Bobol ATM dan Kartu Kredit Hingga Ratusan Juta, Pria Ini Berhasil Ditangkap Satreskrim Polres Tulungagung

TULUNGAGUNG - Berakhir sudah aksi TA (31) dalam mengeruk uang milik bosnya sendiri.

Wanita Pengedar Sabu Ditulungagung Ditangkap Polsek Bandung

TULUNGAGUNG - Seorang perempuan berinisial NH (36) yang beralamat di dusun. BesukI desa. Besuki kecamatan Bandung kabupaten Tulungagung harus.

Humas Polda Jatim Raih 2 Kategori Penghargaan dari Div Humas Polri

ULUNGAGUNG - Humas Polda Jatim raih dua penghargaan dari Divisi Hubungan Masyarakat (Div Humas) Polri, atas partisipasinya secara aktif dalam

Sambut HUT Bhayangkara 75, Polres Tulungagung Gelar Vaksinasi Covid-19

Tulungagung- Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-75, Polres Tulungagung menggelar vaksinasi covid-19 massal.

Tingkatkan Iman dan Taqwa, Anggota Polres Tulungagung Sinau Kitab Kuning

TULUNGAGUNG - Salah satu upaya Polres Tulungagung dalam meningkatkan iman dan taqwa terhadap personil Polri dan Pegawai Negeri Sipil Polri yakni dengan menggelar pembinaan rohani dan mental (binrohtal) yang digelar secara rutin di Masjid Al Hafidz

Kamis, 30 Juni 2022

Pamor Keris Polresta Mojokerto Berhasil Amankan 125 Botol Arak Bali

 




Kota Mojokerto - Polisi Kota Mojokerto berhasil mengamankan dua pengedar miras ilegal yang hendak melakukan transaksi dengan pelanggannya didaerah Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan,kemarin (29/6).


Sebanyak 125 botol arak Bali diamankan Satsamapta Polresta Mojokerto, Pelaku diduga berasal dari Taman, Sidoarjo. Penindakan bermula dari informasi masyarakat terkait maraknya peredaran miras tanpa izin di media sosial (medsos) Facebook (FB). 


Dari sana, polisi langsung melakukan penyelidikan dan diketahui akan dilakukan transaksi cash on delivery (COD) di depan rumah kos di Kelurahan Meri.


Sekitar pukul 12.00, Anggota Satsamapta Polresta Mojokerto mendapati dua pengedar tengah menunggu pelanggannya. Masing-masing yakni RB, 21, dan KR, 18. Keduanya merupakan pengedar asal Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. 


"Mereka datang ke kota untuk mengantar miras pesanan orang," terang Kasi Humas Polresta Mojokerta IPTU MK Umam.


Dalam penggerebekan itu, Polisi mengamankan 125 botol miras jenis arak Bali diduga diedarkan tanpa izin. 


Miras yang dikemas dalam botol ukuran 600 mililiter itu dibawa menggunakan ronjot dengan dibonceng sepeda motor. 


"Mereka sering melayani pesanan dari luar daerah,"jelas Umam.


Keduanya mengaku menjual miras tanpa izin. Baik izin SIUPMB maupun SIUPMBT. Praktik itu telah dilakukan dua bulan terakhir. RB mendapat pasokan arak Bali langsung dari Pulau Dewata berkat kenalannya. 


"Kedua pengedar langsung kita amankan dengan barang bukti, mereka dibawa ke Polresta untuk pemeriksaan lebih lanjut," bebernya.


Keduanya dijerat Perda Kota Mojokerto Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol. 


Setelah menjalani pemeriksaan, mereka diperbolehkan pulang. Rencananya, keduanya akan menjalani sidang tindak pidana ringan (tipiring) di Pengadilan Negeri Mojokerto hari ini. 


"Untuk barang bukti miras kami sita untuk dimusnahkan," tandas IPTU MK Umam (Ans71 Restu)

Share:

Mengenang Jasa Pahlawan dan Peringati Hari Bhayangkara ke 76, Polres Tulungagung Menggelar Upacara Ziarah di TMP Rejoagung

 




TULUNGAGUNG  – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 76 yang jatuh pada tanggal 1 juli 2022, Polres Tulungagung Polda Jatim menggelar upacara ziarah di Taman Makam Pahlawan Rejoagung Kabupaten Tulungagung,  Kamis (30/06/2022) Pagi.


Upacara Ziarah berlangsung khidmah dipimpin oleh Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH dan dihadiri Wakapolres Tulungagung Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, SH, SIK, MIK., PJU Polres Tulungagung, Kapolsek Jajaran Polres Tulungagung dan Anggota Polres Tulungagung, Ny. dr. Nina Handono Ketua Bhayangkari Cabang Tulungagung beserta Pengurus Bhayangkari Cabang Tulungagung.


Bertindak selaku Perwira Upacara Ziarah yakni Kasat Samapta Polres Tulungagung AKP Santoso, SH sedangkan komandan upacara dijabat Kapolsek Karangrejo AKP Sudariyanto S.Sos.


Pada kesempatan tersebut, Kapolres Tulungagung meletakan karangan bunga tepat di bawah tugu monumen taman makan pahlawan sebagai bentuk penhormatan kepada arwah pahlawan yang telah gugur.


“Dengan diadakan ziarah ini diharapkan dapat membuat Polres Tulungagung mampu meneladani dan mencontoh semangat dari pahlawan dalam melaksanakan tugas sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat,” Tutur AKBP Handono


Kapolres Tulungagung berharap anggota Polri lebih meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, dan sebelumnya dalam menyambut HUT Bhyangkara kali ini berbagai kegiatan  Baksos dan bansor serta lomba.


“Dengan berbagai kegiatan sosial yang menyentuh langsung kepada masyarakat baik dengan kegiatan pembagian paket sembako maupun kegiatan sosial lainnya seperti gerai Vaksinasi, donor darah, sunatan masal, santunan anak yatim, santunan ke panti jompo, baksos religi serta anjangsana”ujarnya.


Ziarah ke Taman Makam Pahlawan ini rutin dilakukan pada setiap tahunnya, terutama saat menjelang perayaan Hari Bhayangkara yang diperingati tanggal 1 Juli maupun peringatan hari besar nasional lainnya.


“Upacara ziarah makam ini untuk mendoakan arwah para pahlawan dan leluhur, serta mengenang jasa para pahlawan,” tambah Kapolres


Usai peletakan karangan bunga di tugu prasasti Taman Makam Pahlawan yang dilakukan Kapolres Tulungagung, dilanjutkan pembacaan doa dan diakhiri dengan tabur bunga di makam para pahlawan oleh seluruh rombongan ziarah. (ANS71-restu)

Share:

Pengedar Pil dobel L berhasil ditangkap oleh anggota Reskrim Polsek Pucanglaban, Polres Tulungagung.

 



TULUNGAGUNG - Kasus peredaran   Narkoba semakin hari semakin menghawatirkan,hal ini jika dibiarkan maka masa depan generasi muda  hrapan  bangsa akan meprihatinkan,  hal inilah yang memacu jajaran Kepolisian  Polres Tulungagung  untuk melakukan Operasi penumpasan peredaran   Narkoba ,  seperti yang dilakukan Anggota Polsek Pucanglaban Polres Tulungagung pada tanggal 28 Juni 2022, pukul 21.30 Wib


Pasalnya, dari penangkapan tersebut, yaitu pada  hari Selasa tanggal 28 Juni 2022 sekira pukul 21.30. wib di warkop karaoke yongky 2 masuk Desa Mirigambar Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung Anggota Unit Reskrim Polsek Pucanglaban bersama  unit opsnal Sat Resnarkoba Polres Tulungagung melakukan penangkapan terhadap seseorang dengan inisial NAZ ponorogo, 30 april 2002, umur 20 tahun, perempuan, wiraswasta /LC, pendidikan SMP tamat, alamat Desa Sukorejo kec. Sukorejo kab. Ponorogo (domisili desa kromasan kec. Ngunut kab tulungagung) dalam perkara menjual dan mengedarkan Pil double L di wilayah Kab. Tulungagung


" Pelaku yang keseharianya berprofesi sebagai LC/ pemandulagu  diamankan oleh anggota Unit  Reskrim Polsek Pucanglaban   Selasa tanggal 28 Juni 2022 sekira pukul 21.30. Wib di warkop yongky 2 masuk desa mirigambar  kec. Sumbergempol Kab. Tulungagung berikut barang bukt berupa pil dobel L sebanyak 40 butir  ungkap Kapolsek Pucanglaban Akp Andik Prasetyo Sh, Mh. melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori, SH, Rabu (29/06/2022).


Lebih lanjut Kasihumas mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal adanya informasi masyarakat jika ada penjualan pil Dobel L, yang kemudian oleh petugas Unit Reskrim Polsek Pucanglaban dengan melakukan serangkaian penyelidikan  hingga akhirnya berhasil menangkap  pelaku  yang saat itu akan menjual mengedarkan pil dobel L.

 

"Pelaku ini keseharianya adalah sebagai pemandu lagu atau LC dan  sudah lama oleh petugas dilakukan penyelidikan dan dalam aksinya cukup cerdik. Namun berkat kejelian dan kesigapan petugas akhirnya pelaku dapat ditangkap," ujar  Iptu Anshori.


Dari hasil penangkapan  terhadap pelaku yang NAZ ponorogo, 30 april 2002, umur 20 tahun, perempuan, wiraswasta /LC, pendidikan SMP tamat, alamat Desa Sukorejo kec. Sukorejo kab. Ponorogo (domisili desa kromasan kec. Ngunut kab tulungagung) Petugas berhasil    mengamankan  40 (empat puluh) butir pil double L, 1 (satu) buah HP merk Oppo  reno 6 warna biru, 1 (satu) bungkus rokok samporna A mild.


 

Atas perbuatannya kini  pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan di rumah tahanan    Mapolsek Pucanglaban Polres Tulungagung.


" Pelaku dengan inisial berinisial  NAZ ponorogo, 30 april 2002, umur 20 tahun, perempuan, wiraswasta /LC, pendidikan SMP tamat, alamat Desa Sukorejo kec. Sukorejo kab. Ponorogo (domisili desa kromasan kec. Ngunut kab tulungagung)  Dijerat dengan Pasal Pasal 197 sub Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2) UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo pasal 60 ke 10 UU RI No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja



Hal inilah yang perlu menjadi kepedulian bagi kita semua khususnya para generasi muda agar tidak mudah terkena bujuk rayu yang Namanya narkoba atau psikitropika karena itu hanya akan merusak masa depan bagi penggunanya.( Ans71

Share:

Pelaku penipuan dan penggelapan, berhasil ditangkap oleh anggpta Polsek Sumbergempol Polres Tulungagung

 


TULUNGAGUNG - Seorang laki laki yang diduga sebagai pelaku tindak pidana penipuan dan atau penggelapan barang berupa 1(satu) unit sepeda motor merk Honda Vario berhasil titangkap unit Reskrim Polsek Sumbergempol dibantu oleh Anggota Polsek Kamal Polres bangkalan. 27/6/2022.



Seorang laki laki yang diduga sebagai pelaku tindak pidana penipuan dan atau penggelapan barang berupa 1(satu) unit sepeda motor merk Honda Vario berinisil HA , Lk, 35 tahun, swasta, alamat KMP. Demangan, Ds. / Kec. Kamal,  Kab. Bangkalan.dan saat ini  masih dalam pemeriksaan di Mapolsek Sumbergempol Polres Tulungagung.



Kapolsek Sumbergempol Akp I Nengah Suteja Sh, melalui Kasihumas Polres Tulungagung Iptu Anshori Sh, mengatakan, penangkapan seseorang yang diduga sebagai pelaku tindak pidana penipuan dan atau penggelapan barang berupa 1(satu) unit sepeda motor merk Honda Vario dilakukan pada hari ini  Senin tanggal  27 Juni 2022, sekira pukul 11.00 WIB,

 

 

Menurut Akp I Nengah Suteja Sh, melalui Kasihumas Polres Tulungagung, kasus dugaan tindak pidana penipuan dan atau penggelapan barang berupa 1(satu) unit sepeda motor merk Honda terjadi pada hari, kamis tanggal 16 Juni  2022, sekira pukul 09.00 WIB.


 

Modus operandinya, Pada hari  kamis tanggal 16 Juni  2022  sekira pukul 09.00 wib  pelaku datang kerumah korban meminjam 1(satu) unit sepeda motor merk Honda Vario warna biru No. Pol :   AG 5681 RDE , NOKA : MH1JFK116EK170200, NOSIN : JFK1E-1167935 Tahun 2014 atas nama STNK pelapor  dengan alasan pelaku mau berbelanja ke Indomaret akan tetapi setelah ditunggu sampai sekarang sepeda motor milik korban tidak dikembalikan dan hp milik pelaku juga sudah tidak aktif, selanjutnya korban melaporkan perihal kejadian tersebut ke Polsek Sumbergempol. 


 

Akibat dari kejadian tersebut korban  mengalami kerugian sebesar Rp.  12.000.000,- (dua belas juta rupiah)

 


Setelah menerima laporan dari fihak korban, selanjutnya anggota Unit Reskrim Polsek Sumbergempol melakukan Penyelidikan dan dibantu oleh anggota Polsek kamal polres Bangkalan sehingga pada hari senin tanggal  27 Juni 2022, sekira pukul 11.00 WIB pelaku berhasil ditangkap di rumahnya.



Barang bukti yang berhasil diamankan adalah  sepeda motor Honda Vario warna biru No. Pol :   AG 5681 RDE , NOKA : MH1JFK116EK170200, NOSIN : JFK1E-1167935 Tahun 2014 atas nama STNK pelapor dan BPKB sepeda motor



Atas perbuatannya, pelaku pencurian dijerat dengan pasal Pasal Pasal 372 dan atau 378  KUHP. Pidana. (Ans71 Restu)

Share:

Kelompok Khilafatul Muslimin Surabaya Raya Deklarasi Setia pada Pancasila dan NKRI

 





Khilafatul Muslimin adalah sebuah organisasi keagamaan Indonesia yang mengusung ideologi khilafah. Organisasi tersebut didirikan oleh Abdul Qadir Baraja pada 1997 dan berpusat di Lampung. Kali ini di Jawa Timur khususnya di Surabaya Raya, organisasi tersebut telah mendeklarasikan untuk setia kepada Pancasila dan NKRI. 


Forkopimda Jawa Timur Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, asisten 1 setdaprov jatim Benny Sampirwanto yang mewakili Gubernur jatim, Forkopimda Kota Surabaya, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jatim, serta Tokoh agama dan tokoh masyarakat, Kamis (30/6/2022) di Gedung Balai Pemuda Surabaya, menyaksikan organisasi Khilafatul Muslimin sebanyak 52 orang melakukan deklarasi kebangsaan, Khilafatul Muslimin Surabaya Raya Setia Kepada Pancasila dan NKRI. 


Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta mengatakan. Deklarasi ini mudah mudahan bisa membawa hal positif bagi saudara-saudara yang lain, bahwa musyawarah mufakat dan gotong royong yang telah dilakukan oleh pendiri bangsa kita yang disepakati bahwa Pancasila dan undang-undang dasar 1945 sebagai filosofi dasar negara kita ini menjadi pegangan kita. 


"Sekarang ini adalah waktunya gotong royong, karena musyawarah mufakat sudah dilakukan, jadi kita gotong royong mari mengisi masing-masing dengan komponen yang ada, dengan semua sumberdaya yang dimiliki untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur," papar Kapolda Jatim. 


Lebih lanjut, Kapolda Jatim menjelaskan, Perbedaan-perbedaan yang ada itu sudah dibungkus dengan nama Pancasila dan dibawahnya yang diikat oleh pita dengan bertuliskan Bhineka Tunggal Ika itu adalah hal yang sudah disepakati oleh seluruh bangsa kita, termasuk Khilafatul Muslimin yang sudah menyepakati juga bahwa Pancasila menjadi bagian dasar dari mereka juga. 


"Mudah-mudahan kedepan gotong royong yang kita laksanakan bisa membawa hal yang lebih baik untuk bangsa dan negara ini, khususnya di Jawa Timur dan Surabaya," Jelasnya dihadapan awak media.


Pangdam V/Brawijaya mengatakan mengapresisi terkait kegiatan Deklarasi Kebangsaan Khilafatul Muslimin Surabaya Raya dilaksanakan dengan penuh rasa kesadaran dan keikhlasan, hal tersebut merupakan wujud dari keutuhan nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika. Selanjutnya diharapkan kepada warga Jatim agar tetap kompak dan menjaga keutuhan NKRI.


Sementara itu Asisten I Setda Prov. Jatim menyatakan bahwa acara Deklarasi Kebangsaan Khilafatul Muslimin Surabaya Raya ini merupakan proses pembinaan yang dilakukan oleh pemerintah untuk menjaga dan mencintai Pancasila dan Bhineka Tunggal ika, kedepan diharapkan khilafatul Muslimin Surabaya Raya dapat konsisten dengan janji yang sudah diucapkan. Selanjutnya dalam menghadapi tantangan kedepan kita perlu bersama-sama dan berkolaborasi untuk menjaga keutuhan NKRI.(Ans71 Restu)

Share:

*Polisi Periksa Sejumlah Saksi Terkait Video Perundungan di Jember*



JEMBER, Kasus perundungan dimana videonya viral dalam beberapa hari terakhir,saat ini sudah ditangani Polisi dan proses tetap  berlanjut.

Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo SIK. SH melalui Kasi Humas Polres Jember Iptu Brisan mengatakan bahwa  kasus tersebut sudah ditindaklanjuti penaganannya oleh Polsek Tanggul Polres Jember.

“Proses kasus perundungan tetap jalan dan saat ini Polisi sudah memanggil sejumlah saksi, termasuk saksi terlapor, semua sudah dipanggil dan saat ini masih dalam pemeriksaan,” ujar Iptu Brisan,Kamis (30/6)

Kasi Humas Polres Jember menjelaskan, bahwa peristiwa ini sendiri terjadi pada bulan Mei 20222, dimana saat itu korban dengan inisial HKL keluar dari organisasi kelompok terduga pelaku terdiri dari FR, RN, IQ, dan RO.

Saat keluar ini korban juga dianggap telah melecehkan organisasi dengan menjelek-jelekkan organisasi.

“Peristiwanya sudah lama, 1 bulan lebih, antara korban dan pelaku, informasinya juga sudah membuat kesepakatan damai, cuma belakangan vidionya beredar dan orang tua korban baru mengetahuinya, sehingga orang tua korban tidak terima dan melaporkan kasus ini ke Polsek,” jelas Iptu Brisan.

Meski sudah kejadian sudah lewat 1 bulan, pihak Polres Jember melalui Polsek Tanggul pun tetap menerima laporan orang tua korban beserta korban, dengan meminta sejumlah keterangan terkait kronologis kejadian tersebut. 

“Sudah dimintai keterangan sejumlah pihak, termasuk saksi korban dan saksi dari terlapor yang masih dibawah umur,” tambah Iptu Brisan.

Sementara itu dikomfirmasi terpisah, Kapolsek Tanggul AKP. Miftahul Huda S.Sos. menyebutkan dari hasil pemeriksaan tersebut diduga yang melakukan penganiayaan hanya 2 orang, yakni FR dan RN, sedangkan RO diberi tugas untuk merekam apa yang dilakukan oleh FR dan RN.

“Yang jelas kasus ini adalah murni pidana penganiayaan yang dilakukan oleh FR dan RN terhadal korban HKL, dan kasus ini masih dalam tahap penyidikan, dan juga bimbingan dan penyuluhan kepada terlapor,” pungkas Kapolsek. (Ans71 Restu)
Share:

*Sosialisasikan Budaya Tertib Lalin Satlantas Polres Ponorogo Pasang Banner*



PONOROGO - Mengantisipasi dan menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Ponorogo,Unit Satlantas Polres Ponorogo, memasang puluhan banner imbauan di sepanjang Jalan rawan kecelakaan Rabu(28/06)

Pemasangan baner himbauan tersebut dilakukan di jalur-jalur rawan akan terjadinya kecelakaan lalu lintas, baik laka lantas kendaraan roda dua maupun laka roda empat.

Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo,S.I.K., M.H. melalui Kasatlantas Polres Ponorogo AKP Ayip Rizal mengatakan pemasangan banner dan spanduk himbauan dilakukan untuk memberikan edukasi tertib berlalu lintas kepada masyarakat, sehingga bisa menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

”Pengendara kendaraan bermotor maupun roda empat agar lebih  waspada saat berkendara di jalan  menurun, menikung, berlubang ,Rawan tanah Longsor dan  kondisi jalan  padat". jelasnya.

Lebih lanjut, Mantan atlet  Bola  Volly Nasional ini menambahkan bahwa sebelum mengendarai kendaraan roda dua maupun roda empat yang harus diperhatikan adalah cek kondisi kendaraan,kelengkapan safety pengendara dan surat -Surat kendaraan

“Pihaknya berharap dengan adanya pemasangan Banner Himbauan serta sosialisasi ini bisa menjadi peringatan kepada para pengguna jalan, agar lebih berhati-hati saat melintas ataupun berkendara,”pungkasnya.(Ans71 Restu)
Share:

Pencuri Kabel Listrik berhasil ditangkap oleh Polsek Kedungwaru

 



TULUNGAGUNG - Seorang laki laki yang diduga sebagai pelaku tindak Pidana Pencurian Barang  berupa 160 (Seratus Enam Puluh) meter kabel Listrik yang berisi Gulungan Tembaga berhasil titangkap unit Reskrim Polsek Kedungwaru. 28/6/2022.



Seorang laki laki yang diduga sebagai pelaku pencurian berinisial  M, Blitar, 27 Maret 1972, Dagang, Alamat Jl. Krantil Gang VI , Kelurahan / Kecamatan  Sukorejo  Kota Blitar.dan saat ini  masih dalam pemeriksaan di Mapolsek Kedungwaru Polres Tulungagung.



Kapolsek Kedungwaru Polres Tulungagung, Akp Edy santoso, Sh, melalui Kasihumas Polres Tulungagung Iptu Anshori Sh, mengatakan, penangkapan seseorang yang diduga sebagai pelaku pencurian  Kabel listrik, berdasarkan laporan dari Karyawan  Pln pada hari Selasa tanggal 28 Juni 2022 ke Polsek Kedungwaru Polres Tulungagung.( Selasa 28/6/2022 )

 


" Seseorang laki laki yang diduga sebagai pelaku pencurian terhadap 160 (Seratus Enam Puluh) meter kabel Listrik yang berisi Gulungan Tembaga”



Menurut Akp Edy Santoso, Sh, melalui Kasihumas Polres Tulungagung, kasus dugaan pencurian tersebut terjadi pada hari Sabtu tanggal 11 Juni 2022, sekira pukul 09.01 WIB dimana saat itu pelapor selaku karyawan PT. PLN PERSERO UP3 Kediri mendapati sekitar 160 (seratus enam puluh) meter kabel listrik yg berisi  gulungan tembaga  yang disimpan digudang material masuk Desa Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung telah hilang.



Atas kejadian tersebut segera pelapor mengecek rekaman CCTV yang terpasang digudang tersebut dan dari rekaman CCTV tersebut pelapor melihat ada seorang laki-laki yang pelapor tidak kenal  telah mengambil gulungan tembaga travo didalam Gudang.


.

Modus operandinya, seseorang laki laki yang diduga sebagai pelaku pencurian memasuki gudang dengan cara memanjat tembok sebelah belakang atau sebelah selatan Gudang, selanjutnya mengambil gulungan kabel listrik yang berisi gulungan tembaga. 


 

Akibat dari kejadian pencurian kabel listrik sepanjang 160 meter yang berisi gulungan tembaga tersebut, fihak PLN mengalami kerugian sekitar Rp 15.000.000,- (limabelas juta rupiah) dan selanjutnya melaporkan ke Mapolsek Kedungwaru Polres Tulungagung.


 


Setelah menerima laporan dari fihak karyawan PT. PLN PERSERO UP3 Kediri, selanjutnya anggota Unit Reskrim Polsek Kedungwaru melakukan Penyelidikan dan pada hari Selasa tanggal 28 Juni 2022 sekitar pukul 23.00 Wib, anggota Unit Reskrim Polsek Kedungwaru berhasil mengamankan tersangka di rumahnya yang terletak di Kelurahan / Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kota Blitar, selanjutnya tersangka dan alat bukti lainyya diamankan di Mapolsek Kedungwaru untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.



Barang bukti yang berhasil diamankan adalah 1 (Satu) unit Sepeda motor merk Suzuki Shogun, warna Hitam, No. Pol. : AG 5491 QS, 1 (Satu) buah Obrok dari bamboo, 1 (Satu) buah Karung warna Putih,1 (Satu) buah Jaket warna Hitam.



Atas perbuatannya, pelaku pencurian dijerat dengan pasal Pasal 363 Ayat (1) ke 5e KUH Pidana. (Ans71 Restu)

Share:

Terlibat Pengroyokan Tiga Oknum Pendekar Diringkus Polisi Polrestabes Surabaya

 




Surabaya - Tiga oknum anggota perguruan silat PSHT yang terlibat dalam Pengroyokan  terhadap empat anggota Perguruan Pagar Nusa di Kawasan Pakal, Surabaya beberapa waktu lalu, diringkus.


Ketiga pendekar silat itu adalah AS (21), RM (20) dan MR (18), ketiganya warga Benowo. Mereka diringkus Unit Jatanras Polrestabes Surabaya.


Saat dihadirkan di depan wartawan, ketiga pelaku menggunakan pakaian tahanan hanya menunduk menyesali perbuatannya.


Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan mengatakan, kejadian tersebut bermula dari kelompok anggota Pagar Nusa dalam perjalanan menuju Lamongan, setelah mendatangi acara silaturahmi di Sukolilo, Surabaya.


Sebelum diserang di Sememi, kedua kelompok silat telah cekcok di Banjarsugihan, Surabaya.


"Untuk yang melakukan penyerangan oknum PSHT. Berlanjut hingga ke depan Pasar Sememi. Kelompok PSHT berkerumun di sekitar lokasi usai mendapat info jika di sekitar Banjarsugihan telah ada cekcok sebelumnya. Sehingga terjadi penghadangan. Empat korban terluka akibat lemparan paving, besi dan kayu," terang Yusep, Rabu (29/06/2022).


Di hadapan Yusep, para pelaku mengaku tergabung dalam perguruan silat PSHT sejak 2018 hingga 2020. Semuanya juga telah diangkat sebagai warga.


Menurut Yusep, ulah ketiga oknum PSHT itu tidak mencerminkan sikap kesatria.


"Harusnya kamu juga bisa menjaga keamanan dan kenyamanan kota yang kamu huni ini. Apalagi telah tergabung dalam perguruan silat, bukan tindakan tersebut yang ditunjukkan," ujar Yusep kepada ketiga tersangka.


Kini ketiga pelaku telah dijebloskan ke tahanan. Mereka dijerat Pasal 170 (1) dan ayat ke 2 KUHP dengan ancaman pidana 5 tahun penjara.(Ans71 Restu)

Share:

Rabu, 29 Juni 2022

*Musrenbang Polda Jatim Siap Mendukung Peningkatan Produktifitas dan Transformasi Ekonomi*





SURABAYA- Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo menghadiri kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang diselenggarakan oleh Biro Perencaan Umum dan Angaran (Rorena) Polda Jatim tahun 2022, di salah satu hotel kawasan Surabaya timur, pada Rabu (29/6/2020). 

Musrenbang Rorena Polda Jatim kali ini bertajuk "Polda Jatim Presisi Siap Mendukung Peningkatan Produktifitas Untuk Transformasi Ekonomi Yang Inklusif Dan Berkelanjutan", di ikuti oleh Kapolres Surabaya raya dan Wakapolres, Kabagrenmin, Kasubbagrenmin jajaran Polda Jatim, selama dua hari, tanggal 29 - 30 Juni 2022.

Kepala Biro Rena Polda Jatim Kombes Pol Revindo menyampaikan, dalam kesempatan ini juga dilaksanakan diskusi panel tentang gelaran teknologi digital, artifisial, inteligen dan Big data Polri. 

"Strategi penganggaran dalam ranga terselenggarannya pagelaran teknologi digit di Polda Jatim. Pagelaran teknologi kepolisian dalam rangkan perceparan reformasi birokrasi Polri, monitoring dan evaluasi terhadap pagelaran teknologi kepolisian," paparnya Kombes Pol Revindo saat memberikan sambutan. 

Selain itu, juga ada diskusi terkait strategi, optimalisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN), yang saat ini menjadi salah satu perhatian Presiden RI. 

Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo juga menyampaikan. Tahun 2022 Polda Jatim secara keseluruhan terdapat 10 Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dan terdapat 18 Satker mendapat predikat WBK dan 8 Satker mendapat predikat Pelayanan Prima.

"Kegiatan Musrenbang ini sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan Musrenbang Polri Tahun 2022 dan untuk mendukung arah kebijakan dimana Polri harus mampu beradaptasi dan mendukung tercapainya sasaran pemulihan ekonomi dan pembangunan Nasional," ucap Wakapolda Jatim yang sekaligus membuka kegiatan tersebut. (Ans71 Restu)
Share:

Pertemukan Kembali Kakek Muhadi dengan Keluarga,Kapolres Trenggalek Berikan Penghargaan Aiptu Haris Fadillah




TRENGGALEK – Kepala Kepolisian Resor Trenggalek AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H. memberikan penghargaan kepada Aiptu Haris Fadillah, anggota Polres Labuhanbatu yang juga menjabat sebagai kepada Kanit Binmas Polsek Bilahulu.

Penghargaan tersebut diberikan atas peran dan jasanya yang tanpa lelah berupaya mencari keluarga dari bapak Muhadi yang diketahui telah hilang kontak selama 30 tahun dan mengantar hingga bisa bertemu kembali dengan keluarganya di Desa Ngadisuko Kecamatan Durenan, kabupaten Trenggalek.

Penyerahan penghargaan diserahkan langsung oleh Kapolres Trenggalek di ruang R. Roestamadji disaksikan oleh sejumlah pejabat utama Polres Trenggalek. Rabu, (29/6).

“Selaku pimpinan Polres Trenggalek, saya ucapkan terima kasih, apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Aiptu Haris Fadillah yang telah bekerja keras membantu dan memfasilitasi kepulangan bapak Muhadi sampai di rumah.” Ungkap AKBP Dwiasi.

Lebih lanjut AKBP Dwiasi mengungkapkan, apa yang telah dilakukan oleh Aiptu Haris Fadillah adalah  momentum tepat untuk menggugah kepedulian dan empati serta bisa menjadi inspirasi dan teladan bagi seluruh anggota Kepolisian khususnya jajaran Polres Trenggalek untuk tidak setengah-setengah membantu masyarakat.

Totalitas tersebut merupakan pengejawantahan dari slogan yang Polres Trenggalek “Jaga Trenggalek” yang memiliki makna Jamin Layane Gae Ati. Artinya, setiap langkah, setiap perbuatan dan tindakan harus mencerminkan sosok Polri yang melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat sepenuh hati.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih, semoga menjadi berkah dan dicatat sebagai amal ibadah. Salam untuk Kapolres dan seluruh anggota Polres Labuhanbatu” Imbuhnya.

Sementara itu, Aiptu Haris Fadillah dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan oleh Kapolres Trenggalek. Pihaknya menuturkan bahwa apa yang dilakukannya sebatas ingin membantu dan menyatukan keluarga yang telah sekian lama terpisah.

“Terima kasih Komandan telah dibantu dan difasilitasi sehingga semua proses kepulangan pak Muhadi lancar dan selamat sampai dirumah.” Ucapnya.

Untuk diketahui, berawal dari cerita seorang kenalannya, Aiptu Haris Fadillah mengetahui tentang keberadaan kakek Muhadi yang hidup sebatangkara dan tinggal disebuah gubuk sederhana. Kakek Muhadi ini telah hilang kontak dengan keluarganya di Trenggalek selama hampir 30 tahun.

Aiptu Haris Fadillah kemudian berusaha mencari keluarga kakek Muhadi dengan menghubungi sejumlah teman sesama Polisi hingga bisa tersambung dan konfirmasi dengan pihak keluarga. Tak berdiam diri, Aiptu Haris Fadillah melaporkan hal tersebut kepada Kapolres Labuhanbatu Anhar Arlia Rangkuti.

Setelah dilakukan komunikasi dan koordinasi dengan Kapolres Trenggalek, Aiptu Haris Fadillah pun mengantar kakek Muhadi hingga sampai di kediaman keluarga tepatnya di Desa Ngadisuko Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek. (Ans71 Restu)
Share:

Selasa, 28 Juni 2022

Raih WTP Sembilan Kali Berturut-turut, Kapolri: Komitmen Penggunaan Keuangan Negara Secara Transparan

 



Jakarta - Mabes Polri kembali meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) untuk yang kesembilan kalinya secara berturut-turut.


Mendapatkan predikat tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan, hal ini merupakan wujud komitmen dari institusi Korps Bhayangkara yang selalu transparan dan akuntabel dalam menggunakan keuangan negara. 


"Tentunya ini menjadi komitmen kami, untuk di tahun-tahun berikutnya. Kami akan terus berkomitmen terkait dengan pemanfaatan dan penggunaan keuangan negara secara transparan dan akuntabel serta bisa dipertanggungjawabkan,"kata Sigit usai meraih predikat WTP dari BPK di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (28/6/2022).


Lebih dalam, Sigit menekankan, dengan capaian WTP kesembilan kalinya ini, kedepan Polri akan terus mengawal seluruh kebijakan Pemerintah hingga mendorong pemasukan atau peningkatan anggaran APBN. 


"Kami juga selalu ikut mendorong dari sisi PNBP dan mengawal seluruh kebijakan pemerintah dalam menjaga pertumbuhan ekonomi, menjaga agar APBN tetap bisa berjalan baik di situasi yang penuh ketidakpastian ini, dengan mengawal melalui berbagai strategi tranformasi ekonomi," ujar eks Kabareskrim Polri ini. 


Sementara itu, Sigit juga menegaskan, Polri akan terus berkomitmen untuk melaksanakan seluruh rekomendasi yang diberikan oleh BPK RI sebagai bentuk pertanggungjawaban sebagaimana dalam aturan Undang-Undang (UU) yang berlaku. 


"Sekali lagi terima kasih atas opini yang telah diberikan kepada kami. Kami akan terus melakukan perbaikan untuk tahun-tahun ke depan," ucap eks Kapolda Banten itu.


Kesempatan yang sama, Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I BPK RI Nyoman Adhi Suryadhnyana menyebutkan bahwa, perolehan predikat WTP sembilan kali berturut-turut yang diterima Polri merupakan suatu prestasi dari institusi negara. 


"Hasil dari pemeriksaan tersebut, saat ini kepolisian RI memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian atau WTP dan ini adalah perolehan yang kesembilan kali berturut turut, suatu prestasi yang membanggakan. Pak Kapolri beserta seluruh jajaran, dalam melaksanakan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara secara akuntabel dan transparan," kata Adhi.


Adhi berharap, kedepan prestasi yang diperoleh Polri ini dapat dipertahankan. Mengingat, menurutnya, kepolisian selain melaksanakan tugas dan fungsi utamanya, juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap penerimaan negara, khususnya dari penerimaan negara bukan pajak atau PNBP bagi negara. 


"Sehingga Kepolisian RI adalah suatu institusi yang memberikan pengaruh yang signifikan terhadap laporan keuangan pemerintah pusat secara keseluruhan," tutup Adhi.(Ans71 Restu)

Share:

*Polisi Peduli,Balita Kelainan Jantung Mendapat Bantuan Sosial dari Polres Bojonegoro*



BOJONEGORO  -  Tak pernah diharapkan sebelumnya oleh keluarga sederhana yang tinggal di Desa Purwosari Rt. 01/Rw. 02 Kecamatan Purwosari Kabupaten Bojonegoro ini memiliki anak yang sejak kecil menderita kelainan jantung ( jantung bocor….red).

Sepasang suami istri yakni Siswanto dan Sunarsih tersebut mengaku hanya bisa berserah kepada Tuhan atas kondisi yang diberikanNya saat ini.

Tanpa disangka pada hari Jumat sore sekira pukul 16.00 WIB sepasang suami istri ini dikejutkan dengan rombongan dari Polres Probolinggo yang mendatangi rumahnya.

“Kami awalnya kaget dan takut ada bapak – bapak Polisi datang ke rumah kami ini mas,”ujar Siswanto ayah dari Muhammad Iqbal Firmasnyah (13 bulan).

Siswanto menceritakan ternyata yang datang itu adalah Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad didampingi Kasat Binmas, Kapolsek Purwosari, Camat Purwosari, Kepala Desa Purwosari, Bhabinkamtibmas/Babinsa Desa Purwosari dan Tim Kesehatan dari Rumah Sakit Bhayangkara Bojonegoro.

Kedatangan Kapolres Bojonegoro tersebut untuk memberikan bantuan sosial berupa tali asih dan pengobatan Muhammad Iqbal Firmansyah yang masih berusia 13 bulan dengan menderita kelainan jantung.

“Kami bersyukur dan terimakasih kepada bapak – bapak Polisi yang sudah mempedulikan kami dan anak kami ini,”ujar Siswanto sambil senyum menahan haru.

Sementara itu Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad saat dikomfirmasi membenarkan informasi dari keluarga Siswanto.

“Iya, itu kegiatan kami pada hari Jumat (24/6) yang lalu sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat dan memberikan support pada keluarga tersebut karena kondisinya yang memang perlu bantuan,”kata AKBP Muhammad saat dikomfirmasi melalui selullar,Selasa (28/6/22).

AKBP Muhammad menambahkan pihaknya bersama Tiga Pilar Desa Purwosari tetap bekerjasama untuk memantau kondisi balita Muhammad Iqbal Firmasyah yang berusia 13 bulan yang menderita sakit jantung dan saat ini di rawat kedua orang tuanya.

“Tiga Pilar bersama sama untuk memantau perkembangan kondisi adik Muhammad Iqbal Firmasyah,”ujar AKBP Muhammad. (Ans71 Restu)
Share:

*Polres Probolinggo Kota Berhasil Mengamankan Sindikat Pencurian Hewan Ternak di 16 TKP*



KOTA PROBOLINGGO - Komplotan pencuri ternak yang biasa beroperasi di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota, berhasil diringkus. 

Dalam keterangan resmi Polres Probolinggo Kota, kemarin Senin (27/6/22), selain berhasil mengamankan' barang bukti berupa 2 ekor sapi, polisi juga berhasil membekuk 3 tersangka.

“Ketiganya komplotan dan memiliki peran berbeda dalam aksinya. Belum semua tertangkap. Masih ada tiga lainnya dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) yang kita kejar,” ujar Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Wadi Sa’bani.
                                      
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani menyampaikan bahwa modus para pelaku yaitu secara bersama-sama melakukan pengerusakan kandang atau tempat hewan ternak yang akan dicuri dengan menggunakan alat bisa berupa linggis dan alat lainnya.

"Dari hasil penyelidikan dan penyidikan untuk hewan ternaknya sendiri kami baru mendapatkan 2 ekor sapi kemudian alat perusak untuk melakukan perusakan kandang dan tali untuk menarik sapinya," kata AKBP Wadi Sa'bani, Senin (27/6).

Kapolres Probolinggo Kota menambahkan hasil pengembangan Polisi, para tersangka pernah beroperasi di 16 tempat kejadian perkara (TKP).

“Sekitar tujuh bulan lalu diantaranya pencurian sapi di Kelurahan Wonoasih, dan Kedopok, lalu pencurian kambing di Jrebeng Lor,”tambah AKBP Wadi.

Kapolres Probolinggo Kota juga mengungkapkan pencurian hewan ternak menjadi fokus pihaknya dalam mencegah aksi kriminalitas di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota, 

“Tiga orang yang saat ini berhasil kita amankan atas nama SS  (19), IS (27) dan SW (54) berikut barang buktinya,”jelas AKBP Wadi.

Untuk barang bukti berupa sapi kata Kapolres Probolinggo Kota saat ini dititipkan kepada pemiliknya. 

“Nanti pada saat kasus ini berlanjut ke penuntutan maka barang bukti siap kami hadirkan,"ujarnya.

Kepada masyarakat Kapolres Probolinggo Kota juga menghimbau agar jangan segan lapor Polisi jika ternaknya hilang dicuri. 

“Kita akan lakukan pengungkapan dan beri efek jera kepada pelaku,”tegas AKBP Wadi.

Sementara itu untuk tersangka dikenai pasal 363 KUHP ayat 1e, 3e dan 4e, Ayat tersebut menyatakan ada unsur-unsur pemberatan dari pencurian dengan ancaman hukuman  7 sampai 9 tahun penjara. (Ans71 Restu).
Share:

Sambut HUT Bhayangkara Ke 76, Polres Tulungagung Menggelar Lomba Konser Drumband Kapolres Cup

 


TULUNGAGUNG – Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 76 tahun 2022, Polres Tulungagung bekerja sama dengan PDBI Kabupaten Tulungagung menggelar Lomba Konser Drumband "Kapolres Cup" tingkat SD/SMP/SMA/-Sederajat. 


15 unit satuan peserta drumband mengikuti perlombaan yang diselenggarakan di Gedung olahraga Lembu Peteng Kabupaten Tulungagung, Senin (27/06/2022).


Untuk teknis penilaian Lomba konser drumband "Kapolres Cup" meliputi general effect, Analisist musik, color guard, gitapati/ fiel Commander dan paramananda/ paramanandi.


Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, S.h., S.i.k., M.h. saat membuka lomba konser drumband "Kapolres Cup" mengatakan, kegiatan ini dalam rangka memeriahkan HUT Bhayangkara yang ke 76 dan guna meningkatkan kemampuan atlit drumband.


“Mumentum ini kita jadikan sarana meningkatkan untuk  prestasi atlit drumband, dan membangkitkan kembali pembinaan drumband yang ada di Kabuapten Tulungagung yang selama dua tahun vacum karena pandemi covid 19”, ujarnya.



Lebih lanjut Kapolres mengatakan, kegiatan ini diselanggarakan PDBI Kabupaten Tulungagung,  guna meningkatkan kemampuan dan mempererat tali silaturahmi antara satuan unit drumband se kabupaten Tulungagung.


“Kesempatan ini dapat dijadikan sara untuk mengefaluasi dan berlomba - lomba untuk meperoleh prestasi kususnya drumband yang ada di Kabupaten tulungagung”, ucapnya.


Hadir dalam kegiatan pembukaan lomba konser drumband Kapolres Tulungagung bersama Ibu Ketua Bayangkari Cabang Tulungagung, PJU Polres Tulungagung, Pengurus Bhayangkari Cabang Tulungagung, Ketua Umum KONI Kab. Tulungagung, Panitia dan Dewan juri lomba konser drumband, Kepala Sekolah, pembina dan pelatih satuan unit drumband tingkat SD/SMP/SMA serta 15 unit satuan peserta drumband.  


Kegiatan lomba Drumband yang berlangsung selama satu hari dan diikuti oleh 15 kelompok dari berbagai katagori dan sebagai pemenang dalam lomba tingkat TK sebagai juara 1 adalah Tk Al Islah nilai 59,7, disusul juara ke II adala Ra Aswaja Besole dengan Nilai 52,7.


Tingkat Sekolah Dasar dengan katagori Non Brass Devisi 2, sebagai juara I SD Al Gontory dengan nilai 61,7, disusul juara ke II Mi Terpadu As Sholih dengan nilai 60,1, disusul juara ke III Sdn 1 Bandung dengan nilai 55,5. Sedangkan dalam katagori Non Brass Devisi 1 sebagai juara ke I adalah SD Al Islah Gedang sewu dengan nilai 66,6, untuk juara ke II SDN 2 tanon dengan nilai 62,5 dan sebagai juara ke III adalah MIN 5 Tulungagung dengan nilai 60,2. Dalam katagori Bras sebagai pemenang juara ke I adalah MIN 2 Tulungagung dengan nilai 70, disusul juara ke II MI Sunan Ampel Bono Boyolangu dengan nilai 62,6 disusul sebagai juara ke III SD Bayanul Azhar dengan nilai 56,3.


Tingkat SMP/ Mts sebagai juara ke I adalah MTsn 7 Tulungagung dengan nilai 63,7, disusul sebagai juara ke II adalah MPI Tahfidzil Quran YPP BA dengan nilai 60,5.Tingkat SMA / MA sebagai pemenangnya dalah MAN 2 Tulungagung. ( Ans71 Restu)

Share:

Pilkades Serentak di Lamongan Berjalan Aman Kemendagri Berikan Apresiasi Forkopimda

 



LAMONGAN - Sebanyak 61 desa dari 24 kecamatan di Kabupaten Lamongan melakukan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak pada Minggu (26/6/2022) yang lalu.


Pilkades yang melibatkan ribuan personel gabungan TNI, Polri, dan Linmas untuk mengamankan itu diikuti 138 calon kades dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 135.236 orang yang tersebar di 332 TPS.


Pilkades serentak yang diselenggarakan saat pandemi Covid-19 itu mendapatkan perhatian dari Dirjen Bina Pemerintah Desa Kemendagri Yusharto Huntoyungo. 


Ia bahkan memantau langsung proses pemungutan suara di TPS Bakalan, Desa Sidorejo, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan secara virtual.


Melihat alur pemilihan suara di TPS yang menggunakan prosedur protokol kesehatan ketat itu, Dirjen Yusharto mengapresiasi usaha Pemkab Lamongan dalam mempersiapkan pilkades aman dan sehat untuk masyarakatnya.


“Kita melakukan pemantauan langsung pelaksanaan pilkades yang telah dipersiapkan demikian baik oleh Pemkab Lamongan. Proses pemilihan juga tetap menggunakan protokol kesehatan dengan mengikuti step-step di mana dalam pelaksanaannya menerapkan 5 M,” ucap Yusharto.


Pemberian izin pelaksanaan pilkades tentu telah melalui berbagai prosedur yang ketat mengingat masih dalam kondisi pandemi. Di mana Kabupaten Lamongan telah berada pada situasi PPKM level 1 serta capaian vaksinasi dosis 1 dan 2 yang melebihi 60 persen.


Seperti diungkapkan Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf, capaian vaksinasi Kabupaten Lamongan dosis 1 telah mencapai 89,21 persen atau 948.774 jiwa, dosis 2 mencapai 78,46 persen atau 834.431 jiwa, dan dosis 3 sejumlah 201.302 jiwa atau 18,93 persen. Meski demikian dalam proses pemilihan suara tetap menjalankan prokes ketat.


“Pilkades tahun 2022 masih dalam kondisi pandemi, sehingga tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat untuk memberikan rasa aman dan sehat kepada masyarakat,” kata Abdul Rouf.


Menurut Rouf, penerapan prokes meliputi pengukuran suhu tubuh, mengenakan masker, tidak melakukan jabat tangan atau kontak fisik, menghindari terjadinya kerumunan, hingga penyemprotan disinfektan secara berkala.


Selain kesehatan, sisi keamanan pun tak luput dari perhatian pemerintah. Seperti yang disampaikan Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, bersama jajaran TNI, Polri bahkan telah membagi masing-masing personelnya sesuai kondisi desa.


“Dalam pilkades ini kami membagi tiga kategori desa, yakni sangat rawan, rawan, dan aman. Sejauh ini ada 15 desa yang tergolong rawan, tapi setelah dilakukan pendekatan Alhamdulillah berkurang tinggal 10 desa. Meski begitu hasil laporan dari Bhabinkamtibmas masing-masing TPS cukup aman dan lancar,”ungkap AKBP Miko Indrayana


Senada dengan Kapolres, Dandim 0812 Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf juga menyatakan kesiapannya dalam pengamanan jalannya pemilihan suara hingga penghitungan suara pilkades di Lamongan. 


“Kodim 0812 siap mem-backup keamanan pilkades hingga selesai,” pungkas Dandim 0812 Lamongan.


Usai melakukan Video Conference bersama Dirjen Bina Pemerintah Desa Kemendagri, Wabup Rouf bersama Forkopimda Lamongan dan jajaran Pemkab Lamongan melakukan sidak ke TPS Desa Bakalan Pule Kecamatan Tikung, TPS Desa Tugu dan TPS Desa Mantup Kecamatan Mantup untuk mengecek langsung jalannya pilkades aman, sehat dan tentram. (Ans71 Restu)

Share:

Selamatkan Korban Laka Laut, 2 Nelayan Dapat Penghargaan Kapolres Malang




POLRES MALANG - Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat memberikan penghargaan kepada dua orang nelayan sang penemu serta penolong 3 orang nelayan yang sempat terombang-ambing di perairan Laut Hindia Selatan selama 8 hari.


Diketahui bahwa ke 3 nelayan yang berhasil diselamatkan yaitu seorang nahkoda, Jauhari dan 2 anak buah kapal, Adi Nur Maulana serta Zaini. Semuanya berasal dari Dusun Sendang Biru, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.


Awalnya para korban dengan menggunakan KMN Evaldi 01 berangkat melaut menuju rumpon yang berjarak 103 mil, dari Dusun Sendang Biru, pada Rabu (4/5/2022). Selanjutnya tiba di rumpon, Jumat (6/5/2022). Kemudi sekira pukul 01.30 WIB, terjadi kecelakaan.


Kapal korban (KMN Evaldi 01) ditabrak oleh jenis kapal sekoci tidak dikenal di sisi haluan kiri depan. 30 menit kemudian kapal mereka tenggelam. Setelah itu para korban berupaya menyelamatkan diri dengan menaiki box ikan kurang lebih selama 8 hari.


Penyelamatan para korban bermula dari Jauhari, karena dia yang pertama ditemukan, tepatnya pada Jumat (13/5/2022), oleh KMN Mega Buana dan langsung dievakuasi ke Sendang Biru.


Sedangkan Adi Nur Maulana dan Zaini ditemukan pada Sabtu (14/5/2022), setelah warga dan petugas Sat Polair Polres Malang dan Pos AL Sendang Biru mendapat kabar dari Jauhari.


"Saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada bapak Bahtiar dan bapak Asran, beliau berdua adalah nelayan yang telah membantu tugas kepolisian dalam menangani korban laka laut," ucap Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat di Lapangan Satya Haprabu, Mapolres Malang,Senin (27/6/22).


"Kita tahu bahwa pantai kita termasuk dalam gugus pantai selatan, yang memiliki arus luar biasa. Sudah beberapa kali kita menemukan kasus laka laut dan juga korban tenggelam yang menyebabkan korban jiwa," lanjutnya.


Sementara itu Bahtiar, salah satu nelayan yang menyelamatkan korban mengungkapkan banyak terimakasih kepada Kapolres Malang yang telah memberikan penghargaan ini.


"Kami tak menyangka akan mendapatkan perhargaan ini padahal niat kami adalah menolong. tapi, di mata Pak Kapolres itu adalah peduli kemanusiaan dan telah membantu tugas kepolisian," ungkap Bahtiar.(Ans71 Restu)

Share:

Senin, 27 Juni 2022

Sambut Hari Bhayangkara ke-76, Polda Jatim Gelorakan Bakti Kesehatan

 




Surabaya – Menjelang Hari Bhayangkara ke-76, Polda Jatim menggelorakan aksi kemanusian yang dikemas dengan bakti kesehatan. Selain kegiatan tersebut, Polri juga melaksanakan berbagai kegiatan yang menunjukkan bahwa saat ini Polri semakin humanis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.


Pelaksanaan bakti kesehatan kali ini, Polda Jatim bekerjasama dengan Yayasan Abdihusada Utama dan JEC-Java untuk mensukseskan rangkaian kegiatan per 1 Juli 2022 dalam rangka menyambut hari ulang tahun Bhayangkara ke-76.


Bakti kesehatan yang dilaksanakan hari ini terdiri dari pelayanan Operasi Katarak, Khitanan, KB-Kes, Gigi dan Pengubatan Umum serta vaksinasi covid-19 di Jl. Mulyosari Kecematana Mulyorejo, Surabaya, Senin (27/06/2022).


Pembina Yayasan Abdihusada Utama, yang turut hadir pada kesempatan kali ini, menyampaikan bahwa pelaksanaan operasi katarak sudah berulangkali dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.


“Kami melaksanakan kegiatan ini bertujuan untuk membantu mengatasi atau mengurangi penderita buta yang disebabkan katarak, karena kasus seperti ini tidak kunjung habis kita kejar, jadi ini merupakan misi yang sangat mulia bagi kita,” ucap Soeharsa.


Kemudian beliau menyampaikan, akan terus berkolaborasi bersama Polda Jatim untuk meningkatkan pelayanan kepada penderita katarak. Menurutnya, kolaborasi tersebut diharapkan dapat menjangkau masyarakat yang memiliki keluhan tersebut hingga kepelosok terpencil melalui Polsek Jajaran.


“Karena Polda itu mempunyai organisasi yang cukup sempurna yang sampai kepelosek-polsek atau Polres, dan itu bisa mengumpulkan pasien katarak dan kita siap melakukan tugas mulia ini,” lanjutnya.


Selanjutnya, Kabid Dokkes Polda Jatim, Kombes Pol Erwinn Zainal Hakim yang juga hadir pada kesempatan itu, juga menyampaikan terimakasih kepada Yayasan Abdihusada Utama dan JEC-Java yang telah mendukung rangkaian kegiatan menyambut hari Bhayangkar ke-76.


“Kegiatan bakti kesehatan ini untuk sementara kita fokus sampai per 1 Juli 2022. Tapi tidak menutup kemungkinan, kedepan kegiatan bakti kesehatan ini akan kita lakasanakan lagi secara sama-sama dalam membantu masyarakat yang ada diwilayah Jawa Timur,” tutup Kombes Pol Erwinn Zainul Hakim.(Ans71 Restu)

Share:

*Sambut Hari Bhayangkara ke-76, Polda Jatim Gelorakan Bakti Kesehatan*



Surabaya – Menjelang Hari Bhayangkara ke-76, Polda Jatim menggelorakan aksi kemanusian yang dikemas dengan bakti kesehatan. Selain kegiatan tersebut, Polri juga melaksanakan berbagai kegiatan yang menunjukkan bahwa saat ini Polri semakin humanis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Pelaksanaan bakti kesehatan kali ini, Polda Jatim bekerjasama dengan Yayasan Abdihusada Utama dan JEC-Java untuk mensukseskan rangkaian kegiatan per 1 Juli 2022 dalam rangka menyambut hari ulang tahun Bhayangkara ke-76.

Bakti kesehatan yang dilaksanakan hari ini terdiri dari pelayanan Operasi Katarak, Khitanan, KB-Kes, Gigi dan Pengubatan Umum serta vaksinasi covid-19 di Jl. Mulyosari Kecematana Mulyorejo, Surabaya, Senin (27/06/2022).

Pembina Yayasan Abdihusada Utama, yang turut hadir pada kesempatan kali ini, menyampaikan bahwa pelaksanaan operasi katarak sudah berulangkali dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Kami melaksanakan kegiatan ini bertujuan untuk membantu mengatasi atau mengurangi penderita buta yang disebabkan katarak, karena kasus seperti ini tidak kunjung habis kita kejar, jadi ini merupakan misi yang sangat mulia bagi kita,” ucap Soeharsa.

Kemudian beliau menyampaikan, akan terus berkolaborasi bersama Polda Jatim untuk meningkatkan pelayanan kepada penderita katarak. Menurutnya, kolaborasi tersebut diharapkan dapat menjangkau masyarakat yang memiliki keluhan tersebut hingga kepelosok terpencil melalui Polsek Jajaran.

“Karena Polda itu mempunyai organisasi yang cukup sempurna yang sampai kepelosek-polsek atau Polres, dan itu bisa mengumpulkan pasien katarak dan kita siap melakukan tugas mulia ini,” lanjutnya.

Selanjutnya, Kabid Dokkes Polda Jatim, Kombes Pol Erwinn Zainal Hakim yang juga hadir pada kesempatan itu, juga menyampaikan terimakasih kepada Yayasan Abdihusada Utama dan JEC-Java yang telah mendukung rangkaian kegiatan menyambut hari Bhayangkar ke-76.

“Kegiatan bakti kesehatan ini untuk sementara kita fokus sampai per 1 Juli 2022. Tapi tidak menutup kemungkinan, kedepan kegiatan bakti kesehatan ini akan kita lakasanakan lagi secara sama-sama dalam membantu masyarakat yang ada diwilayah Jawa Timur,” tutup Kombes Pol Erwinn Zainul Hakim.(Ans71 Restu)
Share:

Optimalkan Penanganan PMK Polresta Malang Kota Gelar Vaksinasi Hewan Terna

 




KOTA MALANG - Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di Kota Malang terus mendapatkan perhatian dari Pemkot Malang termasuk Polresta Malang Kota. 


Berbagai upaya dilakukan guna meminimalisir penyebarannya di wilayah Kota Malang.  Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menyatakan per tanggal 21 Juni 2022 lalu kasus PMK di Kota Malang ditemukan 307 kasus, namun kini 74 ekor dalam pengobatan. 


Guna menghadapi situasi tersebut, Kapolresta Malang Kota menggandeng instansi terkait  melaksanakan Launching vaksinasi yang di lanjutkan pemberian vaksinasi pada hewan ternak.


Pelaksanaan launching vaksin dan kegiatan vaksinasi pada hewan ternak dilakukan oleh tim dari Polresta Malang Kota dan Tim Gabungan Dinas Peternakan Kota Malang di Jalan Istiqomah RT 12 RW 1 Kelurahan Tlogowaru Kecamatan Kedung Kandang pada Senin (27/06/2022) pagi. 


Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto, S.I.K., M.Si mengungkapkan keterlibatan Polresta Malang Kota pada kegiatan vaksinasi hewan ternak ini adalah merupakan langkah dan upaya Polresta Malang Kota membantu pemerintah dalam penanganan kasus PMK.


“Sebelumnya Polresta Malang Kota bersama Pemkot Malang sudah berupaya melakukan langkah – langkah yang tujuannya mencegah penyebaran virus PMK ini,mulai dari pembatasan angkutan ternak hingga penyemprotan pada kendang – kendang ternak,”ujar Kombes Budi Hermanto yang akrab disapa Buher ini.


Pelaksanaan vaksinasi pada hewan ternak kali ini lanjut Kombes Buher, adalah sapi perah ( penghasil susu) sejumlah 14 ekor  milik warga Kecamatan Kedungkandang .


Kombes Buher berharap dengan adanya vaksinasi hewan yang terselenggara saat ini dapat membantu para peternak yang memiliki hewan ternak dalam menghadapi wabah PMK ini.


“Apalagi saat ini kita akan menyambut hari raya Idul Adha 1443 H dan tentunya seluruh peternak harus memperhatikan syarat serta SOP yang berlaku" sambung Kombes Pol. Buher usai pelaksanaan vaksinasi hewan ternak. 


Selain itu Kapolresta Malang Kota juga berharap agar para peternak aktif untuk melakukan vaksinasi pada hewan ternak mereka. Sehingga sama-sama saling bahu membahu untuk memberantas wabah PMK ini.


Sementara itu Wakil Walikota Malang Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko yang juga hadir dalam launching vaksin hewan ternak tersebut mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat yang sudah mengabulkan permohonan vaksin hewan ternak untuk warga Kota Malang.


"Alhamdulillah akhirnya kita bisa melaksanakan launching dan proses vaksinasi hewan ternak dalam menghadapi situasi wabah PMK khususnya di Kota Malang,” ucap H. Sofyan yang didampingi pula oleh Kepala Dinas Pertahanan Pangan dan Pertanian, Sri Winarni.


Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada Polresta malang Kota yang telah turut berjibaku dalam penanganan kasus PMK di wilayah Kota Malang.


“Terimakasih kepada bapak Kapolresta Malang Kota beserta seluruh anggota dan rekan – rekan Dinas Pertahanan Pangan dan Pertanian yang juga sudah berupaya semaksimal mungkin dalam penanganan PMK ini,”lanjut H. Sofyan.


Wakil Walikota Malang menambahkan selain terwujudnya launching dan vaksinasi hewan ternak oleh Polresta Malang Kota, Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Pertahanan Pangan dan Pertanian  secara aktif sudah mempersiapkan himbauan terkait syarat dan SOP pada pemotongan hewan korban. 


 "Harapan kami ke depannya para peternak selalu aktif untuk melaporkan jika hewan ternak mereka mengalami gejala sakit PMK,”pungkas Wakil Walikota Malang. (Ans71 Restu).

Share:

Satlantas Polres Tulungagung Temukan Ribuan Pelanggar Lalu Lintas selama Operasi Patuh Semeru 2022

 



TULUNGAGUNG - Operasi Patuh Semeru 2022 dilaksanakan mulai tanggal 13 Juni hingga 26 Juni 2022, dilaksanakan kurang lebih dalam kurun waktu 14 hari.


Satlantas Polres Tulungagug telah menyiapkan pasukan gabungan untuk memastikan operasi keselamatan ini berjalan dengan baik dan maksimal, sesuai dengan arahan Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, Sh, Sik Mh,  penerapan tilang elektronik menjadi salah satu pembeda dalam operasi patuh semeru 2022, kali ini.


Dengan memaksimalkan peran Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan mobil Integrated Node Capture Attitude Record (INCAR), diharapkan semakin banyak pelanggaran yang terekam dan meningkatkan kedisiplinan pengguna jalan dalam berkendara dan berlalulintas di jalan raya.


Dikonfirmasi mengenai progres pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2022 hingga saat ini, Kasat lantas Polres Tulungagung Akp M Bayu agustiyan, Sik mengatakan, dalam pelaksanaan operasi Patuh Semeru 2022, pihak fihak Kepolisian dalam hal ini Sat Lantas Polres Tulungagung, tidak hanya melakukan penindakan kepada pelaku pelanggaran saja, namun juga melakukan tindakan Preemtif dan Preventif untuk meminimalkan potensi pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Polres Tulungagung.


Selama dalam pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2022 terhitung mulai tanggal 13 Juni hingga 26 Juni 2022, dilaksanakan kurang lebih dalam kurun waktu 14 hari,  Satlantas Polres Tulungagung telah melakukan 111.731 kegiatan Preemtif, seperti memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan pengguna jalan tentang pentingnya menerapkan disiplin berlalu lintas dan beberapa kegiatan lainnya.


"adapun rinciannya kegiatan freemtif adalah sebagai berikut : melalui media cetak 657 kali, melalui media elektronik 4.207 kali, melalui media social 50.374 kali, daerah rawan laka dan pelanggaran 1.318 kali, penyebaran dan pemasangan spanduk dan leaflet, sticker serta bilbord sebanyak55.175 kali," ujarnya pada Senin (27/06/2022).



Kemudian untuk kegiatan preventifnya, total sebanayk 127.175  kegiatan dilakukan oleh pihaknya, mulai dari pengaturan lalu lintas di sejumlah lokasi rawan kemacetan, kemudian penjagaan di lokasi rawan kemacetan dan patroli serta pengawalan sesuai keperluan.


"Untuk giat Pengaturan lalu lintas sebanyak 58.170, kemudian kegiatan penjagaan sebanyak 59.320 kali, kegiatan pengawalan sebanyak 73 kali dan patroli sebanyak 9.612 kegiatan," jelasnya.


Kasatlantas Polres Tulungagung Akp M Bayu agustiyan, Sik juga menjelaskan, selama kegiatan operasi patuh semeru 2022 untuk penindakan pelanggaran hingga masa berakhirnya pelaksanaan operasi patuh semeru 2022 kali ini sebanyak 7.138 jenis pelanggaran ditemukan, namun tidak semuanya berakhir dengan penindakan, sebab pihaknya juga memberikan teguran kepada pengguna jalan yang melanggar.


"Kalau detailnya itu pelanggaran yang terekam ETLE statis sebanyak 3.055 dan ETLE Mobile sebanyak 432 pelanggar, sedangkan 3.651 pelanggaran lainnya diberi sanksi teguran,".


Sedangkan angka kecelakaan lalulintas selama pelaksanaan operasi patuh semeru 2022 sebanyak 58 kali dengan rincian, korban meninggal dunia 4 orang dan luka ringan sebanyak 100 orang dan kerugian Materiil sebanyak Rp 49.900.000,- (empatpuluh Sembilan juta sembilanratus ribu rupiah).


Semoga dengan berakhirnya operasi patuh semeru 2022 kali ini masyarakat akan semakin meningkat kesadaran berlalulintas dan angka kejadian laka lantas juga akan semakin menurun, tentunya dengan harapan tingkat kesadaran dalam

Share:

Kapolres Tulungagung Beri Penghargaan Kepada 32 Personel Berprestasi

 



  

TULUNGAGUNG - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres)  AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH memberikan penghargaan kepada personel Polres Tulungagung yang berprestasi.


Pemberian penghargaan tersbut dilaksanakan dalam Apel pagi dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada 32 Personil bertempat dihalaman Polres Tulungagung, Senin (27/06/2022).


Kapolres Tulungagung AKPB Handono Subiakto mengatakan kegiatan kali ini Apel pagi dilanjutkan pemberian reward. Pemberian reword salah satu bentuk apresiasi institusi kepada personilnya.


“Lebih baik saya memberikan reword yang banyak setiap hari kepada yang berprestasi daripada saya memberikan hukuman kepada yang melanggar” ujar Kapolres.


Kapolres mengatakan, selama ini, sudah banyak personil yang di berikan reword.



“Alhamdulillah, sudah banyak personil polres Tulungagung yang berprestasi, tidak hanya dibidang oprasional bahkan staf pun mempunyai kesempatan yang sama untuk mendapatkan reword”, ungkapnya.


Prestasi yang didapat Polres Tulungagung tidak hanya dilingkup Tulungagung saja.


“Polres Tulungagung juga mempunyai prestasi di tingkat Polda bahkan di tingkat Mabes, ini adalah salah satu wujud apresiasi yang diberikan tingkat atas, bahwah kita bersungguh sungguh dalam melakukan tugas tugas yang dibebankan kepada Polres Tulungagung”, sambungnya.


Ia mengucapkan terima kasih kepada anggotanya, yang telah memberikan kontribusi yang baik kepada institusi Polri khususnya di Polres Tulungagung. Kiranya hal tersebut dapat memicu motivasi kepada personel lainnya untuk tetap profesional dalam melaksanakan tugas.


Dengan dilaksanakan pemberian penghargaan ini, imbuh Kapolres, “bagi anggota yang berprestasi diharapkan dapat menjadi motivasi bagi anggota yang lain untuk meningkatkan kinerja dan prestasi khususnya dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat sehingga Polri makin dicintai oleh masyarakat”, tandasnya.


Reward yang diberikan berhasil menangkap kasus narkotikan golongan 1 jenis sabu dengan barangbukti 174, 52 gram, berhasil mangkap pelaku perampasan dan kekerasan dengan barangbukti 1 unut sepeda motor, berhasil mengamankan pengendara ranmor R2 yang membawal Pil Duble L sebanyak 12 butir pada saat dilakukan penindakan pelanggaran lalulintas, berhasil mengungkap Curat dengan barang bukti uang tunai sejumlah Rp 1.042.000 dan Prestasi dalam penatausahaan dan pengelolaan BMN Polri dalam rangka penyusunan laporan Keu Polri dalam mempertahankan opini penilaian WTP 8 kali berturut turut.


Diketahui, hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya Wakapolres Tulungagung Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, SH, SIK, jajaran Kabag, Kasatfung, jajaran Kapolsek, Kasubbag, Kasi, para personel dan ASN Polres Tulungagung. (ANS71-Restu)

Share:

Kapolri Harap Rumah Kebangsaan Jadi Wadah untuk Jaga Persatuan dan Kesatuan Indonesia

 




Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri acara launching 'Rumah Kebangsaan' yang digagas oleh pemuda dan mahasiswa dari kelompok Cipayung Plus. Peresmian itu digelar di Jalan Hang Lekir, Jakarta Selatan, Senin (27/6/2022).


"Tentunya hari ini saya sangat mengapresiasi terkait dengan launching yang dilakukan oleh teman-teman pemuda dan mahasiswa tergabung dalam Cipayung Plus yang melakukan kegiatan untuk bersatu di dalam Rumah Kebangsaan," kata Sigit saat menghadiri acara tersebut. 


Sigit berharap, rumah kebangsaan ini dapat dijadikan tempat atau wadah bagi para pemuda dan mahasiswa Indonesia berdiskusi memecahkan masalah terkait isu-isu terkini. Serta, menggagas konsep untuk terus menjaga serta mempertahankan persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. 


"Dan juga hal-hal yang akan dihadapi kedepan utamanya terkait bagaimana kita menjaga persatuan dan kesatuan, mempersiapkan SDM unggul untuk menghadapi persiapan kita menuju Indonesia Emas, menyiapkan kemampuan kewirausahaan, dan menyiapkan kemampuan kepemimpinan," ujar eks Kabareskrim Polri ini.


Tak hanya itu, Sigit juga menginginkan konsep rumah kebangsaan ini tidak hanya dibentuk di tingkat nasional, melainkan, di seluruh wilayah Indonesia. Dengan begitu, menurut Sigit, semangat untuk menjaga rasa persatuan dan kesatuan dapat digelorakan dan dilakukan oleh seluruh, pemuda, mahasiswa dan masyarakat di seluruh Indonesia. 


"Saya kira ini semua harus di glorifikasi digerakkan menjadi satu langkah, satu kekuatan, dari pusat ke daerah untuk bisa bersama-sama berjuang menjaga nilai besar, menjaga persatuan dan kesatuan, menjaga Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan menghantarkan bangsa kita untuk wujudkan tujuan nasional menuju Indonesia Emas di tahun 2045. Dalam rangka meningkatkan serta mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Tentunya ini menjadi cita-cita kita semua," ucap Sigit. 


Lebih dalam, Sigit mengaku bahwa, konsep, ide dan gagasan rumah kebangsaan ini adalah program yang sangat dibutuhkan oleh Bangsa Indonesia. Alasannya, dikatakan Sigit, saat ini, baik Indonesia maupun negara lainnya tengah menghadapi situasi ketidakpastian global.


Dengan adanya dinamika ketidakpastian global, ditekankan Sigit, seluruh elemen Bangsa Indonesia harus tetap mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan serta sinergitas hingga soliditas satu sama lain. Karena itu, diperlukan sebuah strategi luar biasa untuk terus menjadi nilai tersebut. 


"Sehingga tentunya dibutuhkan suatu strategi khusus, cara khusus satu hal yang sifatnya extraordinary (luar biasa) dan ini yang kemudian tentu harus kita wujudkan," jelas eks Kapolda Banten itu.


Dalam hal ini, Sigit menyampaikan bukti konkret dari pentingnya peranan persatuan, kesatuan, sinergitas dan soliditas seluruh elemen Bangsa Indonesia. Salah satu contohnya adalah pengendalian Pandemi Covid-19. 


Sigit menyebut, di kala seluruh negara dihadapi situasi serba sulit akibat Pandemi Covid-19, Indonesia dengan seluruh elemen bangsanya, mulai dari Pemerintah, TNI, Polri, kementerian/lembaga, pemuda, mahasiswa dan masyarakat lainnya, bersatu padu berada di lini terdepan untuk melakukan penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19. Hal itu dilakukan semata, demi keselamatan rakyat Indonesia. 


"Hampir dua tahun ini kita sama-sama berjuang hadapi Pandemi Covid-19. Saat itu, pemuda, yang tergabung dalam Cipayung Plus, mahasiswa, bersama-sama untuk ikut turun langsung. Tidak hanya sekadar melaksanakan sosialisasi, tapi terjun bahkan ikut melaksanakan kegiatan yang sifatnya mulai dari imbauan, sosialisasi tentang prokes sampai melaksanakan kegiatan vaksinasi, dan memberikan bantuan sosial terhadap masyarakat yang memang betul-betul terdampak karena pandemi," papar Sigit.


Dengan adanya persatuan dan kesatuan di kondisi tersebut, Sigit menegaskan, saat ini Indonesia telah mampu mengendalikan laju pertumbuhan Covid-19. Hal itu ditandai dengan diselenggarakannya event nasional hingga internasional. 


"Ini semua bisa kita lakukan karena persatuan kesatuan kita di dalam menghadapi situasi global. Apa hasilnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini berada di angka lima persen. Apakah lima persen angka istimewa, lima persen menjadi angka istimewa pada saat saya sampaikan bahwa kita berada di atas negara-negara maju yang ada di luar," ungkap Sigit. 


"Rekan-rekan lihat, bagaimana kondisi negara maju, pertumbuhan perekonomiannya, tiga persen, Singapura 3,4, Amerika 3,6, dan Indonesia berada di 5,01 persen. Ini bisa terjadi karena kita semua bersatu pada saat tangani Pandemi Covid-19," imbuh Sigit.


Kemudian, Sigit juga menyinggung terkait bonus demografi pada tahun 2036 mendatang. Menurutnya, hal itu harus dikelola dengan baik agar dijadikan landasan Indonesia menuju negara yang maju. 


Demi mewujudkan hal itu, Sigit menyebut, Pemerintah sedang berjuang untuk bisa lepas dari negara Middle Income Trap. Dengan adanya hal itu, diharapkan Indonesia bisa meraih pendapatan sebesar 15.000 Dollar per kapita. 


Dengan adanya tujuan ini, Sigit mengingatkan pemuda untuk terus menjaga dan menguatkan nilai persatuan serta kesatuan. Mengingat, selain Pandemi Covid-19, dewasa ini terjadi konflik antara Negara Rusia dan Ukraina. Dimana, hal itu juga dampaknya dirasakan oleh Indonesia dan negara lainnya.


"Alhamdulillah ditengah situasi terdampak akibat krisis terjadi. Bahkan kita tahu beberapa negara terancam gagal. Indonesia masih dalam posisi sekarang ini. Dan semua ini bisa terjadi karena kuncinya, kita mau bersatu," tutur Sigit.( Ans71 Restu)

Share:

*Suguhkan Inspirasi Positif Bagi Masyarakat, Kapolres Jombang Ajak Seniman Lukis Mural*



JOMBANG – Komunitas Pelukis (Kopi) Jombang membuat lukisan dinding atau mural di pagar tembok halaman Mapolres Jombang. 

Sekitar 13 orang Pelukis Jombang, tampak sedang konsentrasi menyelesaikan lukisan mural berbagai tokoh bangsa asal Kabupaten Jombang.

Ada yang melukis pendiri NU Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari; pendiri dan penggerak NU KH Abdul Wahab Chasbullah; pendiri pesantren Denanyar KH Bisri Syansuri; Presiden keempat Abdurrahman Wahid dan KH Salahuddin Wahid atau Gus Solah.

Kemudian juga lukisan budayawan Emha Ainun Nadjib; mantan Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo; pelawak Asmuni; pencipta lagu Kebyar-Kebyar Gombloh; Penggagas GKJW Mojowarno Paulus Tosari atau Kasan Jariyo serta sejumlah tokoh lainnya.

Penggagas mural, Iyan Fatoni ditemui di sela melukis mengatakan tema melukis mural yang diangkat tentang tokoh atau guru bangsa di Jombang. Sebab masih banyak masyarakat yang belum mengetahui para tokoh itu.

Pria yang akrab dipanggil Yayan itu mengaku, butuh waktu tiga hari untuk menyelesaikan secara detail setiap lukisan. 

“Kalau untuk visual atau karakter mungkin ya sehari jadi, tapi untuk detail realis yang sesungguhnya butuh sampai tiga hari. Membuat tekstur wajah, detail-detail kulit itu lumayan menyita waktu juga,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Jombang, AKBP Moh. Nurhidayat mengatakan para pelukis dapat menorehkan tintanya di dinding pagar halaman depan Mapolres, dengan tujuan untuk mengenalkan tokoh-tokoh Besar Jombang kepada seluruh masyarakat.

“Terkait dengan mural kami berdiskusi ide gagasan dengan teman teman Komunitas pelukis jombang (KOPI) dengan harapan dunia seni di Jombang berkembang lebih maju lagi,”kata AKBP Moh. Nurhidayat,Senin (27/6/22).

Karya seni tersebut kata Kapolres Jombang sekaligus memberikan penghormatan kepada tokoh tokoh jombang dan memberikan pendidikan generasi penerus agar berguna bagi masyarakat, bangsa dan Negara Kesatuan RepublikIIndonesia.

“Selain mengenalkan para tokoh kepada masyarakat, lukisan indah yang ditorehkan para pelukis Jombang juga untuk mengenang jasa-jasa para tokoh tersebut,”jelas AKBP Moh. Nurhidayat.

Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada para seniman dan kegiatan yang digelar ini dapat dijadikan sebagai wahana untuk mengenang jasa- jasa para tokoh bangsa.

Tak hanya mural wajah indah para tokoh besar di Jombang, Kapolres Jombang  juga akan mengkoordinasikan terkait penulisan quote kebangsaan, dengan harapan  dapat menjadi sebuah inspirasi bagi generasi penerus.

“Kami juga akan koordinasikan terkait penulisan quote-quote yang berkaitan dengan kebangsaan, pluralisme dan juga pendidikan termasuk untuk generasi penerus agar bisa di jadikan contoh cita-cita beliau,” pungkas AKBP Moh. Nurhidayat. (Ans71 Restu).
Share:

*Polres Jember Berhasil Amankan 61 Motor Tidak Standar yang Meresahkan Warga*


JEMBER, Upaya menciptakan dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat ( Kamtibmas),Polres Jember terus meningkatkan operasi dalam mengantisipasi aksi balap liar di beberapa wilayah di perkotaan, terutama di wilayah Kaliwates, Patrang dan Sumbersari. 

Bersama Kodim 0824 Jember kali ini Polres Jember berhasil mengamankan 61 unit kendaraan roda dua yang diduga digunakan untuk aksi balap liar yang meresahkan warga masyarakat.

Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo SIK. SH, yang memimpin langsung operasi ini mengatakan, bahwa aksi balap liar sangat membahayakan tidak hanya bagi pelaku balap liar, tapi juga pengendara lainnya, sehingga pihaknya akan terus melakukan operasi dan razia terhadap titik-titik yang selama ini sering dijadikan lokasi balap liar.

“Kami bersama anggota dan di backup oleh 1 SST pasukan dari Kodim 0824 Jember, melakukan operasi dan razia di beberapa titik yang selama ini berpotensi untuk dijadikan tempat balap liar, karena hal ini selain membahayakan diri sendiri (pembalap liar), juga membahayakan pengguna jalan lainnya dan meresahkan warga,” ujar AKBP. Hery Purnomo usai apel pagi di Mapolres Jember, Senin (27/6/22)

Dari razia yang dilakukan jajarannya Kapolres Jember mengatakan 61 unit kendaraan roda dua yang diamankan semua tidak sesuai standar kendaraan dan diindikasi akan dijadikan untuk balap liar dari beberapa titik yang menjadi sasaran operasi dan razia.

Dari data yang dikumpulkan, untuk razia yang dilakukan di sekitar GOR PKPSO Kaliwates, Polisi berhasil mengamankan 10 unit kendaraan jenis GL Max dan 1 unit Revo yang menggunakan knalpor brong.

Selanjutnya razia dan operasi di lanjutkan di sekitar rest Area Jubung di Jalan Brawijaya Jubung Sukorambi.

Dari lokasi ini, Polisi berhasil mengamankan 45 kendaraan yang tidak dilengkapi surat-surat serta tidak standar. Begitu juga di lokasi berikutnya yakni di pertigaan Jarwo (Jalan Mastrip, PB. Sudirman dan jalan M. Seruji), Polisi berhasil mengamankan 5 kendaraan yang tidak sesuai standar.

“Semua kendaraan kita amankan di Mapolres Jember, dan untuk pemilik kendaraan bisa mengambil kendaraan yang kami amankan dengan melengkapi surat-surat, dan yang tidak standar harus mengembalikan kendaraan sesuai standar juga membuat surat pernyataan,” pungkas Kapolres Jember. (Ans71 Restu)
Share:

Minggu, 26 Juni 2022

Polres Tulungagung Amankan Konser Musik dan Sediakan Gerai Vaksin

 



TULUNGAGUNG - Memperingati Hari Ulang Tahun  ke 50 HIPMI Tulungagung tahun 2022 berbagai acara digelar untuk menghibur masyarakat Tulungagung.


Seperti halnya Minggu 26 Juni 2022 dilaksanakan konser musik dengan menampilkan Grup musik NdarBoy.


Guna menjamin keamanan dan kenyamanan warga, yang menikmati Konser tersebut, sejumlah personil Polres, Brimob, Kodim 0807/Tulungagung, Dishub dan Satpol PP Pemkab Tulungagung di terjunkan untuk melaksanakan pengamanan. 


Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH,SIK, MH melalui Kasi Humas Ipda Anshori, SH menyampaikan, untuk menjaga keamanan di Gor Lembupeteng yang dijadikan tempat acara Konser musik, Anggota telah kami ploting di titik – titik kerawanan, tentunya dengan dibantu oleh TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan. 



"Pengamanan dilakukan mulai dari pengaturan di jalan, pengamanan di area dan pintu masuk", ujar Iptu Anshori, Minggu (26/06/2022). 


"Para pengunjung yang memasuki lokasi konser tak luput dari diperiksa, pemeriksaan untuk mengantisipasi barang - barang berbahaya" sambungnya. 


Kasi Humas menegaskan bahwa pihaknya tidak mau terlena dengan situasi yang ada. Petugas berseragam dinas, maupun preman, kami kerahkan untuk menjaga keamanan, baik keamanan di sekitar panggung, maupun di kantong – kantong parkir. 


"Pelaksanaan konser berjalan tertib dan penonton dapat menikmati hiburan ini", ucapnya. 



Selain melaksanakan pengamanan dalam acara itu Polres Tulungagung membuka gerai Vaksin. 


"Polres Tulungagung melalui Sidokkes membuka layanan Vaksinasi Covid-19, masyarakat juga cukup antusias mendatangi gerai Vaksin", tandasnya. (ANS71-Restu)

Share:

Pecahkan Rekor MURI, Gowes Presisi Nusantara Tempuh Jarak 508 Km Kurang Dari 24 Jam

 




Semarang - Sebanyak 64 peserta Tim Gowes Presisi Khatulistiwa yang bersepeda menempuh jarak 508 km telah tiba di Akpol, Semarang. Upaya mereka menempuh rute Mabes Polri hingga Akpol dalam waktu kurang dari 24 jam diabadikan dalam catatan Museum Rekor Indonesia (MURI).


Rombongan peserta Gowes tersebut terdiri dari 2 tim yaitu Tim Arjuna dan Tim Garuda. Kedua tim tersebut beranggotakan gabungan TNI Polri, sejumlah atlet dan komunitas sepeda.


Memasuki Gerbang Tanggon Kosala Akpol pada Minggu (26/06) pagi pukul 05.14 WIB, kedatangan mereka disambut langsung oleh Gubernur Akpol Irjen Pol Drs. Suroto, M.Si., beserta sejumlah PJU dari Akpol dan Polda Jateng yang mengalungkan karangan bunga pada sejumlah peserta gowes.


Kadiv TIK Mabes Polri Irjen Pol Slamet Uliandi, SIK yang menjadi salah satu peserta mengungkapkan maksud dan tujuan Gowes Presisi Khatulistiwa selain dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-76 tahun 2022 juga untul menyaring bibit-bibit muda atlet sepeda yang diharapkan bisa turun di event internasional.


"Upaya pemecahan rekor MURI juga bagian dari peningkatan ekonomi dan investasi di Indonesia, sepanjang jalur yang dilalui terus kami gelorakan dan juga melakukan baksos hingga menempuh jarak 508 km," ungkapnya.


Disebutkan pula upaya pemecahan rekor tersebut bukan suatu hal yang mudah untuk dilakukan. 


"Medannya nggak gampang, 508 km ditempuh dengan target waktu dibawah 24 jam. Kami berangkat dari Mabes Polri setengah 6 pagi Sabtu kemarin, alhamdulillah Minggu pagi jam 05.15 WIB sudah sampai di Akpol," ujarnya.


Ungkapan senada juga disampaikan Karolog Polda Jateng Kombes Pol Farid Bachtiar Effendi yang juga menjadi salah satu peserta tim Gowes Presisi Khatulistiwa. Rekor tersebut berhasil dipecahkan melalui kerjasama yang baik antar regu dalam tim gowes.


"Tim Garuda berisi anggota Polri dan TNI dan juga atlet, sedang tim Arjuna terdiri dari TNI-Polri dan komunitas sepeda. Kedua tim saling bekerjasama dengan baik sehingga rute sepanjang 508 km dapat ditempuh dengan lancar tanpa ada kendala," tuturnya.


Meski demikian, diakuinya tantangan terberat saat tim melintas di rute Batang - Alas Roban. Melintasi rute tersebut di malam hari, rombongan tim sempat dihadang hujan deras sehingga sempat berteduh di Pos Lantas Alas Roban.


"Tantang terberat saat melintas Alas Roban, sempat hujan deras hingga berteduh sementara di Pos Lantas Alas Roban. Namun alhamdulillah bisa segera melanjutkan perjalanan dan target waktu dibawah 24 jam bisa tercapai," pungkasnya.(Ans71 Restu)

Share:

Blog Archive