Bobol ATM dan Kartu Kredit Hingga Ratusan Juta, Pria Ini Berhasil Ditangkap Satreskrim Polres Tulungagung

TULUNGAGUNG - Berakhir sudah aksi TA (31) dalam mengeruk uang milik bosnya sendiri.

Wanita Pengedar Sabu Ditulungagung Ditangkap Polsek Bandung

TULUNGAGUNG - Seorang perempuan berinisial NH (36) yang beralamat di dusun. BesukI desa. Besuki kecamatan Bandung kabupaten Tulungagung harus.

Humas Polda Jatim Raih 2 Kategori Penghargaan dari Div Humas Polri

ULUNGAGUNG - Humas Polda Jatim raih dua penghargaan dari Divisi Hubungan Masyarakat (Div Humas) Polri, atas partisipasinya secara aktif dalam

Sambut HUT Bhayangkara 75, Polres Tulungagung Gelar Vaksinasi Covid-19

Tulungagung- Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-75, Polres Tulungagung menggelar vaksinasi covid-19 massal.

Tingkatkan Iman dan Taqwa, Anggota Polres Tulungagung Sinau Kitab Kuning

TULUNGAGUNG - Salah satu upaya Polres Tulungagung dalam meningkatkan iman dan taqwa terhadap personil Polri dan Pegawai Negeri Sipil Polri yakni dengan menggelar pembinaan rohani dan mental (binrohtal) yang digelar secara rutin di Masjid Al Hafidz

Rabu, 31 Agustus 2022

aga Kamtibmas, Polres Tulungagung Bersama TNI Dan Sat Pol PP Gelar Patroli Strong Point

 





TULUNGAGUNG – Polres Tulungagung bersama TNI (Kodim 0807 Tulungagung) dan Sat Pol PP Masifkan Patroli Strong Point dalam menjaga kondisifitas Wilayah Kabupaten Tulungagung.

 

Sebelum melaksanakan patroli, dilaksanakan apel bersama didepan Mako Polres Tulungagung dipimpin Ipda Purwo Harjito, SE., Perwira Pengendali (Padal) dengan personil gabungan dari Satuan fungsi Polres Tulungagung, Selasa (30/08/2022) malam.


Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori, SH menegaskan, hal itu dilakukan untuk menjaga kamtibmas di Wilayah Kabupaten Tulungagung.


“Patroli gabungan ini dilakukan guna menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Tulungagung, agar tetap kondusif. Salain itu petugas juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi Prokes”, ujarnya.


Dengan menggunakan R4 dan R2 patroli mobile ke tempat tempat rawan kriminal, juga tempat biasanya digunakan untuk balap liar serta ketempat tempat keramaian seperti café, pujasera sampai temapat umum seperti stasiun dan terminal.


“Petugas gabungan juga melaksanan stasioner seputaran Kota Tulungagung dan tempat rawan terjadinya kriminal serta berikan himbauan himbauan kamtibmas kepada masyarakat juga himbaun untuk tetap mematuhi prokes”, tutupnya. (ANS71-Restu)


TULUNGAGUNG – Polres Tulungagung bersama TNI (Kodim 0807 Tulungagung) dan Sat Pol PP Masifkan Patroli Strong Point dalam menjaga kondisifitas Wilayah Kabupaten Tulungagung.

 

Sebelum melaksanakan patroli, dilaksanakan apel bersama didepan Mako Polres Tulungagung dipimpin Ipda Purwo Harjito, SE., Perwira Pengendali (Padal) dengan personil gabungan dari Satuan fungsi Polres Tulungagung, Selasa (30/08/2022) malam.


Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori, SH menegaskan, hal itu dilakukan untuk menjaga kamtibmas di Wilayah Kabupaten Tulungagung.


“Patroli gabungan ini dilakukan guna menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Tulungagung, agar tetap kondusif. Salain itu petugas juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi Prokes”, ujarnya.


Dengan menggunakan R4 dan R2 patroli mobile ke tempat tempat rawan kriminal, juga tempat biasanya digunakan untuk balap liar serta ketempat tempat keramaian seperti café, pujasera sampai temapat umum seperti stasiun dan terminal.


“Petugas gabungan juga melaksanan stasioner seputaran Kota Tulungagung dan tempat rawan terjadinya kriminal serta berikan himbauan himbauan kamtibmas kepada masyarakat juga himbaun untuk tetap mematuhi prokes”, tutupnya. (ANS71-Restu)

Share:

Selasa, 30 Agustus 2022

*Kapolda Jatim : Film Sayap-sayap Patah Menambah Semangat Untuk Bekerja*




Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta mengajak seluruh jajaran Pejabat Utama Polda Jatim dan anggota untuk nonton bareng film Sayap-sayap Patah disalah satu Bioskop di Surabaya, pada Senin (29/8/2022). 

Film 'Sayap-sayap Patah' diangkat dari kisah nyata, peristiwa kerusuhan di Rutan Mako Brimob pada 8 Mei 2018. Saat itu para Narapidana melakukan perlawanan dan menahan 5 petugas Densus 88 yang bertugas.

Dalam kejadian ini, 5 orang anggota Densus meninggal menjadi korban aksi kejahatan para napi. Film ini juga memotret salah satu anggota Densus 88 yang dibintangi oleh Nicholas Saputra itu
meninggal, padahal ia tengah menanti kelahiran anak pertamanya dari sang istri yang dibintangi oleh Ariel Tatum. 

Digambarkan bagaimana anggota polisi yang bertugas untuk negara. Di dalamnya tergambar pengorbanan dalam menjaga kamtibmas dan penegakan hukum di Indonesia.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta mengatakan. Dimana film ini menceritakan pelaksanaan tugas-tugas Polri yang menjaga Kamtibmas dan penegakan hukum. 

"Disitu diceritakan juga bagaimana penanganan terkait dengan penegakan hukum di rutan mako Brimob. Dan ini membawa pesan yang sangat mendalam bagi kami jajaran Polda Jawa Timur untuk selalu siap siaga, selalu kompak dalam melaksanakan tugas dan tentunya film ini sangat baik, sehingga menambah semangat kita untuk bekerja," Kata Kapolda Jatim. 

"Mudah mudahan dengan film ini kita semua bisa melaksanakan tugas kedepan lebih baik lagi," tambahnya. 

Lebih lanjut, Kapolda juga menyematkan kepuasan hasil karya film yang disutradarai oleh disutradarai oleh Rudi Soedjarwo. 

"Salut untuk sutradara dan semua pemain tentunya juga seluruh crew yang telah membuat film yang sangat baik," ucap Kapolda Jatim.(Ans71 Restu)
Share:

Melalui Penandatangan Pakta Integritas, Polres Tulungagung Komitmen Berantas Narkoba

 



TULUNGAGUNG - Upaya dalam pemberantasan dan memutus mata rantai peredaran narkoba, Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH bersama seluruh pejabat utama dan anggota Polres melaksanakan penandatanganan Pakta Integritas anti narkoba. yang digelar di halaman Mapolres Tulungagung, Senin (29/08/2022).


Penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Untuk Tidak Menyalahgunakan Narkoba oleh Anggota Polri dan PNS Polres Tulungagung. Kegiatan ini dilakukan, sesuai dengan instruksi pimpinan Polri, bahwa Polri khususnya jajaran Polres harus memberantas peredaran narkoba serta tidak akan terlibat dalam penggunaan maupun peredaran narkoba.


AKBP Eko Hartanto menyampaikan arahan dan beberapa komitmen anti narkoba. Salah satu yakni jauhi dan hindari penggunaan narkoba dalam bentuk dan jenis apapun.


“Hindari dan jauhi penggunaan narkoba dalam bentuk dan jenis apapun. Tindakan tegas bilamana terlibat dalam penyalahgunaan Narkoba, berupa pemecatan dan pidana,” tegasnya.


Untuk menghindari perbuatan yang menyimpang dari aturan, Kapolres mengajak seluruh personil untuk selalu bersyukur. “Mari kita wujudkan rasa syukur kita dengan wujud, kita laksanakan tugas, wewenang dan tanggung jawab mau diawasi atau tidak diawasi kendalinya pada diri masing- masing,” imbaunya.


Ia menambahkan, tujuan dari dilaksanakan penandatanganan Pakta Integritas adalah untuk memperkuat komitmen bersama dalam penyalahgunaan narkotika maupun peredarannya. Selain itu, menumbuhkan keterbukaan dan kejujuran serta memperlancar tugas yang berkualitas, efektif dan akuntabel juga termasuk untuk mewujudkan aparatur yang bertanggung jawab dan bermanfaat.


“Komitmen ini tidak hanya untuk operasional dalam pengungkapan kasus saja namun Komitmen ini juga berlaku untuk lingkungan internal Polres Tulungagung yang wajib bersih dan terbebas dari pengaruh narkoba,” lanjutnya.


Ia juga menyebut, komitmen yang ditandatangani hari ini sebagai peringatan keras bagi seluruh anggota Polres Tulungagung.


“Pakta Integritas yang ditandatangani ini akan kita perbanyak, dan kita bacakan setiap apel pagi,” pungkasnya. 


Dalam pelaksanaan penandatangan dihadiri Wakapolres Tulungagung, PJU, Kapolsek Jajaran, Personil Polres dan Masyarakat. (ANS71-restu)

Share:

Terus Menjalin Silaturahmi Dengan Tokoh – Tokoh Agama, Kapolres Tulungagung Blusukan ke Kecamatan Pucanglaban

 



TULUNGAGUNG – Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH, terus melakukan silaturahmi dan komunikasi ke berbagai lapisan masyarakat, bersilaturahmi dengan tokoh – tokoh agama, tokoh masyarakat sekaligus untuk memperkenalkan dirinya kepeda Tokoh Agama yang beru pertamakali bertemu.


Sebagai orang nomer satu di Polres Tulungagung itu tidak kenal lelah dalam upayanya menciptakan situasi Kamtibmas melalui silaturahmi dan komonikasi dengan tokoh, baik itu tokoh Agama, tokoh masyarakat maupun elemen lainnya.


Seperti yang dilakukanya, ditengah kesibukannya di damping PJU Polres, kali ini Kapolres bersilaturahmi kekediaman tokoh Agama yang diwilayah kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung.


Usai menempuh perjalanan hampir satu jam dari Polres Tulungagung, pertama Kapolres bersama Rombongan menuju ke Sesepuh NU Pucanglaban Bapak KH. Abdul Hafiz dan kemudian rombongan Kapolres menuju ke kediaman Tanfidziyah NU Kabupaten Tulungagung Bapak KH. Mudhofir. 


Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori, SH mengatakan, kunjungan Kapolres ini selain dalam rangka untuk memperkenalkan dirinya, juga untuk mempererat tali silaturahmi Polri dengan tokoh agama guna mewujudkan situasi Kamtibmas Kabupaten Tulungagung yang aman dan kondusif.


“Silaturahmi ini selain untuk meningkatkan sinergitas antara Polri dengan tokoh agama dan masyarakat, juga untuk menyerap berbagai aspirasi terkait dengan situasi kamtibmas,” ujar Anshori, Senin (29/08/2022).



Diharapkannya, dengan terjalinnya silaturahmi seperti ini akan lebih meningkatkan sinergitas antara Polri dengan para tokoh agama dan masyarakat sekaligus guna menekan potensi gangguan kamtibmas.


“Yang jelas kami tidak akan mampu menjaga Tulungagung tanpa adanya dukungan dan bantuan doa dari para tokoh agama dan para ulama di Kabupaten Tulungagung,” imbuhnya.


“Tidak hanya Kapolres, Kapolsek Jajaran Polres Tulungagung juga melakukan hal yang sama, bahkan juga Bhabinkamtibmas sesai dengan program Kapolres Tulungagung “Selaras” (Sinergi, Empati, Lugas, Adaptif, Responsif, Amanah dan Solutif)”, terang Kasi Humas.


Dalam silaturahminya, rombongan disambut hangat. Yang intinya para tokoh yang dikunjungi siap mendukung program Kapolres demi terciptanya Kabupaten Tulungagung yang aman dan kondusif. (Ans71 – Restu)

Share:

Senin, 29 Agustus 2022

Kapolres Tulungagung Beri Penghargaan Kepada Anggota Tim Tari Nusant

 


TULUNGAGUNG - Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH, memberikan penghargaan kepada Personil Polres Tulungagung yang berprestasi Serta Anggota tim tari Polres Tulungagung yang tampil pada Nusantara Gemilang Jawa Timur 2022, Senin (29/08/2022).


Acara digelar di Lapangan apel Polres Tulungagung. Pemberian penghargaan kepada 11 personil Polres Tulungagung atas prestasinya dalam mendukung suksesnya kegiatan Nusantara Gemilang Jawa Timur 2022. Sehingga Tim Tari Polres Tulungagung Meraih Penghargaan Kategori Grup Koreografi Terbaik.


Kemudian 15 Orang Anggota tim tari Polres Tulungagung peraih penghargaan kategori grup koreografi terbaik dari pelatih hingga penari yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa.


Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto mengatakan Kapolres Tulungagung mengakatan, megawali sambutan Kapolres menyampaikan ucapan terimakasih kepada Tim Tari Nusantara Gemilang Polres Tulungagung


“Terimaksih kepada Tim Nusantara Gemilang termasuk juga dari dinas pariwisata Tulungagung yang telah memberikan penampilan terbaiknya, mulai dari seleksi sampai malam puncak malam Nusantara Gemilang Jawa Timur 2022”, ujar Kapolres.


“Yang berhasil memperoleh hasil yakni memperoleh juara kategori grup koreografi terbaik”, sambungnya.


Lebih lanjut Kapolres dalam sambutannya mengatakan, apa yang sudah diaraih merupakan prestasi yang membanggakan.


“Kedepan
kalao ada event seperti ini, kita terus pertahakan prestasi ini, kita maping, kita latih, kita bina agar estafet generasi pembinaan sumberdaya manusia pemuda pemudi harapan kota tulungagung yang kita cintai ini bisa konsisten”, ujarnya.


Kegiatan Nusantara Gemilang Jawa Timur 2022 untuk merefleksikan nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika dalam memupuk rasa Kesatuan dan Persatuan Bangsa.


Acara pemberian penghargaan di hadiri Wakpolres, PJU Polres, Kapolsek Jajaran, Personil Polres dan Personil serta Tim Tari yang menerima penghargaan. (ANS71- Restu)

Share:

Polda Jatim Menerima Penghargaan Dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan

 




SURABAYA,- Polda Jatim telah menerima Top 10 Penghargaan dari BPJS Kesehatan atas pelaksanaan Organization Social Responsibility (OSR). Polda Jatim menjadi salah satu 10 terbaik instansi pemerintah yang telah berpartipasi dalam progam Inovasi Pendanaan Masyarakat Peduli Jaminan Kesehatan Nasional melalui Program "Sabar Berkat" (Sehat Bareng Bersama Kita Semangat). 


"Alhamdulillah Biddokkes Polda Jatim, mewakili Polda Jatim menerima penghargaan dari BPJS. Terkait pelaksanaan OSR tertinggi yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah," kata Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol Erwin Zainul Hakim.


Lanjut Kabid Dokkes menjelaskan. Beberapa bulan yang lalu pihaknya mendapat perintah dari Kapolda Jatim, terkait dengan pembiayaan anak-anak yatim korban Covid-19, berkaitan dengan jaminan kesehatannya.


"Upaya yang kami laksanakan adalah melibatkan seluruh rumah sakit Bhayangkara jajaran Polda Jatim, sebanyak 10 RS untuk terlibat aktif OSR RS Bhayangkaranya, dalam pembiayaan jaminan anak yatim tersebut, yang kita sebut dengan program 'Berkat'," sebutnya.


Kegiatan Biddokkes Polda Jatim dan jajaran ini bisa terlaksana dengan baik, berkat kerjasama antara seluruh RS Bhayangkara, beserta BPJS dan Dinas P3AK (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak).


Dari semua korban Covid-19, dimana anak - anaknya yatim piatu itu diverifikasi oleh dinas P3AK. Selanjutnya untuk pembiayaan BPJS ditanggung oleh RS bhayangkara se-Jatim.


"Kegiatan ini akan terus kita laksanakan sampai anak-anak itu dewasa berumur 20 tahu, kita berharap kartu prioritas yang kami berikan kepada mereka juga berguna untuk memonitoring kesehatan anak-anak tersebut jika membutuhkan bantuan kesehatan," bebernya.


Semoga kegiatan ini memberikan manfaat dan kehadiran RS Bhayangkara Biddokkes Polda Jatim dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.


Dalam kesempatan ini, Direktur perluasan dan pelayanan BPJS Kesehatan David Bangun menyebutkan, bukan hanya BPJS Kesehatan tetapi seluruh Stakeholder mendorong tercakupnya kesehatan semesta atau yang biasa disebut dengan Universal Health Coverage.


"Mulai dari Januari 2022 seluruh peserta dalam mengakses layanan kesehatan cukup menggunakan KTP. Jadi terima kasih kepada badan usaha yang sudah menunjukkan komitmennya mensukseskan program jaminan kesehatan nasional ini," ucapnya.


"Bahkan untuk donasi dari Polda Jawa Timur sudah memberikan perhatian, termasuk pada anak-anak yatim piatu korban Covid-19, itu merupakan bantuan yang sangat bermanfaat bagi mereka," tambahnya.(Ans71 Restu)

Share:

Brimob Polda Jatim Berikan Bantuan Air Bersih di Tiga Kabupaten/ Kota di Jatim

 





SURABAYA,- Brigade Mobile (Brimob) Polda Jawa Timur, Senin (29/8/2022) pagi, memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat di Dusun Sumber Anyar, Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan. Kegiatan ini menerjunkan 10 personel Kompi 3 Yon A Pelopor.


Kegiatan ini juga bekerjasama dengan instansi terkait seperti PDAM maupun BPBD setempat.


Dansat Brimob Polda Jatim, Kombes Pol Guruh  Arif Darmawan, menjelaskan, saat ini di beberapa wilayah di jatim. Dilanda kekeringan yang berakibat di beberapa desa kekurangan air bersih.


"Maka dari itu anggota kami yang berdekatan dengan lokasi saya perintahkan memberikan bantuan air bersih yang bekerja sama dengan instansi terkait seperti PDAM dan sebagainya, kita salurkan ke masyarakat yang kekurangan air bersih," jelas Dansat Brimob Polda Jatim, Kombes Pol Guruh  Arif Darmawan


Bantuan air bersih yang dibagikan kepada masyarakat ini tidak hanya dilaksanakan di Pamekasan, melainkan juga di Gresik, tepatnya di Dusun Dungus Kidul, Desa Dungus, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.


Sedangkan pemberian bantuan air bersih di Gresik, dilakukan oleh Kompi 2 Yon A Pelopor Dpp AKP Winarto bersama Anggota Polsek Cerme.


"Sama yang di pamekasan maupun di Cerme Gresik. Yang di Pamekasan kompi Madura, yang di Gresik kompi Nginden. Untuk anggota yang diterjunkan setiap lokasi satu regu," tambahnya.


Sementara itu, untuk kegiatan ini tidak berhenti sampai disini saja. Nantinya kita jadwalkan untuk masyarakat yang kekurangan air bersih. Nanti kita gunakan kendaraan kendaraan kita water canon yang bisanya digunakan untuk mengurai massa. Saat ini kita gunakan untuk membantu masyarakat.


Selain di dua Kabupaten Pamekasan dan Gresik, di Kota Madiun juga memberikan bantuan distribusi air bersih yang dilakukan oleh Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jatim. Tepatnya di Jalan Tawang Sakti no.53, Kecamatan Kartoharjo kota Madiun dengan sasaran pendistribusian meliputi, Masjid, Ponpes, Fasilitas umum dan rumah warga.


"Serta pendistribusian Bendera Merah Putih sejumlah 52 bendera, Dpp Komandan Kompi AKP Joko Purnomo," tutup.(Ans71 Restu)

Share:

Penjual miras arak bali berikut barang bukri 181 (serratus delapan puluh satu) botol, berhasil diamankan Polsek Campurdarat Polres Tulungagung

 


TULUNGAGUNG – kasus peredaran dan penyalahgunaan minuman keras masih saja terjadi di Wilayah Kabupaten Tulungagung,  seperti yang terjadi pada tanggal 29 Agustus 2022 dimana Anggota Polsek Campurdarat Polres Tulunggung telah berhasil mengamankan tersangka berikut barang buktinya. 29/8/2022


Pasalnya, dari   lokasi penangkapan pada tanggal 29 Agustus 2022 tersebut Anggota Polsek Campurdarat Polres Tulungung  berhasil mengamankan saudara W, Laki,  41 th, islam, Swasta, Desa Pelem kec. Campurdarat kab. Tulungagung, beriktut barang buktinya.


"Pelaku penjual Miras jenis arak bali dengan inisial W,  disangkakan karena melakukan usaha yang bertentangan dengan undang undang yaitu sebagai pelaku usaha dilarang memproduksi dan / atau memperdagangkan barang yang tidak berizin dibidang perdagangan minuman beralkohol  dan atau dengan sengaja tidak memiliki ijin edar terhadap setiap olahan yang dibuat didalam negeri atau import untuk diperdagangkan dalam kemasan eceran berupa minuman beralkohol dan atau Pelaku usaha yang melakukan kegiatan usaha perdagangan tidak memiliki ijin usaha yang melanggar menjual secara eceran dalam kemasan minuman beralkohol golongan A, B dan C tanpa ijin pihak yang berwenang jenis Arak Bali.   ungkap Kapolsek Campurdarat Akp Triyanto, sh melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori, SH, Senin 29/08/2022).


Lebih lanjut Kasihumas mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal adanya informasi masyarakat jika ada peredaran Miras jenis arak Bali di Wilayah Desa Pelem Kecamatan Campurdarat.


Kemudian oleh petugas Unit Reskrim Polsek Campurdarat Polres Tulungagung dengan melakukan serangkaian penyelidikan  hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku  yang saat itu mempunyai peran   menjual miras jenis arak bali tanpa ijin edar.

 

"Pelaku ini merupakan pemain lama yang diincar oleh petugas dan cukup licin dalam menjalankan aksinya. Namun berkat kejelian dan kesigapan petugas akhirnya pelaku dapat ditangkap," ujar  Iptu Anshori.


Dari hasil penangkapan petugas berhasil mengamankan   inisial  W, Laki,  41 th, islam, Swasta, Desa Pelem kec. Campurdarat kab. Tulungagung berikut barang  buktinya berupa minuman arak bali ukuran 600 ml sebanyak 98 botol, minuman arak bali ukuran 1500 ml sebanyak 83 botol,serta barang bukti lainnya yang ada kaitannya dengan tindak pidana tersebut.

 Atas perbuatannya kini  pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan di rumah tahanan  Polsek Campurdarat Polres Tulungagung.


" Pelaku dengan inisial W  Pasal 62 ayat (1) Jo Pasal 8 ayat (1) huruf g dan i UU RI No. 8 tahun 1999 tentang perlindungan Konsumen sub pasal 142 Jo pasal 91 ayat (1) UU RI No. 18 tahun 2012 tentang Pangan Sub pasal 106 Jo pasal 24 ayat (1) UU RI No. 7 tahun 2014 tentang perdagangan.”

 

Kami menghimbau dan mengajak kepada warga masyarakat agar tidak bermain main dengan narkoba apalagi sampai menggunakan / mengkonsumsi narkoba, karena narkoba akan merusak masa depan bagi penggunanya.( Ans71 Restu)

Share:

Polres Ngawi Berikan Wadah untuk Stop Balap Liar dengan Gelar Event DBC 2022

 



NGAWI - Kapolres Ngawi, AKBP Dwiasi Wiyatputera membuka secara resmi Drag Bike Cup (DBC) 2022 yang memperebutkan Piala Bupati Ngawi dan Kapolres di Sirkuit Non Permanen, Karangsari, Ngawi, Minggu (28/8/2022).


Event ini diikuti 300 peserta drag race yang berlomba dalam 201m kelas drag race yang dilombakan dan dimeriahkan dengan bazar kuliner UMKM, serta hiburan musik band.


Kapolres Ngawi, AKBP Dwiasi mengatakan lomba ini digelar  untuk wujudkan kreativitas pemuda serta menyalurkan hobi sekaligus bakat dari anak muda khususnya di Kabupaten Ngawi serta mencari bibit pembalap.


"Kegiatan ini sangat cocok sebagai wadah kreativitas, agar pemuda kita, tidak ada balap liar di jalan raya. Namun sudah ada wadah seperti ini," kata Dwiasi.


Ditambahkan Dwiasi, event ini dilaksanakan bersama Pemerintah Kabupaten Ngawi dan disiarkan juga melalui Youtube Humas Polres Ngawi agar dapat disaksikan ribuan penonton yang tidak menyaksikan secara langsung.


"Peserta lomba tidak hanya dari Ngawi, tapi ada dari peserta dari kota besar Jawa Timur, Bali dan Jawa Tengah,”pungkas Alumni Akpol 2002 ini.


Dengan Juara Umum 1,2,3 untuk DB 1 – DB 5 Total hadiah Rp.101.000.000,-para peserta diberikan kesempatan adu ketangkasan dalam lomba yang digelar oleh  Bupati dan Kapolres Ngawi di Sirkuit Non Permanen, Karangsari, Ngawi . (Ans71 Restu)

Share:

Lagi lagi Satnarkoba Polres Tulungagung, berhasil mengamankan 5 pelaku pengedar dan pemakai sabu sabu, dengan barang bukti 5,66 gram

 


TULUNGAGUNG  -  Satuan Reserse  Narkoba Polres Tulungagung, kali ini dalam 1 ( satu ) hari berhasil mengamankan ( 5 ) lima orang pengedar dan pemakai Narkotika golongan 1 jenis Sabu-sabu.  


Seperti yang terjadi pada hari Sabtu tanggal  27 Agustus 2022 sekira pukul 11.30 Wib, dimana anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Tulungagung, berhasil menangkap pelaku tindak pidana tanpa hak menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menyerahkan Narkotika Golongan I jenis shabu dan atau memiliki, menyimpan, menguasai, menyediakan Narkotika Golongan I jenis shabu. 28/8/2022


Kasat Reserse Narkoba Polres Tulungagung Akp Didik Riyanto, melalui Kasihumas Iptu Anshori mengungkapkan,  petugas Reserse Narkoba dalam sehari berhasil mengamankan 5 (lima) orang pelaku, masing masing :


Inisial DR,  laki-laki,   24 tahun,   Trenggalek, 23 Oktober 1998,  Pendidikan  SMA, Pekerjaan Karyawan swasta, alamat sesuai KTP   Dsn. Dadapan Ds./Kec. Boyolangu Kab. Tulungagung dan berdomisili di Ds./Kec. Kedungwaru Kab. Tulungagung, inisial TC,  perempuan, Umur 25 tahun,  , Pendidikan SMP, Pekerjaan Karyawan swasta alamat sesuai KTP   Ds. Duwet Kec. Pakel Kab. Tulungagung dan domisili di rumah kos masuk Kel. Jepun Kec. / Kab. Tulungagung, inisial PSN, perempuan, umur 28 tahun,  Pendidikan  PGRI Tulungagung, alamat Jl. P. Dipononegoro   Kel. Tamanan Kec. Tulungagung Kab. Tulungagung. diamankan pada hari Sabtu tanggal 27  Agustus 2022 sekira pukul 11.30 Wib, diamankan di rumah kos masuk Kel. Jepun Kec./Kab. Tulungagung



Dari hasil pemeriksaan terhadap para tersangka, petugas memperoleh informasi bahwa masih ada penjual lain yang melakukan kegiatan serupa, maka petugas sekira pukul 14.00 Wib  dengan serangkaian upaya petugas berhasil mengamankan 2 (dua) orang  laki laki dengan inisial YRHS, laki - laki, umur 22 tahun,, Pendidikan SLTA , Pekerjaan Karyawan swasta, alamat Jl. Mayor Sujadi Noyobongso  Kel. Jepun Kec. Kab. Tulungagung dan inisial . TE,  kelamin laki - laki, umur 30 tahun,   Pendidikan terakhir SMP   Pekerjaan Wiraswasta (Penjait terpal), alamat Jl. Mayor Sujadi Noyobongso Kel. Jepun Kec. Kab. Tulungagun 


Dari ke 5 ( lima ) orang tersangka yang diamankan, masing masing mempunyai peran dan tugas yang berbeda.


Tiga orang  tersangka  ( DR, TC dan PSN berperan    sebagai pengedar dan pengguna narkotika jenis shabu dan 2 ( dua ) orang tersangka inisial YRHS dan TE perperan sebagai pengedar sabu sabu  

 

Awalnya Polisi menerima laporan dari masyarakat, bahwa ada pesta narkoba di wilayah Jepun kabupaten tulungagung, setelah polisi melakukan upaya penyelidikan dan diperoleh informasi ada kegiatan pesta narkoba di sebuah  rumah kos masuk Kel. Jepun Kec./Kab. Tulungagung


Berbekal informasi tersebut, petugas Satres Narkoba Polres Tulungagung  melakukan penyidikan guna melakukan  pengungkapan terhadapa para pelaku pengedar narkoba.


Dari upaya tersebut petugas berhasil mengamankan pelaku masing masing dengan inisial DR. laki laki, TC dan PSN Jenis kelamin perempuan serta inisial YRHS dan inisial TE


Dari tangan tersangka  DR, TC dan PSN   petugas berhasil mengamankan  1 (satu) poket shabu dengan,  berat 0.20 gram, 1 (satu) pipet kaca berisi sisa,  shabu dengan berat 1.76 gram, 1 (satu) kotak warna coklat, 1 (satu) timbangan digital, 1 (satu) alat bong, 1 (satu) pack plastik klip, 2 (dua) skrop sedotan, 4 (empat) sedotan plastic, 2 (dua) korek api, 1 (satu) tutup botol, 1 (satu) bungkus bekas rokok gudang garam, 1 (satu) tas warna putih biru, 1 (satu) Hp Vivo warna biru, 1 (satu) buah HP merk Oppo warna biru, 1 (satu) buah HP mek Iphone 6S warna silver. 


Sedangkan tersangka dengan inisial YRHS dan TE   petugas berhasil mengamankan  1 (satu) poket shabu dengan berat 3.20 gram, 1 (satu) poket shabu dengan  berat 0.50 gram, 2 (dua) buah skrop shabu dari sedotan, 1 (satu) buah besi pembersih,  telinga sebagai pembersih  pipet kaca, 2 (dua) pak plastik klip, 1 (satu) buah timbangan digital, 1 (satu) buah kotak plastik warna coklat, 1 (satu) HP merk Samsung warna  putih.,1 (satu) HP merk Vivo warna  biru muda.   


Terhadap 5 (lima) tersangka dengan inisial  DR, TC, PSN YRHS dan TE dijerat dengan pasal Pasal 114 ayat (1) sub pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009  tentang Narkotika.


Harapan besar kami kepada warga masyarakat, agar turut berperan akhtif dalam menangkal peredaran narkoba dengan memberikan informasi kepada apparat bila menjumpai kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba ( Ans71 Restu).

Share:

Kamis, 25 Agustus 2022

Polwan Polres Tulungagung Gelar Ziarah dan Tabur Bunga Di Makam Pahlawan

 



TULUNGAGUNG - Menjelang Hari Jadi Polwan ke 74, personel Srikandi dari Polres Tulungagung melaksanakan ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Rejoagung Kecamatan Kedungwaru, Rabu (24/08/2022) pagi.


Pimpinan ziarah senior Polwan Kompol Sri Yuliastuti bersama personil Polwan Polres Tulungagung. Hari Jadi Polwan ke 74 tahun 2022 mengusung tema,” Polri Yang Presisi, Polwan Siap Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Struktural Untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Maju,”.


Polwan senior Polres Tulungagung yang memimpin anjangsana kali ini, Kompol Sri Yuliastuti mengatakan,  bahwa upacara dan ziarah rombongan sebagai bentuk penghormatan dan bisa meneladani jasa para pejuang kemerdekaan.


“Kami Personil Polwan Polres Tulungagung memberikan penghormatan dengan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan bangsa ini,” terangnya.


Jelas dia, kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Jadi Polwan ke 74, dan sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan Donor Darah, Bakti sosial dan anjangsana kepada Purnawirawan Polwan serta Personil Polwan yang habis melahirkan.


“Acara puncak rencananya tanggal 1 September 2022 dengan dilaksanakannya syukuran,” pungkasnya. (ANS71-restu)

Share:

Kapolres Tulungagung Beri Kejutan Ultah ke Dandim

 




TULUNGAGUNG - Berikan kejutan Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH bersama anggota memberi kejutan ulang tahun kepada Dandim 0807 Tulungagung LETKOL Czi Nooris Agus Rianto, S.I.P. kemarin. 


Kapolres mengaku sengaja datang untuk memberi kejutan kepada Dandim. Pemberian kejutan bertempat di kantor Kodim 0807 Tulungagung. Kapolres Tulungagung didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Tulungagung, Wakapolres Tulungagung, PJU, Kapolsek Jajaran dan Bhayangkari, Rabu (24/08/2022).


Terlihat anggota Polres Tulungagung membawa tumpeng. Usai berdoa, tumpeng dipotong oleh Damdim.


“Semoga dengan bertambahnya usia Letkol Czi Nooris Agus Rianto selalu di berikan kesehatan, panjang umur, dan semoga karir kedepan semakin baik ,perkuat sinergitas ,kesehatan kelancaran dalam bertugas,” ucapnya AKBP Eko Hartanto.


Sementara itu Letkol Czi Nooris Agus Rianto mengucapkan terima kasih kepada Kapolres beserta jajarannya atas kejutan dan kado istimewa ini. Dia berharap dalam pelaksanaan tugas, TNI bisa selalu bersinergi dengan Kepolisian.


“Terima kasih banyak Pak Kapolres atas kejutan ini. Terus terang saya kaget, merasa sangat terhormat dan baru kali ini dapat surpres se meriah ini. TNI dengan Kepolisian tetap bersinergi”, ujar Letkol Nooris Agus Rianto. (ANS71-restu)

Share:

Jajaran Perwira Polres Tulungagung Mendadak Dites Urine

 




TULUNGAGUNG - Puluhan pejabat utama (PJU) Polres Tulungagung dan Kapolsek jajaran menjalani tes urine. Pemeriksaan mendadak ini dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba oleh anggota Polri.


Kegiatan tes urine berlangsung di gedung Sarja Arya Racana Mapolres Tulungagung. Melibatkan seluruh PJU terdiri dari Kapolres dan Wakapolres, Kabag, Kasat, dan Kasi. Serta Kapolsek jajaran Polres Tulungagung.


Dari tes urine yang dilakukan, seluruhnya diyatakan negatif narkoba. “Alhamdulillah dari semua pejabat utama dan Kapolsek yang hadir, semua dinyatakan negatif atau tidak ada menggunakan narkoba,” kata Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH, yang memimpin langsung kegiatan tes urine, Rabu (24/08/2022). 


Proses tes urine melibakan sie propam,  sidokkes dan RS. Bhyangkara Tulungagung selaku tim pemeriksa. Kapolres menyatakan, tes urine dilakukan sebagai langkah tindak lanjut arahan Kapolri dan Kapolda Jatim untuk memberantas peredaran narkoba. Hal ini sekaligus mencegah penyalahgunaan narkoba oleh anggota Polri.


“Tujuannya supaya tidak ada anggota Polri yang menyalahgunakan narkoba baik menggunakan, membawa, maupun menyimpan barang haram tersebut,” tegasnya.


Selain PJU dan kapolsek, tes urine ini nantinya juga dilakukan terhadap seluruh Personel dan PNS di Polres Tulungagung.


“Setelah pejabat utama dan kapolsek tentunya nanti seluruh personel baik Polri dan ASN pasti akan kita lakukan tes urine secara mendadak demi terciptanya anggota bebas dari narkoba,”

Share:

Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Personil, Polres Tulungagung Menyelenggarakan Binrohtal Rutin

 



TULUNGAGUNG – Salah satu upaya Polres Tulungagung dalam memperkuat dan meningkatkan iman dan taqwa personil Polri dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Polri 


salah satunya yakni dengan pembinaan rohani dan mental (binrohtal) secara rutin di Masjid Al Hafidz Polres Tulungagung yang dilaksanakan usai sholat Dzuhur.


Binrohtal diawali dengan Sholat Dzuhur berjamaah selanjuntnya Sambutan Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH dilanjutkan ceramah agama oleh ustadz Imam Suhadak, M.Pdi, selaku Dai Kamtibmas dari Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung, Kamis (25/08/2022) siang.


Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH mengatakan, Pembinaan rohani dan mental merupakan program Polres Tulungagung dalam meningkatkan kwalitas keimanan dan ketakwaan agar terbentuk karakter dan mental Anggota Polri untuk menjadi lebih humanis.


“Kegiatan ini bertujuan untuk menjadikan personil Polri selalu bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga kehidupan pribadi personil menjadi lebih baik,” jelasnya.


Lebih lanjut AKBP Eko Hartanto mengatakan, kegiatan semacam ini wajib untuk diikuti, lantaran fungsinya dapat menyegarkan pikiran anggota yang setiap hari disibukkan dalam melaksanakan tugas.


“Binrohtal bertujuan positif, yakni berguna untuk memberikan siraman rohani dan moral kepada personel Polri”, ujarnya.


Ditambahkannya, keamanan yang terjadi tidak akan datang secara serta merta, akan tetapi juga perlu didukung dengan doa, ikhtiar, atau usaha kita semua untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Tulungagung. Salah satunya Kapolres menyebut yakni dengan mengimplementasikan program – program Kapolri di Polres Tulungagung ini dengan program Sinergi, Empati, Lugas,Adaptif, Responsif, Amanah dan Solutif atau disingkat SELARAS.


“Dengan program – program tersebut nantinya kami berharap pada anggota mampu mengimplementasikan dalam pelaksanaan tugas di lapangan, yakni melalui Satuan masing – masing atau Kapolsek jajaran. Dan meskipun itu berat, namun saya yakin bahwa seluruh anggota saya ini mampu untuk melaksanakan program – program yang telah dicanangkan dari pusat, Polda atau pimpinan di Polres ini,” ucapnya.


Masih menurut Kapolres, meskipun itu berat akan tetapi jika tugas itu dilaksanakan dengan ikhlas maka akan menjadi mudah dan ringan serta bernilai ibadah.


“Yang terpenting kita niati dulu dengan ikhlas, Insyaallah tugas tugas yang dibebankan pimpinan kita akan menjadi mudah. Karena makna yang terkandung didalamnya banyak sekali hal hal kebaikannya dan selanjutnya kita berserah diri dengan bertawakal,”ujar Kapolres.


“Perlu diketahui bersama bahwa Tugas Polisi sangat dibutuhkan/diharapkan banyak masyarakat oleh sebab itu kami Mohon doanya pak ustad semoga anggota saya beserta keluarga diberikan petunjuk dan perlindungan dari Allah SWT dalam melaksanakan tugas kepolisian dalam rangka menjaga kamtibmas yang aman dan kondusif”sambungnya.


Yang terakhir Kapolres mengungkapkan dalam melaksanakan ibadah atau tugas juga harus didasari dengan ikhlas yang menurutnya hal itu bersifat individu atau pribadi.


“Dengan harapan sikap mental personil Polri yang baik akan menciptakan hasil pelaksanaan tugas yang baik dan bijaksana dan dapat dipertanggungjawabkan, Sehingga citra Polri akan semakin baik dan dalam melaksanakan tugas bisa lebih profesional,” pungkasnya.


Dalam Kegiatan Binrohtal tersebut ustadz Imam Suhadak M. Pdi, mengajak kepada seluruh jamaah senantiasa meningkatkan keimanan, ketaqwaan dan iklas dalam menjalankan tugas. (ANS71 – Restu)

Share:

*Survei: Mayoritas Publik Puas Kinerja Kapolri Usut Kasus Duren Tiga

 




Di tengah arus informasi yang kurang menguntungkan, atas kasus Ferdy Sarbo. Publik tetap percaya, langkah Kapolri mengungkap kasus ini.


Hal ini yang terpotret dari hasil survei Arus Survei Indonesia (ASI) menunjukkan bahwa sebanyak 70,4% responden puas (gabungan antara cukup puas 56,7% dan sangat puas 13,7%) terhadap kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusut kasus Brigadir J.


"Sedangkan yang tidak puas 25,2% (gabungan antara kurang puas 18,0% dan sangat tidak puas 7,2%). Lalu 4,4% mengaku tidak tahu/tidak jawab,” kata Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif’an, Kamis 25 Agustus 2022.


Adapun survei ini diikuti sebanyak 1.200 responden dengan margin of error +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. Survei dilaksanakan pada 18-23 Agustus 2022 di 34 provinsi di Indonesia dengan cara telesurvei, yaitu responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner. 


Sikap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang akan menindak tegas pejabat-pejabat Polri yang terlibat judi online dan lain-lain juga dinilai positif oleh publik. 


“Sebanyak 71,2% responden menilai sikap itu sudah tegas (gabungan cukup tegas 54,9% dan sangat tegas 16,3%),” tuturnya. 


Oleh karena Kapolri sigap dan transparan dalam menangani kasus penembakan Brigadir J ini, isu tersebut tidak mempengaruhi persepsi publik terhadap kinerja pemerintah. 


Persepsi publik terhadap kinerja pemerintah tetap positif di tengah kasus insiden penembakan Brigadir J yang bergulir begitu kencang satu bulan lebih. 


Sebanyak 73,1% publik mengaku puas (gabungan antara cukup puas 54,5% dan sangat puas 18,6%) dengan kinerja Pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin. 


"Sementara yang tidak puas diangka 24,4% (gabungan antara kurang puas 21,3% dan sangat tidak puas 4,1%). Adapun yang mengaku tidak tahu/tidak jawab 1,4%,” ujar mantan Manajer Riset Poltracking Indonesia itu. 


Sementara itu, tilang elektronik (29,4%) dinilai publik sebagai program unggulan Kapolri yang paling bagus, disusul perpanjangan SIM melalui aplikasi (28,8%), samsat digital nasional (27,8%), dan ujian tulis untuk SIM baru (5,5%). 


Adapun 8,4% mengaku tidak tahu/tidak jawab. Sedangkan Surat Ijin Mengemudi (SIM) 31,9%, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) 28,3%, dan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK) 14,0% merupakan tiga besar layanan-layanan Kepolisian yang paling memuaskan.(Ans71 Restu)

Share:

Rabu, 24 Agustus 2022

*Sampaikan Wawasan Kebangsaan di UIN Malang,Kapolresta Malang Kota Ajak Mahasiswa Merajut Persatuan dan Kesatuan*



*KOTA MALANG* - Pada hari kedua kegiatan PBAK 2022 UIN Malang,pihak panitia mengundang tamu orang nomor satu di jajaran Polresta Malang Kota  yakni Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto, S.I.K., M.Si., sebagai narasumber.

Di hadapan  kurang lebih 3.862 mahasiswa baru UIN Malang,Kombes Pol. Budi Hermanto menyampaikan materi tentang wawasan kebangsaan. 

Dalam materi nya,Kapolresta Malang Kota yang akrab dipanggil Pak Buher ini  memberikan tips mengenai cara untuk merajut sebuah persatuan dan kesatuan bangsa.

“Kita semua harus pahami tentang bagaimana cara agar kita dapat merajut persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yaitu dengan cara menanamkan wawasan kebangsaan yang kuat, pendidikan berkarakter, dan pendidikan berbasis keluarga,”tutur Kapolresta Malang Kota,Selasa (23/8/22).

Selain tentang bagaimana merajut sebuah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, tentunya wawasan kebangsaan juga meliputi tiga unsur yaitu rasa kebangsaan, paham kebangsaan, dan semangat kebangsaan yang harus ditanamkan terutama pada generasi muda.

Kapolresta Malang Kota juga memberikan motivasi terkait dengan kehidupan berbangsa dan bernegara yang merupakan kumpulan nilai-nilai luhur yang wajib dipahami oleh seluruh masyarakat.

Hal itu agar dapat dijadikan panduan dalam kehidupan ketatanegaraan untuk mewujudkan bangsa dan negara yang adil, makmur sejahtera dan bermartabat dengan mengusung konsep 4 pilar.

"Sebagai generasi muda yang merupakan generasi masa depan bangsa, tentunya kita wajib memahami empat pilar landasan kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu mulai dari Pancasila, UUD 1945 NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika" papar Kapolresta Malang Kota.

Dalam kesempatan itu pula Kapolresta Malang Kota juga menyampaikan bahwa tugas utama kepolisian adalah mengayomi,melindungi dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

"Mengawal visi dan misi Bapak Presiden Joko Widodo yaitu jadikan birokrasi yang melayani dan berkelas dunia tentunya menjadi pijakan kuat bagi kami sebagai anggota Kepolisian untuk dapat melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya," tegas Kombes Pol. Buher.

Untuk itu lanjut Kombes Buher, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat termasuk para Mahasiswa secara Prima,Polresta Malang Kota melahirkan sebuah aplikasi yang dapat diandalkan oleh masyarakat kota Malang yaitu aplikasi Jogo Malang Presisi. 

"Saya harap nanti seluruh civitas akademika yang ada di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini dapat memanfaatkan aplikasi Jogo Malang Presisi yang memiliki fitur lengkap mulai dari aneka layanan Kepolisian, pelayanan pariwisata, layanan pengaduan dan informasi umum lainnya,”terang Kombes Buher.

Ia menjelaskan bhawa Aplikasi Jogo Malang Presisi merupakan pusat segala solusi bagi masyarakat yang telah terintegrasi dan kolaborasi antara pemerintah Kota Malang dengan Polresta Malang Kota serta instansi terkait untuk bersama-sama membantu program kerja pemerintah.

"Aplikasi ini sengaja diciptakan untuk memberikan banyak manfaat bagi masyarakat akan pelayanan yang diberikan dapat lebih praktis, cepat, tepat, dan mudah dijangkau karena dapat diakses secara gratis secara 24 jam,”pungkas Kombes Buher. (Ans71 Restu).
Share:

Selasa, 23 Agustus 2022

Polri Tegaskan Kabar Temuan Bunker Rp900 miliar di Rumah Ferdy Sambo Tidak Benar

 



JAKARTA - Adanya kabar yang menyebut Polri telah menemukan bunker milik Irjen Pol Ferdy Sambo senilai 900 Milyar di rumahnya, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa hal itu tidak benar.


"Berdasarkan informasi dari tim khusus yang melakukan penggeledahan di beberapa tempat Irjen FS, info soal bunker Rp900 miliar tidaklah benar," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo,Minggu (21/8/22)


Saat dikomfirmasi, lebih jauh dijelaskan oleh Kadiv Humas Polri bahwa Tim Khusus yang menangani kasus ini memang melakukan penggeledahan dibeberapa tempat rumah Irjen Ferdy Sambo. 


“Penyidik pun melakukan penyitaan beberapa barang bukti. Namun, tidak ada bunker berisikan uang Rp 900 miliar yang disita. Terkait apa saja yang disita itu untuk pembuktian nanti dipersidangan. Timsus melakukan penyidikan dengan langkah pro justitia,"tegas Irjen Dedi.


Kadiv Humas Polri ini juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang belum tentu kebenarannya.


"Apa lagi kabar dari sumber yang belum tentu dapat dipertanggung jawabkan," tegas Kadiv Humas Polri.


Ditegaskan pula oleh Irjen Dedi, sampai dengan saat ini Polri dalam hal ini Timsus yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit masih terus berkomitmen mengusut perkara penembakan Brigadir J dengan profesional, akuntabel dan transparan. 


"Tim khusus terus bekerja. Mohon kepada publik untuk sabar," lanjut Irjen Dedy.


Pihaknya juga menegaskan bahwa komitmen Polri sejak awal akan mengusut perkara ini sampai tuntas.


"Tentu  dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation,"pungkas Irjen Pol Dedi. (Ans71 Restu)

Share:

*Polri Tegaskan Kabar Temuan Bunker Rp900 miliar di Rumah Ferdy Sambo Tidak Benar*



*SURABAYA* - Adanya kabar yang menyebut Polri telah menemukan bunker milik Irjen Pol Ferdy Sambo senilai 900 Milyar di rumahnya, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa hal itu tidak benar.

"Berdasarkan informasi dari tim khusus yang melakukan penggeledahan di beberapa tempat Irjen FS, info soal bunker Rp900 miliar tidaklah benar," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo,Minggu (21/8/22)

Saat dikomfirmasi, lebih jauh dijelaskan oleh Kadiv Humas Polri bahwa Tim Khusus yang menangani kasus ini memang melakukan penggeledahan dibeberapa tempat rumah Irjen Ferdy Sambo. 

“Penyidik pun melakukan penyitaan beberapa barang bukti. Namun, tidak ada bunker berisikan uang Rp 900 miliar yang disita. Terkait apa saja yang disita itu untuk pembuktian nanti dipersidangan. Timsus melakukan penyidikan dengan langkah pro justitia,"tegas Irjen Dedi.

Kadiv Humas Polri ini juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang belum tentu kebenarannya.

"Apa lagi kabar dari sumber yang belum tentu dapat dipertanggung jawabkan," tegas Kadiv Humas Polri.

Ditegaskan pula oleh Irjen Dedi, sampai dengan saat ini Polri dalam hal ini Timsus yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit masih terus berkomitmen mengusut perkara penembakan Brigadir J dengan profesional, akuntabel dan transparan. 

"Tim khusus terus bekerja. Mohon kepada publik untuk sabar," lanjut Irjen Dedy.

Pihaknya juga menegaskan bahwa komitmen Polri sejak awal akan mengusut perkara ini sampai tuntas.

"Tentu  dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation,"pungkas Irjen Pol Dedi. (Ans71 Restu)
Share:

Kapolres Tulungagung melaksanakan silaturahmi ke Pengasuh Ponpes Lubabul Fatah Kecamatan Kedungwaru

 



Seperti kegiatan saat ini, Kapolres Tulungagung  melaksanakan  silahturahmi ke pengasuh Ponpes lubabul Fatah Kecamatan Kedungwaru. 22/7/2022


Pada silaturahmi ke pengasuh Pondok Pesantren Lubabul Fatah Kali ini, Kapolres Tulungagung Akbp Eko Hartanto, Sik Mh memperkenalkan diri sebagai Kapolres Tulungagung yang baru dan kulonuwun untuk mengemban tugas sebagai Kapolres Tulungagung.


Dalam kesempatan itu Kapolres Tulungagung  didampingi Pju Polres Tulunggaung, menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan dari pengasuh pondok pesantren dan  mohon doa dan dukungan dalam menjalankan tugas menjaga Harkamtibmas di wilayah kabupaten Tulungagung 


Selain itu, kegiatan ini untuk mempererat silaturohmi antara Polri dan Tokoh Agama khususnya di Wilayah Kabupateng Tulungagung.


“Mohon dukungan dan kerjasamanya terutama masalah Kamtibmas, dukungan dan doa dari ulama dengan memberikan support informasi diberbagai bidang khususnya keagamaan ini sangat penting karena mayoritas masyarakat Tulungagung adalah masyarakat yang agamis dan sebagian heterogen agar tercipta kerukunan antar umat beragama”, ujarnya


Sementara itu dari fihak Pondok Lubabul Fatah diterima langsung oleh Pengasuhnya yaitu Gus Saiful Anam dan pengurusnya.


Dalam kesempatan tersebut dari fihak pondok mendukung sepenuhnya program Bapak Kapolres dalam harkamtibmas di Wilayah Kabupateng Tulungagung.


 “Para alim ulama, siap berkolaborasi dan bekerjasama dengan seluruh Instansi Pemerintah, TNI, Polri dan semua elemen Masyarakat  di Wilayah kabupateng tulungagung” 


Turut mendampingi dalam kegiatan silaturahmi kali ini adalah Waka Polres Tulunggaung Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, Kasat lantas, Kasipropam.  tandasnya. (Ans71 Restu)

Share:

Satuan Reserse Narkoba Polres Tulungagung, berhasil mengamankan pengedar Narkotika Golongan I jenis shabu

 


TULUNGAGUNG  - Peredaran Kasus Narkoba diwilayah Kabupateng Tulungagung masih saja terjadi, hal ini dibuktikan oleh  Satuan Reserse  Narkoba Polres Tulungagung, yang melakukan penangkapan terhadap pelaku pengedar Narkotika jenis sabu sabu, di wilayah Kabupaten Tulungagung.

 

Kasat Reserse Narkoba Polres Tulungagung Akp Didik Riyanto, melalui Kasihumas Iptu Anshori mengungkapkan,   barang bukti ini diamankan dari   tersangka  Berinisial   G. laki-laki, umur 34 tahun, tempat tanggal lahir Tulungagung, 22 Mei 1988,   Pendidikan terakhir SMP ( tidak lulus ), Pekerjaan Pengrajin Beton, alamat   Des Panjerejo Kecamatan Rejotangan Kabupateng Tulungagung.22/8/2022


Tersangka    diamankan   di rumah masuk Desa Panjerejo Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung

 

 Tersangka  melakukan tindak pidana dengan melakukan pidana tanpa hak menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menyerahkan Narkotika Golongan I jenis shabu dan atau memiliki, menyimpan, menguasai, menyediakan Narkotika Golongan I jenis shabu,

 

Awalnya Polisi menerima laporan dari masyarakat, bahwa ada transaksi narkokotika jenis sabu sabu  di Wilayah Desa Panjerejo Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung.


Selanjutnya petugas Satres Narkoba Polres Tulungagung melakukan serangkaian penyelidikan, untuk melakukan upaya penangkapan terhadap tersangaka G dari tersangka  berinisial G petugas juga berhasil mengamanakan barang bukti narkotika jenis sabu sabu.


 Adapun barang bukti yang berhasil diamankan adalah 1 (satu) poket shabu dengan berat bruto 0,58 gram, 1 (satu) pipet kaca isi shabu dengan berat bruto 1,33 gram, 1 (satu) pipet kaca , 1 (satu) lembar plastik warna hitam, 1 (satu) alat bong, 3 (tiga) plastik klip bekas bungkus shabu, 1 (satu) plastik klip, 1 (satu) sedotan plastic, 1 (satu) buah cottonbuds, 2 (dua) korek api, 1 (satu) HP Redmi warna biru dan 1(satu) buah ATM BCA


 Terhadap  tersangka karena perbuatanya diancam dengan Pasal 114 ayat (1) sub pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009  tentang Narkotika.


Harapan besar kami kepada warga masyarakat, agar turut berperan akhtif dalam menangkal peredaran narkoba dengan memberikan informasi kepada apparat bila menjumpai kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba ( Ans71 Restu).

Share:

Pemkab Tulungagung dan Polres Tulungagung Sepakat Berantas Segala Bentuk Perjudian

 




TULUNGAGUNG - Demi memberantas perjudian di Kabupaten Tulungagung, Pemkab dan Polres Tulungagung sepakat bergandeng tangan.


Hal tersebut di sampaikan dalam usai kegiatan Audiensi MUI Antara Pengurus Ormas Islam Dan Forkopimda Tulungagung Dalam Rangka Menciptakan Kondisi Kamtibmas Yang Kondusif bertempat di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso Kabupaten Tulungagung, Senin (22/08/2022).


Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM mengatakan, sesuai aturan Perda maupun Perbup sudah melarang kegiatan penyakit masyarakat (pekat), seperti judi, miras, peredaran narkoba hingga prostitusi.


Bahkan melalui Satpol PP juga sudah melakukan tindakan berupa penertiban lokasi-lokasi yang dianggap rawan dijadikan lokasi pekat.


Tentunya, kata Bupati Tulungagung ini memerlukan peran berbagai pihak termasuk masyarakat untuk bisa melakukan penertiban pekat.


"Jelas judi maupun pekat yang lain harus ditekan, demi generasi bangsa yang lebih baik," kata Bupati Tulungagung. 


Sementara Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH mengatakan, beberapa waktu terakhir memang sering menerima laporan terkait penyakit masyarakat terutama perjudian.


Kapolres juga sudah menangani sebanyak tujuh kasus perjudian khususnya di Tulungagung. Jenisnya judi togel, kopyok dan lainnya.


Pemberantasan perjudian ini, kata Kapolres, berdasarkan intruksi Kapolri, setiap jajaran harus melakukan peningdakan terkait perjudian konfensional maupun online.


"Kami juga sudah tangani sebanyak tujuh kasus terhitung sejak 18 Agustus 2022 sampai dengan saat ini," kata AKBP Eko Hartanto.


Sedangkan judi online, jelas Kapolres, jajarannya sedang paroli cyber. Jika sudah terdeteksi, tentu segera dilakukan penindakan.


Kapolres mempersilakan masyarakat melaporkan jika di lingkungannya adanya kegiatan perjudian.


"Untuk judi online, baik pemain maupun bandar juga akan tetap ditindak. Bahkan biarpun pemainnya dari Tulungagung, tetapi bandarnya dari luar kota, tetap akan kami kejar," pungkasnya. (ANS71-restu)

Share:

Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Polres Tulungagung Luncurkan Program PAK SICOMO dan SERASI

 




TULUNGAGUNG,-- Polres Tulungagung terus melakukan inovasi, salah satunya yakni dengan melaunching PAK SICOMO dan SERASI yang merupakan salah satu tindak lanjut dari program prioritas Kapolri.


Launching yang dilaksanakan di salah satu Hall Hotel di Tulungagung tersebut dihadiri oleh Forkopimda Tulungagung, Kadinkes, Direktur RSUD dr Iskak, Kacabdin wilayah Tulungagung, Kepala Perwakilan Jasa Raharja, Kepala BPJS Tulungagung, Wakapolres Tulungagung serta PJU, Perwira Polres Tulungagung.


Dalam sambutannya, Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH, mengatakan, program prioritas Kapolri (Presisi) bertujuan menata kelembagaan, perubahan sistem dan metode organisasi menjadikan SDM Polri yang unggul di era Police 4.0, perubahan teknologi kepolisian modern, peningkatan kinerja pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, peningkatan kinerja penegakan hukum, pemantapan dukungan Polri dalam penanganan Covid - 19, serta pemulihan ekonomi nasional.


Sehingga untuk mensukseskan program pembangunan tersebut, Kapolri menuangkan dalam 16 program prioritas Kapolri.


"Yang salah satunya adalah program peningkatan kualitas pelayanan publik Polri, dimana perlu dibangun kerjasama yang erat dengan berbagai pihak terkait, dengan sasaran membangun kemampuan pelayanan publik yang unggul dan dipercaya masyarakat agar benar - benar hadir ditengah masyarakat," ucap Kapolres 


Dikatakannya, kecelakaan lalu lintas merupakan peristiwa dijalan yang tidak disangka - sangka dan tidak disengaja melibatkan kendaraan dengan atau tanpa pengguna jalan lain, yang mengakibatkan korban manusia atau kerugian harta benda. Sedangkan, di Jawa Timur kejadian laka lantas pada tahun 2022 terdapat 18.013 kejadian, dengan perincian 3.234 meninggal dunia, 263 luka berat, 22.872 luka ringan dan kerugian materiil sebanyak Rp 21.856.400.000,--.


Sedangkan untuk wilayah hukum Polres Tulungagung selama tahun 2022 sampai dengan saat ini terdapat 672 kejadian lakalantas, dengan rincian 76 orang meninggal dunia (MD), 2 orang luka berat, dan 1.227 orang mengalami luka ringan dengan kerugian materiil mencapai Rp 744.900.000,-- .


"Dengan angka kejadian lantas lantas di Tulungagung tersebut, tentunya menjadikan keprihatinan bagi kita semua. Maka melalui Satlantas, kita melakukan berbagai upaya, namun tetap harus didukung dengan upaya ataupun inovasi lainnya yang secara langsung dapat dirasakan oleh masyarakat," tambahnya 


Dalam kesempatan ini, AKBP Eko Hartanto menjelaskan, Polres Tulungagung membuat inovasi di bidang pelayanan publik tentang penanganan kecelakaan lalu lintas melalui "Penyelesaian Perkara One Day Service" atau (SERASI), dalam hal ini perkara laka lantas dapat diselesaikan dalam waktu 1 X 24 jam berdasarkan pada Perpol nomor 8 Tahun 201 tentang penanganan tindak pidana berdasarkan keadilan Restoratif dan Perkap no 13 Tahun 2015 tentang tata cara penanganan laka lantas serta inovasi dalam bidang Pelayanan SIM Coaching Clinic Mobile atau PAK SICOMO  yang merupakan bentuk pengembangan dari inovasi E-Book ujian teori yang dilaunching oleh Dirlantas Polda Jatim. 


"Inovasi ini bertujuan untuk memberi bimbingan singkat dalam bentuk pelatihan atau sesi perorangan yang ditujukan untuk penguasaan pengetahuan dan kecakapan perorangan dalam melakukan ujian praktek SIM. Dan Insyaallah inovasi ini bisa langsung dirasakan oleh masyarakat khususnya korban laka lantas dan pemohon SIM," jelasnya.


Untuk itu, Kapolres juga meminta dukungan dari semua pihak agar program tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar. 

Selain itu, Kapolres juga mengatakan, Polres Tulungagung selaku pengemban fungsi Kepolisian di tingkat Kabupaten mengusung Jargon SELARAS yaitu Sinergi, Empati, Lugas, Adaptif, Responsif, Amanah, dan Solutif, polisi harus bekerja sama berkolaborasi dengan Stakeholder di Tulungagung untuk bisa memberikan Win - Win Solusi terhadap permasalahan di masyarakat termasuk mediasi serta Restoratif Justice.


"Secara tidak langsung program PAK SICOMO dan SERASI ini juga merupakan wujud jargon kami SELARAS, sebab dapat memberikan pengalaman dalam uji praktek SIM dan membantu kecepatan dalam penanganan perkara Laka Lantas. Sekali lagi dengan program yang kami launching ini semoga membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Tulungagung," tutupnya.(Ans71 Restu)

Share:

*Forkopimda Jatim Dampingi Kunjungan Kerja Presiden RI di Jatim*




Forkopimda Jawa Timur dampingi Presiden RI Joko Widodo bersama rombongan dalam rangka kunjungan kerja di sejumlah tempat, di Jawa Timur selama dua hari, pada hari minggu 21 dan Senin 22 agustus 2022. Kunjungan kerja tersebut diantaranya Penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT), Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), peluncuran Food Estate, Smart Green House berbasis mangga dan taksi alsintan, serta penanaman bibit jagung, bibit mangga dan pembagian mesin alat pertanian. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan Kabinda Jatim Brigjen TNI Fahmi Sudirman mendampingi kunjungan kerja Presiden RI Jokowi dan Ibu Iriana Joko Widodo bersama Mensesneg RI, Menteri PUPR RI, Menteri Pertanian RI, Menteri ATR/BPN RI, Kasetpres, Setmilpres melakukan kunjungan kerja di sejumlah tempat di daerah Jawa Timur. 

Pada Minggu (22/8/2022), Presiden Jokowi bersama rimbongan langsung menuju pasar Pucang, Surabaya. Di tempat ini Presiden Jokowi menyerahkan BLT Minyak Goreng untuk PKH dan untuk TNI Polri serta bantuan modal kerja untuk pedagang pasar. 

Selanjutnya, pada Senin (22/8/2022). Presiden Jokowi bersama rombongan lanjut melakukan kunjungan kerja di wilayah Kabupaten Gresik, guna melakukan peluncuran Food Estate, Smart Green House berbasis mangga dan taksi alsintan di Desa Sukodono Kecamatan Penceng, Kabupaten Gresik. 

Membagikan tanaman bibit mangga sebanyak 2.500 batang dan Bibit Jagung sebanyak 2.500 batang, yang diserahkan kepada kelompok masyarakat pada 4 Kecamatan yaitu, Kecamatan Panceng, Ujung pangkah, Sidayu dan Dukun Kabupaten Gresik. 

Adapun alat mesin pertanian yang berasal dari Pameran/Expo kedepan akan dibagikan kepada Kelompok tani dengan pendanaan 20% bantuan dari Pemerintah dan 80% akan dicover melalui Program KUR dari 3 Bank Pemerintah, diantaranya Bank BRI, Bank BNI dan Bank JATIM.

Kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan peninjauan dan penyerahan bantuan di Pasar Larangan Kabupaten Sidoarjo. Bantuan Program PKH berupa sembako dan uang tunai kepada 100 orang pedagang pasar Larangan, yang diserahkan secara simbolis kepada 10 orang, serta bantuan modal kerja kepada 100 orang PKL, yang diserahkan secara simbolis kepada 10 orang.

Usai memberikan bantuan di Pasar Larangan Sidoarjo, rombongan Presiden RI lanjut meniju Stadion GOR Delta Sidoarjo, untuk menyerahkan Sertifikat Tanah kepada 3.000 masyarakat, dengan rincian sebagai berikut Sidoarjo 1.020 Sertifikat, Surabaya I 450 Sertifikat, Surabaya II 500 Sertifikat dan Malang 1.430 Sertifikat.

Kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo di jawa timur berjalan dengan lancar dan aman, usai melakukan kunjungan kerja di Jawa Timur, Presiden RI Joko Widodo bersama rombongan melanjutkan perjalanan kembali ke Jakarta.(Ans71 Restu)
Share:

Senin, 22 Agustus 2022

Polda Jatim Sikat Mafia Tanah Berkedok Dana Investasi dan Pembangunan Perumahan

 



SURABAYA,- Subdit II Hardabangtah Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim, meringkus mafia tanah yang menipu puluhan orang hingga menyebabkan kerugian korban senilai 5,6 Milyar. Untuk menipu para korban, dengan kedok dana investasi pembangunan perumahan dan penjualan rumah di Perumahan Grand Emerald Malang.


Tersangka yang diamankan yakni, MA, (46) warga Perum Pondok Jati Sidoarjo, yang tinggal di Perum Summerset Surabaya, berperan selaku Dirut PT. Developer Properti Indoland.


"Tersangka diamankan di kontrakan di kawasan surabaya pada bulan Juni 2022. Sementara untuk jatuh tempo ada yang tahun 2017, 2018, 2019 dan 2022," jelas Kombes Pol Totok Suharyanto, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jatim, Senin (22/8/2022) sore.


Modusnya, tersangka memasarkan perumahan meski obyek tanah tersebut belum menjadi miliknya dan masih milik orang lain. Setelah para user percaya selanjutnya dilakukan pembayaran (lunas maupun angsuran) berkisar Rp.123 - 150 juta.


Tersangka menggunakan uang pembayaran dari para user untuk pembayaran DP obyek tanah kepada pemilik tanah atau petani dan digunakan untuk kepentingan pribadi.


Kronologinya, pada tahun 2017 tersangka menawarkan kepada para korban investasi 

pembangunan perumahan dan penjualan rumah di Perumahan Grand Emerald Malang Desa Gondowangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.


Tersangka menjanjikan kepada para korban akan menyerahkan unit rumah sesuai dengan jatuh tempo yang dijanjikan. Atas tawaran tersebut para korban tertarik dan telah menyerahkan uang.


"Namun sampai batas waktu yang dijanjikan tidak ada realisasi dari pihak tersangka. Bahkan setelah para korban mengirimkan somasi pihak tersangka tidak ada respon positif atas hal tersebut para korban merasa dirugikan dan melaporkan ke pihak Kepolisian," tambah Kombes Totok.


Sejauh ini Ditreskrimum Polda Jatim telah menerima 11 Laporan Polisi dari 41 orang korban dengan total kerugian Rp. 5.620.359.229, dalam ke-11 laporan tersebut tersangka dilaporkan atas dugaan tindak pidana penipuan atau penggelapan sebagaimana dimaksud Pasal 378 KUHP atau Pasal 372 KUHP.


"Barang bukti yang diamankan Brosur sebagai sarana pemasaran, Hasil kejahatan dengan total kerugian 5,6 M dari 11 laporan polisi, Dokumentasi proses penyitaan (pemasangan plang), satu bidang tanah luas 6,7 hektare di Desa Gondowangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang," lanjut dia.


"Selain itu juga uang tunai

100 juta, satu unit mobil Mercedes Benz, Nopol 1606 VG, satu motor, satu bendel buku tabungan BCA dan rekening," beber Kombes Totok.


Sementara atas peristiwa ini akan dikenakan dengan Pasal Pasal 378 KUHP dan Pasal 372 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 4 tahun penjara.(Ans71 Restu)

Share:

Kasus Dugaan Korupsi Perjanjian Jual Beli BBM Non Tunai yang Rugikan Negara Rp 451,6 Miliar Naik Penyidikan

 


Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri meningkatkan kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam perjanjian jual beli bahan bakar minyak (BBM) non tunai, antara PT Pertamina Patra Niaga (PT PPN) dengan PT Asmin Koalindo Tuhup (PT AKT) tahun 2009-2012 dari penyelidikan ke penyidikan.


Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, peningkatan status ini berdasarkan hasil gelar perkara dan pemeriksaan saksi-saksi.


"Setelah dilakukan pemeriksaan saksi baik dari pihak terkait dan ahli-ahli, kasus ini dinaikkan menjadi penyidikan," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/8/2022).


Dedi menjelaskan, kasus dugaan korupsi ini berawal pada tahun 2009 sampai dengan 2012 PT Pertamina Patra Niaga (PT PPN) melakukan Perjanjian Jual Beli Bahan Bakar Minyak (BBM) secara non tunai dengan PT Asmin Koalindo Tuhup (PT AKT) yang ditandatangani oleh Diretur Pemasaran PT PPN dengan Direktur PT AKT.


Adapun proses pelaksanaan kontrak sebagai berikut, yakni tahun 2009 sampai dengan 2010 dengan volume 1.500 KL perbulan. Kemudian tahun 2010 sampai dengan 2011 PT PPN menambah volume pengiriman menjadi 6.000 KL perbulan (Addendum I). Selanjutnya tahun 2011 sampai 2012 PT PPN menaikkan volume menjadi  7.500 KL perpemesanan (Addendum II).


"Bahwa pada proses pelaksanaan perjanjian PT Pertamina Patra Niaga dalam tahap pengeluaran BBM, Direktur Pemasaran PT PPN melanggar batas kewenangan / otorisasi untuk penandatangan kontrak jual beli BBM yang nilainya di atas 50 M berdasarkan Surat Keputusan Direktur Utama PT Patra Niaga Nomor: 056/PN000.201/KPTS/2008 Tanggal 11 Agustus 2008 Tentang Pelimpahan Wewenang, Tanggung Jawab, Dan Otorisasi," katanya.


Dedi menambahkan, PT AKT tidak melakukan pembayaran sejak tanggal 14 Januari 2011 - 31 Juli 2012 dengan jumlah sebesar Rp 19,751,760,915,- dan USD 4,738,465.64 atau senilai Rp. 451,663,843,083,20.


Lebih lanjut, Dedi mengatakan, Direksi PT PPN tidak melakukan pemutusan kontrak terhadap penjualan BBM non tunai kepada PT AKT yang tidak melakukan pembayaran terhadap BBM yang telah dikirimkan dan Direksi PT PPN tidak ada upaya untuk melakukan penagihan. 


"Tidak adanya jaminan colateral berupa bank garansi atau SKBDN dalam proses penjualan BBM Non tunai sehingga PT PPN mengalami kerugian pada saat PT AKT tidak melakukan pembayaran terhadap BBM yang telah diterimanya sejak tahun 2009 sampai dengan 2012," ujarnya.


Dedi menuturkan, BBM yang belum dibayar oleh PT AKT kepada PT PPN berdasarkan data rekonsiliasi verifikasi tagihan kreditur pada proses PKPU N0. 07/PDT.SUS-PKPU/2016/PN.NIAGA.JKT.PST tanggal 4 April 2016, sebesar Rp. 451.663.843.083,20.


Berdasarkan data yang disiapkan akuntansi hutang piutang PT PPN diketahui volume BBM jenis solar yang sudah terkirim ke PT. AKT keseluruhannya adalah 154.274.946 liter atau senilai Rp. 278.590.775.399 dan USD 102.600.314.


"Berdasarkan hasil penyelidikan terdapat dugaan penerimaan uang oleh pejabat PT PPN yang terlibat dalam proses perjanjian penjualan BBM non tunai antara PT PPN dengan PT AKT. pada periode saat terjadinya proses penjualan BBM tersebut," ujarnya.


Berdasarkan hasil penyelidikan tersebut, terdapat indikasi kerugian negara yang dihitung berdasarkan jumlah BBM yang dikeluarkan oleh PT Pertamina Patra Niaga kepada PT Asmin Koalindo Tuhup (PT AKT) sesuai dengan kontrak dan Addendum I, II yang belum dilakukan pembayaran, sehingga menjadi kerugian negara sebesar Rp 451.663.843.083,20.


"Penyidik pun melakukan gelar perkara dan memutuskan kasus ini dinaikkan statusnya menjadi penyidikan. Penyidik pun melakukan langkah-langkah selanjutnya dengan membuat rencana penyidikan, melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan melakukan profiling kepada pihak-pihak yang diduga terlibat guna aset recovery," katanya.(Ans71 Restu)

Share:

Minggu, 21 Agustus 2022

Polsek Kalambret Polres Tulungagung, berhasil mengamankan pelaku judi klotok.

 





TULUNGAGUNG – Unit Reskrim Polsek Kalambret  Polres Tulungagung   telah berhasil melakukan penangkapan terhadap pelaku tindak pidana perjudian jenis klotok.  


Kapolsek Kalambret Akp Siswanto  melalui Kasihumas Iptu Anshori mengatakan, bahwa pelaku perjudian jenis klotok telah berhasil diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Klambret Polres Tulungagung pada hari Sabtu tanggal 20 Agustus 2022 pukul  22.00 Wib berikut barang buktinya. 21/8/2022


Adapun  pelaku   berinisial D,  Laki-laki, Tulungagung,13 Juni 1979, umur 43  th, wiraswasta,   alamat      Desa  Sidorejo Kecamatan Kauman , Kabupaten Tulungagung

 

“pada awalnya petugas menerima laporan dari masyarakat bahwa di wilayah Kalambret ada permainan perjudian jenis klotok, selanjutnya unit Reskrim Polsek Kalambret   melakukan serangkaian penyelidikan untuk melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelau permainan judi tersebut,” 


Pelaku berikut barang bukti permainan judi jenis klotok berhasil diamankan di  Desa Panggungrejo Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung, 


Dari Hasil penangkapan tersebut, petugas berhasil mengamankan tersangka dengan inisial D,  Laki-laki, Tulungagung,13 Juni 1979, umur 43  th, wiraswasta,   alamat      Desa  Sidorejo Kecamatan Kauman , Kabupaten Tulungagung, berikut barang buktinya.

 

Adapun modus yang dijalankan oleh pelaku adalah pelaku sering melakukan perjudian jenis Klotok dengan cara menerima tombokan judi klotok dari para pemain.


 Barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas Unit Reskrim Polsek Kalamabret adalah 1 (satu) lembar kertas beberan bertuliskan angka dari 1 sampai 6, 1 (satu) tatakan dan batok kelapa , 3 (tiga) biji dadu warna hijau, uang tunai Rp  225.000,-  (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah)

 

Atas perbuatanya tersebut terhadap  pelau dijerat dengan tindak pidana perjudian jenis Klotok untuk umum dengan taruhan uang, tanpa disertai dengan surat ijin yang sah dari Pemerintah atau pihak berwenang. Dan melanggar Pasal 303 ayat (1) ke 1e dan 2e KUH Pidana Jo UU RI No. 7 Tahun 1974, tentang penertiban perjudian.


Terhada[ warga masyarakat yang mengetahui adanya pelaku atau permainan judi jangan segan segan untuk melaporkan kepada apparat Kepolisian. (Ans71 Restu)

Share:

Kadiv Humas Polri: Tidak Ada Pemeriksaan Terhadap Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran Terkait Kasus Pembunuhan Brigadir J

 


Kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J terus bergulir.

Sejumlah nama perwira tinggi (Pati) Polri pun ikut terseret dalam pusaran kasus kematian Brigadir J yang diotaki oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.


Adapun isu yang berkembang di medsos Pati Polri yang disebut-sebut ikut diperiksa soal kasus itu satu di antaranya adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.


Namun, isu itu ditepis oleh Mabes Polri. Inspektorat Khusus (Itsus) Polri tidak memeriksa Fadil Imran dalam kasus itu.


"Tidak ada (pemeriksaan Fadil Imran), info dari Itsus," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo saat ditemui awak media, Minggu (21/8/2022).


Selain itu, ada dua nama Kapolda lagi yang disebut-sebut juga diperiksa terkait kasus ini. Mereka adalah Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak.

Namun, Dedi juga menyebut tidak ada pemeriksaan terhadap keduanya.(Ans71 Restu)

Share:

*Sebanyak 8.275 Mahasiswa Baru Unair Mendapat Pembekalan Wawasan Kebangsaan dari Kapolda Jatim*


*SURABAYA* - Perubahan perkembangan jaman selalu dinamis, untuk itu diharapkan seluruh mahasiswa harus adaptif dan pandai menyesuaikan diri dengan dibekali oleh wawasan, pengetahuan serta moral yang didapatkan pada saat menempuh Pendidikan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta saat memberikan sambutan dan Materi Wawasan Kebangsaan pada kegiatan Pengukuhan Mahasiswa Baru Program Pendidikan Sarjana dan Vokasi Universitas Airlangga TA. 2022/2023 di Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C Universitas Airlangga, Surabaya,Kamis (18/8/22).

Kapolda Jatim ini juga menyampaikan  bahwa landasan fundamental dalam menempuh pendidikan di Universitas Airlangga yang harus dimiliki mahasiswa adalah "MANTAP" (Iman, Kemauan dan Pengetahuan).

“Dengan ‘MANTAP’ maka kita akan menghasilkan output "BERAPA" (Benar, Rajin dan Pintar),” tutur Irjen Pol Nico di hadapan para calon Mahasiswa baru.

Irjen Pol Nico menambahkan bahwa selain para Mahasiswa memiliki landasan fundamental tersebut juga harus peka terhadap situasi di lingkungan yang tentu memiliki banyak pengaruh,baik itu positif maupun negative.

Untuk itu kata Irjen Nico, sangat diperlukan jalinan kerukunan dan persatuan antar keluar Universitas dan Mahasiswa.

“Orang - orang di sekeliling kita adalah orang yang mempengaruhi kehidupan dan masa depan kita, maka dari itu jalin kerukunan dan persatuan antar keluarga besar Universitas dan Mahasiswa di tengah-tengah keberagaman sebagai wujud implementasi dari Bhineka Tunggal Ika,” tutur Irjen Pol Nico.

Kegiatan yang dihadiri oleh calon Mahasiswa baru,Rektor,Wakil Rektor,Ketua Senat dan Dekan Fakiultas di Universitas Airlangga ini tetap dilaksankan dengan mematuhi Protokol Kesehatan. (Ans71 Restu)
Share:

Kadiv Humas Polri : “Info Soal Bunker Rp900 miliar Tidak Benar”

 


SURABAYA - Terkait adanya pemberitaan yang menyebut Polri telah menemukan bunker milik Irjen Pol Ferdy Sambo senilai 900 Milyar di rumahnya, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa hal itu tidak benar.


"Berdasarkan informasi dari tim khusus yang melakukan penggeledahan di beberapa tempat Irjen FS, info soal bunker Rp900 miliar tidaklah benar," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Minggu (21/8/2022).


Lebih jauh dijelaskan oleh Kadiv Humas Polri bahwa Tim Khusus yang menangani kasus ini memang melakukan penggeledahan dibeberapa tempat rumah Irjen Ferdy Sambo. 


“Penyidik pun melakukan penyitaan beberapa barang bukti. Namun, tidak ada bunker berisikan uang Rp 900 miliar yang disita. Terkait apa saja yang disita itu untuk pembuktian nanti dipersidangan. Timsus melakukan penyidikan dengan langkah pro justitia,"tegas Irjen Dedi.


Kadiv Humas Polri ini juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi-informasi yang belum tentu kebenarannya, apa lagi kabar dari sumber yang tidak dapat dipertanggung jawabkan. 


Ditegaskan pula oleh Irjen Dedi, sampai dengan saat ini Polri dalam hal ini Timsus yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit masih terus berkomitmen mengusut perkara penembakan Brigadir J dengan profesional, akuntabel dan transparan. 


"Tim khusus terus bekerja. Mohon sabar dan dukungannya. Komitmen kami sejak awal mengusut perkara ini sampai tuntas dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation,"pungkas Irjen Pol Dedi. (Ans71 Restu)

Share:

Ditetapkan Tersangka Kasus Pencabulan oleh Polres Jombang, Oknum Jaksa Dicopot dari Jabatannya

 


JOMBANG - Polres Jombang menetapkan AH oknum Jaksa sebagai tersangka menyusul terbongkarnya kasus pencabulan terhadap remaja pelajar.


Selain AH, Polisi juga menjerat seorang mucikari dalam kasus itu. Keduanya dijerat dengan pasal berbeda.


Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Giadi Nugraha mengatakan AH, dijerat pasal tindak pencabulan sesuai dengan pasal 82 Jo 76 E undang undang SPPA, dengan acaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun.


Sedangkan tersangka kedua acaman hukumanya minimal 5 tahun dan maksimal 10 tahun.


"Kedua tersangka ditahan di Rutan Polres Jombang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,"ujar AKP Giadi.


Dikomfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto membenarkan adanya penangkapan oknum Jaksa oleh Polres Jombang karena diduga melakukan tindak pidana pencabulan.


"Benar, sesuai laporan yang kami terima dari Polres Jombang, oknum Jaksa berinisial AH ditangkap di salah satu hotel di Jombang diduga melakukan tindak pidana pencabulan terhadap remaja yang berstatus pelajar," kata Kombes Dirmanto,Sabtu (20/8/22).


Kombes Pol Dirmanto mengatakan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan didapat informasi bahwa ada empat orang yang telah menjadi korban.


"Ke empat korban semua masih usia remaja, usia 16 hingga 17 tahunan dan berstatus pelajar," tambah Kombes Dirmanto.


Masih kata Kombes Dirmanto, AH ditangkap Polres Jombang di sebuah hotel setempat pada Kamis, 18 Agustus 2022, sekira pukul 04.00 WIB.


"Diketahui AH ini menjabat sebagai Kasi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan di Kejaksaan Negeri Bojonegoro,"pungkas Kombes Dirmanto.


Sementara itu Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur Mia Amiati saat dikomfirmasi awak media mengatakan ia sudah menerima laporan perihal penangkapan oknum Jaksa oleh Polres Jombang.


"Penangkapan itu dilakukan setelah aparat Polres Jombang menerima laporan tentang adanya penyekapan anak di bawah umur di sebuah hotel di kota setempat," terang Mia.


Kajati Jatim ini langsung memutuskan untuk mencopot jabatan jaksa berinisial AH tersebut pasca ditetapkannya AH sebagai tersangka.


“Jadi, kami mengambil antisipasi dengan cara sementara mencopot jabatannya,”tegas Mia.


Mia menegaskan jika terbukti melakukan tindak pidana itu nantinya, jaksa AH dipastikan mendapatkan sanksi berat berupa pencopotan status sebagai pegawai secara permanen.


“Artinya, kami tidak akan membela ataupun berusaha menutupi, melindungi oknum yang memang sangat bersalah,”pungkas Mia. (Ans71 Restu)

Share:

Blog Archive