jasa skuter.
Salah satu bentuk poin kesepakatan adalah melarang aktivitas skuter listrik di jalan raya Simpang Lima Gumul.
Kasat Lantas Polres Kediri AKP Bobby Muhammad Zulfikar menyampaikan jika pihaknya memberlakukan sejumlah aturan demi kenyamanan masyarakat bersama.
"Diperbolehkan melakukan kegiatan menggunakan skuter elektrik. Tetapi bukan di area bundaran sekitar Simpang Lima Gumul," jelasnya Rabu (26/1/2022).
Lebih lanjut AKP Bobby menerangkan, area lain yang tidak diperbolehkan untuk dilintasi para penyewa skuter listrik adalah jalur depan Polsek Ngasem dan Dishub Kabupaten Kediri.
"Lanjut kaki Simpang Lima Gumul area menuju Kecamatan Pagu, termasuk arah Kediri Kota dan Kecamatan Plosoklaten, tidak boleh dilewati oleh penyewa skuter," terang Kasat Lantas Polres Kediri.
AKP Bobby menjelaskan jika pihaknya mempunyai pedoman dan landasan dalam memberikan aturan terkait larangan aktivitas skuter listrik di jalan raya.
"Berdasarkan Permenhub Nomor 45 tahun 2020 marak terjadinya kecelakaan dan kriminalitas. SLG ini kawasan Wisata, tetapi perlu diketahui jika disitu ada jalan perlintasan jalur provinsi. Sehingga skuter listrik tidak boleh melintas di jalan raya," jelas AKP Bobby.
Sementara itu apabila ditemukan pelanggaran oleh pihak penyewa maupun pengelola. Maka pihak kepolisian akan, mengenakan sanksi denda atau penjara kurungan selama satu bulan.
"Kita akan kenakan pasal 282, UU Nomor 22 tahun 2009 Juncto 103 dimana kita bisa kenakan kurungan 1 bulan atau denda 250 ribu," tegas Kasat Lantas Polres Kediri.
Sementara, Sabillah Rosadi Adiyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Muda Kabupaten Kediri menyampaikan jika sejauh ini total ada 10 kelompok pengusaha skuter listrik.
"Masing - masing pengusaha punya hingga 100 skuter listrik. Ini data lama yang kita punya, dan masih banyak lagi. Tentu akan kita sampaikan hasil koordinasi rapat ini," ungkapnya.